Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)

Diabetes pada ibu hamil dapat meningkatkan berbagai risiko, baik maternal maupun neonatus. Terdapat gangguan homeostasis glukosa pada ibu hamil. Terjadinya malformasi kongenital, keguguran, risiko preeklampsia, CPD (Cepalo Pelvik Dispropotion), kelahiran prematur, kelainan letak, plasenta previa da...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Fatmawati Fatmawati, Satrio Agung Wicaksono, Satrio Hadi Wijoyo
Format: Article
Language:Indonesian
Published: University of Brawijaya 2023-08-01
Series:Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
Online Access:https://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/6422
_version_ 1797194617388531712
author Fatmawati Fatmawati
Satrio Agung Wicaksono
Satrio Hadi Wijoyo
author_facet Fatmawati Fatmawati
Satrio Agung Wicaksono
Satrio Hadi Wijoyo
author_sort Fatmawati Fatmawati
collection DOAJ
description Diabetes pada ibu hamil dapat meningkatkan berbagai risiko, baik maternal maupun neonatus. Terdapat gangguan homeostasis glukosa pada ibu hamil. Terjadinya malformasi kongenital, keguguran, risiko preeklampsia, CPD (Cepalo Pelvik Dispropotion), kelahiran prematur, kelainan letak, plasenta previa dan hipoglikemia neonatus. Oleh karena itu, Perhatian dan penanganan menyeluruh bagi ibu hamil yang mengalami diabetes. Data mining dapat digunakan untuk deteksi resiko tinggi diabetus mellitus pada ibu hamil. Data yang digunakan seperti nama, usia, umur kehamilan, gravida, para, riwayat kehamilan yang lalu, riwayat penyakit yang pernah diderita, faktor risiko, riwayat persalinan yang lalu untuk deteksi resiko tinggi diabetus mellitus pada ibu hamil. Tidak semua kehamilan dapat berjalan dengan normal atau fisiologis pada saat proses persalinannya ada faktor risiko yang dapat mempengaruhinya. Pada penelitian ini dapat mendeteksi resiko yang akan terjadi kepada ibu hamil dan bayi dalam kandungannya. Nilai akurasi tertinggi terdapat pada pengujian ke 4 sebesar 82.4324% dan terendah nilai akurasi pada pengujian ke 2 sebesar 75%. Nilai presisi tertinggi terdapat di uji coba ke 3 sebesar 79.2% dan nilai presisi terendah di uji coba ke 2 sebesar 76.3%. Nilai recall tertinggi terdapat di uji coba ke 4 sebesar 82.4% dan nilai recall terendah di uji coba ke 2 sebesar 75%. Nilai F-Measure tertinggi terdapat di uji coba ke 3 sebesar 79.2% dan nilai F-Measure terendah di uji coba ke 2 sebesar 74.8%.   Abstract Diabetes in pregnant women can increase various risks, both maternal and neonatal. There is a disturbance of glucose homeostasis in pregnant women. Occurrence of congenital malformations, miscarriage, risk of preeclampsia, CPD (Cepalo Pelvic Disproportion), premature birth, position abnormalities, placenta previa and neonatal hypoglycemia. Therefore, attention and comprehensive treatment for pregnant women with diabetes. Data mining can be used to detect high risk of diabetes mellitus in pregnant women. The data used are name, age, gestational age, gravida, para, past pregnancy history, history of previous illness, risk factors, past delivery history to detect high risk of diabetes mellitus in pregnant women. Not all pregnancies can run normally or physiologically at the time of delivery there are risk factors that can affect it. In this study, it can detect the risks that will occur to pregnant women and their babies in the womb. In addition, recommendations from the system can support a midwife's decision making in taking action to pregnant women. The highest accuracy value is found in the 4th test of 82,4324% and the lowest accuracy value in the 2nd test is 75%. The highest precision value was found in the 3rd trial of 79.2% and the lowest precision value in the 2nd trial of 76.3%. The highest recall value was found in the 4th trial of 82.4% and the lowest recall value in the 2nd trial of 75%. The highest F-Measure value was found in the 3rd trial of 79.2% and the lowest F-Measure value in the 2nd trial of 74.8%.
