PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN

Tidak bisa dipungkiri, setelah melewati tahapan dimana faktor Kualitas dan Kapabilitas Memproduksi Masal merupakan dimensi yang dianggap penting bagi industri dalam terus mempertahankan eksistensi dan mampu terus berkompetisi, kini kompetisi industri tengah memasuki era kompetisi dimana kapabilitas...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Hendy Tannady
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Diponegoro University 2013-09-01
Series:J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri
Online Access:https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/5387
_version_ 1819263466013196288
author Hendy Tannady
author_facet Hendy Tannady
author_sort Hendy Tannady
collection DOAJ
description Tidak bisa dipungkiri, setelah melewati tahapan dimana faktor Kualitas dan Kapabilitas Memproduksi Masal merupakan dimensi yang dianggap penting bagi industri dalam terus mempertahankan eksistensi dan mampu terus berkompetisi, kini kompetisi industri tengah memasuki era kompetisi dimana kapabilitas yang baik dalam Information Technology dan Supply Chain Management dipandang dapat menjadi bagian penting kompetensi pokok untuk terus bersaing. Penelitian ini membahas tentang perancangan pemenuhan permintaan terhadap permintaan gula rafinasi dari sebuah perusahaan yang berlokasi di Makassar, Sulawesi Selatan. Saat ini pemerintah memiliki kebijakan untuk membatasi jumlah perusahaan yang memiliki akses produksi dan menjual gula rafinasi, sedangkan pertumbuhan permintaan domestik terus tumbuh, mengantisipasi hal ini, diperlukan sebuah perencanaan terhadap strategi pemenuhan pesanan. Penelitian menggunakan metode Wagner Within dalam membantu perusahaan membuat rancangan persediaan. Tujuan jangka panjang adalah mencari metode terbaik yang dapat meringkas anggaran perusahaan tanpa mengesampingkan kepuasan customer. Menurut John dan Riley (1985) Supply Chain Management berhubungan dengan total aliran material dari supplier hingga customer akhir. Penelitian berfokus kepada aliran material dari Manufaktur kepada distributor dan manufaktur rekanan yang membutuhkan bahan baku untuk memproduksi produk lain. Data yang digunakan diambil menggunakan data riil sekunder, pengolahan data juga memasukkan variabel seperti biaya yang ditimbulkan akibat persediaan (Holding Cost) dan set up cost. Hasil akhir penelitian adalah diperoleh data tabel perencanaan persediaan untuk periode permintaan 12 periode kedepan untuk pemenuhan permintaan di area Makassar dan Manado, untuk area Makassar pemenuhan persediaan dilakukan setiap periode permintaan, sedangkan untuk area Manado pemenuhan persediaan dilakukan pada periode 1 dan 3. Kata Kunci : supply chain management, wagner within, perencanaan persediaan   Abstract Inevitably, after passing through a stage where Quality and Mass Producing Capability factors is a dimension that important to considered for the industry to keep maintain its existence and able to compete, the competition of industry now entering the era of competition where a good capability in the Information Technology and Supply Chain Management  become an important part of basic competence to continue to compete. This research discusses the design to fulfill demand for refined sugar demand from a company located in Makassar, South Sulawesi. The current government policy is to limit the number of companies that have access to the production and sells refined sugar, while the growth in domestic demand continues to grow, anticipating this, we need build a planning for order fulfillment strategy. This research using Wagner Within method in helping companies make the draft of inventory. The long term goal is to find the best method that can summarize the company's budget without compromising customer satisfaction. According to John and Riley (1985) Supply Chain Management related to the total flow of materials from the supplier to the end customer. The research focuses on the flow of material from manufacturing to distributors and manufacturing partners who need raw materials to produce other products. The data used were taken using secondary real data, data processing also include variables such as the cost incurred due to inventory (Holding Cost) and set up cost. The result of this research are obtained inventory planning table data for 12 periods future demand for meet demand in ​​Makassar and Manado, in Makassar case, inventory fulfillment requests made in ​​each period, while inventory fulfillment for Manado area done in periods 1 and 3. Keywords : supply chain management, wagner whitin, inventory planning
first_indexed 2024-12-23T20:14:02Z
format Article
id doaj.art-c9910b10a75a4dc1bf88f4183513f6ba
institution Directory Open Access Journal
issn 1907-1434
2502-1516
language Indonesian
last_indexed 2024-12-23T20:14:02Z
publishDate 2013-09-01
publisher Diponegoro University
record_format Article
series J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri
