Pengaruh Waktu Perendaman Ampas Tebu Sebagai Biomaterial Adsorbent Pada Proses Pretreatment Terhadap Karakteristik Biodiesel Minyak Jelantah
<p>Tingginya viskositas minyak jelantah dipengaruhi oleh kandungan asam lemak bebas (FFA) yang diakibatkan oleh pemanasan berulang-ulang saat menggoreng. Oleh karena itu perlu diadakan <em>pretreatment</em> terhadap minyak jelantah sebelum diproses menjadi <em>biodiesel</e...
| Main Authors: | , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2013-09-01
|
| Series: | Jurnal Teknik ITS |
| Subjects: | |
| Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/4878 |
| Summary: | <p>Tingginya viskositas minyak jelantah dipengaruhi oleh kandungan asam lemak bebas (FFA) yang diakibatkan oleh pemanasan berulang-ulang saat menggoreng. Oleh karena itu perlu diadakan <em>pretreatment</em> terhadap minyak jelantah sebelum diproses menjadi <em>biodiesel</em> agar kandungan FFA nya dapat diturunkan. Salah satu cara untuk menurunkan FFA pada minyak jelantah adalah dengan merendam ampas tebu. Pada tugas akhir ini dilakukan penelitian tentang pengaruh waktu perendaman ampas tebu <em>(baggase)</em> sebagai <em>biomaterial adsorbent</em> FFA pada<em> </em>minyak jelantah. Ampas tebu berupa serbuk berukuran 65 mesh seberat 25 gr direndamkan ke dalam minyak jelantah sebanyak 500 ml dengan waktu yang bervariasi, mulai dari 2 jam hingga 15 hari. Hasil yang diperoleh berupa penurunan nilai FFA minyak jelantah paling rendah mencapai 0,041% pada perendaman 15 hari.</p> |
|---|---|
| ISSN: | 2301-9271 2337-3539 |