KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT

Artikel ini menjelaskan proses penciptaan karya seni pertunjukan Kejawen: Margi Tumuju Alam Sawegung. Meskipun kejawen itu sendiri mengacu pada keyakinan dan ritual khas orang-orang Jawa di Pulau Jawa, Indonesia, melalui berabad-abad, karya seni pertunjukan ini terinspirasi oleh 6 agama resmi di p...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Victorhugo Hidalgo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Institut Seni Indonesia Surakarta 2018-09-01
Series:Dewa Ruci: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni
Online Access:https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/dewaruci/article/view/2148
_version_ 1818401362679955456
author Victorhugo Hidalgo
author_facet Victorhugo Hidalgo
author_sort Victorhugo Hidalgo
collection DOAJ
description Artikel ini menjelaskan proses penciptaan karya seni pertunjukan Kejawen: Margi Tumuju Alam Sawegung. Meskipun kejawen itu sendiri mengacu pada keyakinan dan ritual khas orang-orang Jawa di Pulau Jawa, Indonesia, melalui berabad-abad, karya seni pertunjukan ini terinspirasi oleh 6 agama resmi di pulau Jawa dan kejawen itu sendiri. Melalui prosesselama hampir 4 tahun, komposer menganalisa rekaman musik upacara, ritual, dan perayaan agama tersebut dan hasilnya adalah karya pertunjukan ini yang dibagi dalam 7 lagu dengan menggunakan wayang kulit, tarian, dan video. Setiap lagu mewakili sebuah agama dan konsep dengan kehadiran yang kuat dan bersejarah di Jawa, agama-agama ini adalah: animisme di Jawa (pluralisme dalam agama), agama Hindu (loyalitas), agama Buddha (hormat dan damai), campuran antara agama Hindu dan agama Budha (kesatuan dalam terlepas dari perbedaan-perbedaan kita), agama Islam (Pengampunan), agama Kristen (Cinta) dan kejawen (Harmony dalam hubungan manusia, Tuhan dan alam). Unsur seni yang paling dominan adalah musik, yang dimainkan oleh dua ansambel utama, string orkestra dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta, dan Institut Seni Indonesia Surakarta. Kata kunci: kejawen, musik dunia, seni pertunjukan.
first_indexed 2024-12-14T07:51:16Z
format Article
id doaj.art-c2812f29bb8b4bd785e67026cc94df22
institution Directory Open Access Journal
issn 1412-4181
2685-287X
language Indonesian
last_indexed 2024-12-14T07:51:16Z
publishDate 2018-09-01
publisher Institut Seni Indonesia Surakarta
record_format Article
series Dewa Ruci: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni
spelling doaj.art-c2812f29bb8b4bd785e67026cc94df222022-12-21T23:10:42ZindInstitut Seni Indonesia SurakartaDewa Ruci: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni1412-41812685-287X2018-09-0110110.33153/dewaruci.v10i1.21482003KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARATVictorhugo Hidalgo0Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia Surakarta Jl. Ki Hadjar Dewantara No. 19 Kentingan, Jebres, Surakarta 57126Artikel ini menjelaskan proses penciptaan karya seni pertunjukan Kejawen: Margi Tumuju Alam Sawegung. Meskipun kejawen itu sendiri mengacu pada keyakinan dan ritual khas orang-orang Jawa di Pulau Jawa, Indonesia, melalui berabad-abad, karya seni pertunjukan ini terinspirasi oleh 6 agama resmi di pulau Jawa dan kejawen itu sendiri. Melalui prosesselama hampir 4 tahun, komposer menganalisa rekaman musik upacara, ritual, dan perayaan agama tersebut dan hasilnya adalah karya pertunjukan ini yang dibagi dalam 7 lagu dengan menggunakan wayang kulit, tarian, dan video. Setiap lagu mewakili sebuah agama dan konsep dengan kehadiran yang kuat dan bersejarah di Jawa, agama-agama ini adalah: animisme di Jawa (pluralisme dalam agama), agama Hindu (loyalitas), agama Buddha (hormat dan damai), campuran antara agama Hindu dan agama Budha (kesatuan dalam terlepas dari perbedaan-perbedaan kita), agama Islam (Pengampunan), agama Kristen (Cinta) dan kejawen (Harmony dalam hubungan manusia, Tuhan dan alam). Unsur seni yang paling dominan adalah musik, yang dimainkan oleh dua ansambel utama, string orkestra dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta, dan Institut Seni Indonesia Surakarta. Kata kunci: kejawen, musik dunia, seni pertunjukan.https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/dewaruci/article/view/2148
spellingShingle Victorhugo Hidalgo
KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
Dewa Ruci: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni
title KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
title_full KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
title_fullStr KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
title_full_unstemmed KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
title_short KEJAWEN: PLURALISME DI JAWA MELALUI KOLABORASI MUSIK GAMELAN DAN MUSIK BARAT
title_sort kejawen pluralisme di jawa melalui kolaborasi musik gamelan dan musik barat
url https://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/dewaruci/article/view/2148
work_keys_str_mv AT victorhugohidalgo kejawenpluralismedijawamelaluikolaborasimusikgamelandanmusikbarat