first_indexed 2024-03-12T12:17:59Z
format Article
id doaj.art-c6612aeb6c9745f9b8fe0160ec61493e
institution Directory Open Access Journal
issn 2355-7699
2528-6579
language Indonesian
last_indexed 2024-04-24T05:59:08Z
publishDate 2023-08-01
publisher University of Brawijaya
record_format Article
series Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
spelling doaj.art-c6612aeb6c9745f9b8fe0160ec61493e2024-04-23T08:44:48ZindUniversity of BrawijayaJurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer2355-76992528-65792023-08-0110410.25126/jtiik.202410464221152Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)Fatmawati Fatmawati0Satrio Agung Wicaksono1Satrio Hadi Wijoyo2Universitas Brawijaya, MalangUniversitas Brawijaya, MalangUniversitas Brawijaya, Malang Diabetes pada ibu hamil dapat meningkatkan berbagai risiko, baik maternal maupun neonatus. Terdapat gangguan homeostasis glukosa pada ibu hamil. Terjadinya malformasi kongenital, keguguran, risiko preeklampsia, CPD (Cepalo Pelvik Dispropotion), kelahiran prematur, kelainan letak, plasenta previa dan hipoglikemia neonatus. Oleh karena itu, Perhatian dan penanganan menyeluruh bagi ibu hamil yang mengalami diabetes. Data mining dapat digunakan untuk deteksi resiko tinggi diabetus mellitus pada ibu hamil. Data yang digunakan seperti nama, usia, umur kehamilan, gravida, para, riwayat kehamilan yang lalu, riwayat penyakit yang pernah diderita, faktor risiko, riwayat persalinan yang lalu untuk deteksi resiko tinggi diabetus mellitus pada ibu hamil. Tidak semua kehamilan dapat berjalan dengan normal atau fisiologis pada saat proses persalinannya ada faktor risiko yang dapat mempengaruhinya. Pada penelitian ini dapat mendeteksi resiko yang akan terjadi kepada ibu hamil dan bayi dalam kandungannya. Nilai akurasi tertinggi terdapat pada pengujian ke 4 sebesar 82.4324% dan terendah nilai akurasi pada pengujian ke 2 sebesar 75%. Nilai presisi tertinggi terdapat di uji coba ke 3 sebesar 79.2% dan nilai presisi terendah di uji coba ke 2 sebesar 76.3%. Nilai recall tertinggi terdapat di uji coba ke 4 sebesar 82.4% dan nilai recall terendah di uji coba ke 2 sebesar 75%. Nilai F-Measure tertinggi terdapat di uji coba ke 3 sebesar 79.2% dan nilai F-Measure terendah di uji coba ke 2 sebesar 74.8%.   Abstract Diabetes in pregnant women can increase various risks, both maternal and neonatal. There is a disturbance of glucose homeostasis in pregnant women. Occurrence of congenital malformations, miscarriage, risk of preeclampsia, CPD (Cepalo Pelvic Disproportion), premature birth, position abnormalities, placenta previa and neonatal hypoglycemia. Therefore, attention and comprehensive treatment for pregnant women with diabetes. Data mining can be used to detect high risk of diabetes mellitus in pregnant women. The data used are name, age, gestational age, gravida, para, past pregnancy history, history of previous illness, risk factors, past delivery history to detect high risk of diabetes mellitus in pregnant women. Not all pregnancies can run normally or physiologically at the time of delivery there are risk factors that can affect it. In this study, it can detect the risks that will occur to pregnant women and their babies in the womb. In addition, recommendations from the system can support a midwife's decision making in taking action to pregnant women. The highest accuracy value is found in the 4th test of 82,4324% and the lowest accuracy value in the 2nd test is 75%. The highest precision value was found in the 3rd trial of 79.2% and the lowest precision value in the 2nd trial of 76.3%. The highest recall value was found in the 4th trial of 82.4% and the lowest recall value in the 2nd trial of 75%. The highest F-Measure value was found in the 3rd trial of 79.2% and the lowest F-Measure value in the 2nd trial of 74.8%. https://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/6422
spellingShingle Fatmawati Fatmawati
Satrio Agung Wicaksono
Satrio Hadi Wijoyo
Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
title Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
title_full Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
title_fullStr Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
title_full_unstemmed Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
title_short Implementasi Algoritma Naïve Bayes untuk Mendeteksi Resiko Tinggi Diabetes Melitus Pada Ibu Hamil (Studi Kasus : Puskesmas Kabupaten Malang)
title_sort implementasi algoritma naive bayes untuk mendeteksi resiko tinggi diabetes melitus pada ibu hamil studi kasus puskesmas kabupaten malang
url https://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/6422
work_keys_str_mv AT fatmawatifatmawati implementasialgoritmanaivebayesuntukmendeteksiresikotinggidiabetesmelituspadaibuhamilstudikasuspuskesmaskabupatenmalang
AT satrioagungwicaksono implementasialgoritmanaivebayesuntukmendeteksiresikotinggidiabetesmelituspadaibuhamilstudikasuspuskesmaskabupatenmalang
AT satriohadiwijoyo implementasialgoritmanaivebayesuntukmendeteksiresikotinggidiabetesmelituspadaibuhamilstudikasuspuskesmaskabupatenmalang