spelling doaj.art-c9910b10a75a4dc1bf88f4183513f6ba2022-12-21T17:32:46ZindDiponegoro UniversityJ@ti Undip: Jurnal Teknik Industri1907-14342502-15162013-09-018318719210.12777/jati.8.3.187-1924778PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITINHendy Tannady0Industrial Engineering Departement Diponegoro University Jl. Prof. Sudarto, SH Tembalang Semarang 50239 Telp. 0247460052Tidak bisa dipungkiri, setelah melewati tahapan dimana faktor Kualitas dan Kapabilitas Memproduksi Masal merupakan dimensi yang dianggap penting bagi industri dalam terus mempertahankan eksistensi dan mampu terus berkompetisi, kini kompetisi industri tengah memasuki era kompetisi dimana kapabilitas yang baik dalam Information Technology dan Supply Chain Management dipandang dapat menjadi bagian penting kompetensi pokok untuk terus bersaing. Penelitian ini membahas tentang perancangan pemenuhan permintaan terhadap permintaan gula rafinasi dari sebuah perusahaan yang berlokasi di Makassar, Sulawesi Selatan. Saat ini pemerintah memiliki kebijakan untuk membatasi jumlah perusahaan yang memiliki akses produksi dan menjual gula rafinasi, sedangkan pertumbuhan permintaan domestik terus tumbuh, mengantisipasi hal ini, diperlukan sebuah perencanaan terhadap strategi pemenuhan pesanan. Penelitian menggunakan metode Wagner Within dalam membantu perusahaan membuat rancangan persediaan. Tujuan jangka panjang adalah mencari metode terbaik yang dapat meringkas anggaran perusahaan tanpa mengesampingkan kepuasan customer. Menurut John dan Riley (1985) Supply Chain Management berhubungan dengan total aliran material dari supplier hingga customer akhir. Penelitian berfokus kepada aliran material dari Manufaktur kepada distributor dan manufaktur rekanan yang membutuhkan bahan baku untuk memproduksi produk lain. Data yang digunakan diambil menggunakan data riil sekunder, pengolahan data juga memasukkan variabel seperti biaya yang ditimbulkan akibat persediaan (Holding Cost) dan set up cost. Hasil akhir penelitian adalah diperoleh data tabel perencanaan persediaan untuk periode permintaan 12 periode kedepan untuk pemenuhan permintaan di area Makassar dan Manado, untuk area Makassar pemenuhan persediaan dilakukan setiap periode permintaan, sedangkan untuk area Manado pemenuhan persediaan dilakukan pada periode 1 dan 3. Kata Kunci : supply chain management, wagner within, perencanaan persediaan   Abstract Inevitably, after passing through a stage where Quality and Mass Producing Capability factors is a dimension that important to considered for the industry to keep maintain its existence and able to compete, the competition of industry now entering the era of competition where a good capability in the Information Technology and Supply Chain Management  become an important part of basic competence to continue to compete. This research discusses the design to fulfill demand for refined sugar demand from a company located in Makassar, South Sulawesi. The current government policy is to limit the number of companies that have access to the production and sells refined sugar, while the growth in domestic demand continues to grow, anticipating this, we need build a planning for order fulfillment strategy. This research using Wagner Within method in helping companies make the draft of inventory. The long term goal is to find the best method that can summarize the company's budget without compromising customer satisfaction. According to John and Riley (1985) Supply Chain Management related to the total flow of materials from the supplier to the end customer. The research focuses on the flow of material from manufacturing to distributors and manufacturing partners who need raw materials to produce other products. The data used were taken using secondary real data, data processing also include variables such as the cost incurred due to inventory (Holding Cost) and set up cost. The result of this research are obtained inventory planning table data for 12 periods future demand for meet demand in ​​Makassar and Manado, in Makassar case, inventory fulfillment requests made in ​​each period, while inventory fulfillment for Manado area done in periods 1 and 3. Keywords : supply chain management, wagner whitin, inventory planninghttps://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/5387
spellingShingle Hendy Tannady
PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri
title PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
title_full PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
title_fullStr PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
title_full_unstemmed PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
title_short PERANCANGAN PEMENUHAN PERMINTAAN PASOKAN GULA RAFINASI DENGAN METODE WAGNER WHITIN
title_sort perancangan pemenuhan permintaan pasokan gula rafinasi dengan metode wagner whitin
url https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/5387
work_keys_str_mv AT hendytannady perancanganpemenuhanpermintaanpasokangularafinasidenganmetodewagnerwhitin