Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan
This article discusses the concept of Muhammadiyah's nationalism and the challenges it faces in the present context. The research utilizes a literature-based approach, drawing from relevant sources. The study highlights Muhammadiyah's perspective that Islam and nationalism can coexist. Muh...
| Main Authors: | , , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | English |
| Published: |
Lembaga Aneuk Muda Peduli Umat
2023-06-01
|
| Series: | Sinthop |
| Subjects: | |
| Online Access: | https://journal.ar-raniry.ac.id/index.php/sinthop/article/view/2746 |
| _version_ | 1797770419699187712 |
|---|---|
| author | Fadlan Barakah Bukhari Bukhari Sa'i Sa'i |
| author_facet | Fadlan Barakah Bukhari Bukhari Sa'i Sa'i |
| author_sort | Fadlan Barakah |
| collection | DOAJ |
| description | This article discusses the concept of Muhammadiyah's nationalism and the challenges it faces in the present context. The research utilizes a literature-based approach, drawing from relevant sources. The study highlights Muhammadiyah's perspective that Islam and nationalism can coexist. Muhammadiyah's nationalism is rooted in religious beliefs and is based on Islam and the socio-historical context of Indonesia. The history of Muhammadiyah as an Islamic movement founded by KH Ahmad Dahlan demonstrates their commitment to the development of the Muslim community in Indonesia. However, Muhammadiyah and moderate Islamic movements encounter challenges in dealing with views that consider nationalism contradictory to Islamic teachings. The primary challenge faced by Muhammadiyah's nationalism today is the rapid advancement of technology, which has not been accompanied by the strong internalization of Muhammadiyah's nationalist ideology among the younger generation. Additionally, the rise of transnational Islamic movements that oppose nationalism poses a significant challenge.
Abstrak
Artikel ini membahas konsep nasionalisme Muhammadiyah dan tantangan yang dihadapinya dalam konteks masa kini. Pendekatan kepustakaan digunakan dalam penelitian ini dengan mengacu pada literatur-literatur yang relevan. Kajian ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah memandang bahwa ajaran Islam dan nasionalisme dapat berjalan seiring. Nasionalisme Muhammadiyah merupakan nasionalisme religius yang didasarkan pada ajaran Islam dan konteks sosio-historis Indonesia. Sejarah Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan umat Islam di Indonesia. Namun, Muhammadiyah menghadapi tantangan dalam menghadapi pandangan yang menganggap nasionalisme bertentangan dengan ajaran Islam. Tantangan utama yang dihadapi nasionalisme Muhammadiyah saat ini adalah pesatnya perkembangan teknologi yang belum diimbangi dengan proses internalisasi paham nasionalisme Muhammadiyah yang kuat pada generasi muda Muhammadiyah, serta menguatnya gerakan Islam transnasional yang menentang nasionalisme. |
| first_indexed | 2024-03-12T21:22:06Z |
| format | Article |
| id | doaj.art-be5f0b6319de42689cc83cade0882005 |
| institution | Directory Open Access Journal |
| issn | 2986-8475 |
| language | English |
| last_indexed | 2024-03-12T21:22:06Z |
| publishDate | 2023-06-01 |
| publisher | Lembaga Aneuk Muda Peduli Umat |
| record_format | Article |
| series | Sinthop |
| spelling | doaj.art-be5f0b6319de42689cc83cade08820052023-07-28T15:30:34ZengLembaga Aneuk Muda Peduli UmatSinthop2986-84752023-06-0121112110.22373/sinthop.v2i1.27462746Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan TantanganFadlan Barakah0Bukhari Bukhari1Sa'i Sa'i2Universitas Syiah KualaUniversitas Syiah Kuala, Banda AcehUniversitas Islam Negeri Ar-Raniry, Banda AcehThis article discusses the concept of Muhammadiyah's nationalism and the challenges it faces in the present context. The research utilizes a literature-based approach, drawing from relevant sources. The study highlights Muhammadiyah's perspective that Islam and nationalism can coexist. Muhammadiyah's nationalism is rooted in religious beliefs and is based on Islam and the socio-historical context of Indonesia. The history of Muhammadiyah as an Islamic movement founded by KH Ahmad Dahlan demonstrates their commitment to the development of the Muslim community in Indonesia. However, Muhammadiyah and moderate Islamic movements encounter challenges in dealing with views that consider nationalism contradictory to Islamic teachings. The primary challenge faced by Muhammadiyah's nationalism today is the rapid advancement of technology, which has not been accompanied by the strong internalization of Muhammadiyah's nationalist ideology among the younger generation. Additionally, the rise of transnational Islamic movements that oppose nationalism poses a significant challenge. Abstrak Artikel ini membahas konsep nasionalisme Muhammadiyah dan tantangan yang dihadapinya dalam konteks masa kini. Pendekatan kepustakaan digunakan dalam penelitian ini dengan mengacu pada literatur-literatur yang relevan. Kajian ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah memandang bahwa ajaran Islam dan nasionalisme dapat berjalan seiring. Nasionalisme Muhammadiyah merupakan nasionalisme religius yang didasarkan pada ajaran Islam dan konteks sosio-historis Indonesia. Sejarah Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang didirikan oleh KH Ahmad Dahlan menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan umat Islam di Indonesia. Namun, Muhammadiyah menghadapi tantangan dalam menghadapi pandangan yang menganggap nasionalisme bertentangan dengan ajaran Islam. Tantangan utama yang dihadapi nasionalisme Muhammadiyah saat ini adalah pesatnya perkembangan teknologi yang belum diimbangi dengan proses internalisasi paham nasionalisme Muhammadiyah yang kuat pada generasi muda Muhammadiyah, serta menguatnya gerakan Islam transnasional yang menentang nasionalisme.https://journal.ar-raniry.ac.id/index.php/sinthop/article/view/2746muhammadiyahnasionalismetantangan |
| spellingShingle | Fadlan Barakah Bukhari Bukhari Sa'i Sa'i Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan Sinthop muhammadiyah nasionalisme tantangan |
| title | Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan |
| title_full | Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan |
| title_fullStr | Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan |
| title_full_unstemmed | Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan |
| title_short | Nasionalisme Muhammadiyah: Konsep dan Tantangan |
| title_sort | nasionalisme muhammadiyah konsep dan tantangan |
| topic | muhammadiyah nasionalisme tantangan |
| url | https://journal.ar-raniry.ac.id/index.php/sinthop/article/view/2746 |
| work_keys_str_mv | AT fadlanbarakah nasionalismemuhammadiyahkonsepdantantangan AT bukharibukhari nasionalismemuhammadiyahkonsepdantantangan AT saisai nasionalismemuhammadiyahkonsepdantantangan |