Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus
Penderita diabetes mellitus mengalami penurunan kualitas hidup terkait dengan komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut. Kualitas hidup dapat digunakan sebagai parameter penanganan terhadap pasien terkait dampak pengobatan yang telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menget...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Master of Psychology Degree, Faculty of Psychology and Socio-Cultural Sciences, Universitas Islam Indonesia
2011-12-01
|
Series: | JIP (Jurnal Intervensi Psikologi) |
Online Access: | https://journal.uii.ac.id/intervensipsikologi/article/view/4057 |
_version_ | 1797809110537732096 |
---|---|
author | Rr. Dwi Astuti Fuad Nashori RA. Retno Kumolohadi |
author_facet | Rr. Dwi Astuti Fuad Nashori RA. Retno Kumolohadi |
author_sort | Rr. Dwi Astuti |
collection | DOAJ |
description | Penderita diabetes mellitus mengalami penurunan kualitas hidup terkait dengan komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut. Kualitas hidup dapat digunakan sebagai parameter penanganan terhadap pasien terkait dampak pengobatan yang telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara empirik efektivitas Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) dalam meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes mellitus dengan harapan pasien diabetes mellitus dapat mengelola diabetes mellitus dan hidup lebih baik. Metode penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen. Semua subjek (7 orang untuk kelompok eksperimen dan 7 orang untuk kelompok kontrol) diberikan skala kualitas hidup diabetes mellitus DQOLCTQ-R. Kelompok eksperimen diberikan REBT selama 12 kali pertemuan dan pascates untuk melihat dampak REBT yang diberikan pada kelompok ekspermen. Sementara hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara kualitas hidup penderita diabetes mellitus saat sebelum diberikan intervensi dan setelah mendapatkan intervensi dengan hasil z = -3,071 dengan p = 0,002, karena p<0,05 dengan taraf signifikansi 5%. Simpulannya adalah ada perbedaan yang signifikan antara skor kualitas hidup kelompok eksperimen dengan skor kualitas hidup kelompok kontrol pada subjek penelitian. Skor kualitas hidup kelompok eksperimen lebih tinggi dari pada skor kualitas hidup kelompok kontrol. REBT dapat meningkatkan kualitas hidup pada penderita diabetes mellitus. |
first_indexed | 2024-03-13T06:47:41Z |
format | Article |
id | doaj.art-c0730168cedb4e0b92aad9468eddbabf |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2085-4447 2579-4337 |
language | English |
last_indexed | 2024-03-13T06:47:41Z |
publishDate | 2011-12-01 |
publisher | Master of Psychology Degree, Faculty of Psychology and Socio-Cultural Sciences, Universitas Islam Indonesia |
record_format | Article |
series | JIP (Jurnal Intervensi Psikologi) |
spelling | doaj.art-c0730168cedb4e0b92aad9468eddbabf2023-06-08T04:58:09ZengMaster of Psychology Degree, Faculty of Psychology and Socio-Cultural Sciences, Universitas Islam IndonesiaJIP (Jurnal Intervensi Psikologi)2085-44472579-43372011-12-013221123110.20885/intervensipsikologi.vol3.iss2.art43782Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes MellitusRr. Dwi Astuti0Fuad Nashori1RA. Retno Kumolohadi2Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam IndonesiaFakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam IndonesiaFakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya, Universitas Islam IndonesiaPenderita diabetes mellitus mengalami penurunan kualitas hidup terkait dengan komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut. Kualitas hidup dapat digunakan sebagai parameter penanganan terhadap pasien terkait dampak pengobatan yang telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara empirik efektivitas Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) dalam meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes mellitus dengan harapan pasien diabetes mellitus dapat mengelola diabetes mellitus dan hidup lebih baik. Metode penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen. Semua subjek (7 orang untuk kelompok eksperimen dan 7 orang untuk kelompok kontrol) diberikan skala kualitas hidup diabetes mellitus DQOLCTQ-R. Kelompok eksperimen diberikan REBT selama 12 kali pertemuan dan pascates untuk melihat dampak REBT yang diberikan pada kelompok ekspermen. Sementara hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan antara kualitas hidup penderita diabetes mellitus saat sebelum diberikan intervensi dan setelah mendapatkan intervensi dengan hasil z = -3,071 dengan p = 0,002, karena p<0,05 dengan taraf signifikansi 5%. Simpulannya adalah ada perbedaan yang signifikan antara skor kualitas hidup kelompok eksperimen dengan skor kualitas hidup kelompok kontrol pada subjek penelitian. Skor kualitas hidup kelompok eksperimen lebih tinggi dari pada skor kualitas hidup kelompok kontrol. REBT dapat meningkatkan kualitas hidup pada penderita diabetes mellitus.https://journal.uii.ac.id/intervensipsikologi/article/view/4057 |
spellingShingle | Rr. Dwi Astuti Fuad Nashori RA. Retno Kumolohadi Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus JIP (Jurnal Intervensi Psikologi) |
title | Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus |
title_full | Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus |
title_fullStr | Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus |
title_full_unstemmed | Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus |
title_short | Rational Emotive Behavior Therapy Sebagai upaya Meningkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Mellitus |
title_sort | rational emotive behavior therapy sebagai upaya meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes mellitus |
url | https://journal.uii.ac.id/intervensipsikologi/article/view/4057 |
work_keys_str_mv | AT rrdwiastuti rationalemotivebehaviortherapysebagaiupayameningkatkankualitashiduppenderitadiabetesmellitus AT fuadnashori rationalemotivebehaviortherapysebagaiupayameningkatkankualitashiduppenderitadiabetesmellitus AT raretnokumolohadi rationalemotivebehaviortherapysebagaiupayameningkatkankualitashiduppenderitadiabetesmellitus |