PENGARUH DOSIS SPERMA YANG DIENCERKAN DENGAN NaCl FISIOLOGIS TERHADAP FERTILITAS TELUR PADA INSEMINASI BUATAN AYAM KAMPUNG

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis sperma untuk Inseminasi Buatan (IB) pada ayam kampung terhadap fertilitas telurnya. Dosis IB ini berguna untuk mengetahui perbandingan jantan dan betina yang paling efisien dalam suatu pemeliharaan. Sperma ditampung dan dicampur dari 5 ekor ay...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Widya Asmarawati, Kustono (Kustono), Diah Tri Widayati, Sigit Bintara, