Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017
Trypanosomiasis (Surra) merupakan salah satu penyakit yang menjadi kendala dalam pengembangan sapi potong di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Penyakit Surra menyebabkan kematian dan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi peternak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis data kejadian penyakit Su...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Airlangga, Faculty of Veterinary Medicine
2020-09-01
|
Series: | Jurnal Medik Veteriner |
Subjects: | |
Online Access: | https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/18092 |
_version_ | 1811178534357434368 |
---|---|
author | Alfiyan Syah Chaerul Basri Ardilasunu Wicaksono |
author_facet | Alfiyan Syah Chaerul Basri Ardilasunu Wicaksono |
author_sort | Alfiyan Syah |
collection | DOAJ |
description | Trypanosomiasis (Surra) merupakan salah satu penyakit yang menjadi kendala dalam pengembangan sapi potong di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Penyakit Surra menyebabkan kematian dan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi peternak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis data kejadian penyakit Surra dengan mengukur kecepatan distribusi, mengamati distribusi kasus dan memetakan area yang berisiko terkena penyakit Surra. Data kasus Surra digunakan pada studi ini berasal dari Dinas Peternakan Kabupaten Barru pada tahun 2015-2017. Informasi yang berkaitan dengan manajemen ternak dan cara-cara untuk mendiagnosis penyakit diperoleh dengan angket menggunakan kuesioner yang dikirim ke Dinas Peternakan Kabupaten Barru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka tertinggi penyebaran penyakit Surra adalah di Kecamatan Mallusetasi dengan rata-rata 7 kasus per 10.000 ekor per tahun. Tingginya angka kejadian ini menunjukkan perlu lebih banyak perhatian dari pemerintah daerah, seperti mengoptimalkan pengawasan lalu lintas ternak, membangun sistem pelaporan penyakit Surra untuk meningkatkan partisipasi publik dan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat secara teratur. |
first_indexed | 2024-04-11T06:21:03Z |
format | Article |
id | doaj.art-be6e93f325384d3f89ac040171c538cf |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2615-7497 2581-012X |
language | English |
last_indexed | 2024-04-11T06:21:03Z |
publishDate | 2020-09-01 |
publisher | Universitas Airlangga, Faculty of Veterinary Medicine |
record_format | Article |
series | Jurnal Medik Veteriner |
spelling | doaj.art-be6e93f325384d3f89ac040171c538cf2022-12-22T04:40:36ZengUniversitas Airlangga, Faculty of Veterinary MedicineJurnal Medik Veteriner2615-74972581-012X2020-09-013214515310.20473/jmv.vol3.iss2.2020.145-15314787Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017Alfiyan Syah0Chaerul Basri1Ardilasunu Wicaksono2Program Studi Kedokteran Hewan, Program Sarjana, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian BogorDepartemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian BogorDepartemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian BogorTrypanosomiasis (Surra) merupakan salah satu penyakit yang menjadi kendala dalam pengembangan sapi potong di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Penyakit Surra menyebabkan kematian dan kerugian ekonomi yang sangat besar bagi peternak. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis data kejadian penyakit Surra dengan mengukur kecepatan distribusi, mengamati distribusi kasus dan memetakan area yang berisiko terkena penyakit Surra. Data kasus Surra digunakan pada studi ini berasal dari Dinas Peternakan Kabupaten Barru pada tahun 2015-2017. Informasi yang berkaitan dengan manajemen ternak dan cara-cara untuk mendiagnosis penyakit diperoleh dengan angket menggunakan kuesioner yang dikirim ke Dinas Peternakan Kabupaten Barru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa angka tertinggi penyebaran penyakit Surra adalah di Kecamatan Mallusetasi dengan rata-rata 7 kasus per 10.000 ekor per tahun. Tingginya angka kejadian ini menunjukkan perlu lebih banyak perhatian dari pemerintah daerah, seperti mengoptimalkan pengawasan lalu lintas ternak, membangun sistem pelaporan penyakit Surra untuk meningkatkan partisipasi publik dan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat secara teratur.https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/18092kejadiansapi potongtrypanosomiasissurrakabupaten barru |
spellingShingle | Alfiyan Syah Chaerul Basri Ardilasunu Wicaksono Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 Jurnal Medik Veteriner kejadian sapi potong trypanosomiasis surra kabupaten barru |
title | Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 |
title_full | Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 |
title_fullStr | Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 |
title_full_unstemmed | Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 |
title_short | Kejadian Penyakit Surra pada Sapi Potong di Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015-2017 |
title_sort | kejadian penyakit surra pada sapi potong di kabupaten barru provinsi sulawesi selatan tahun 2015 2017 |
topic | kejadian sapi potong trypanosomiasis surra kabupaten barru |
url | https://e-journal.unair.ac.id/JMV/article/view/18092 |
work_keys_str_mv | AT alfiyansyah kejadianpenyakitsurrapadasapipotongdikabupatenbarruprovinsisulawesiselatantahun20152017 AT chaerulbasri kejadianpenyakitsurrapadasapipotongdikabupatenbarruprovinsisulawesiselatantahun20152017 AT ardilasunuwicaksono kejadianpenyakitsurrapadasapipotongdikabupatenbarruprovinsisulawesiselatantahun20152017 |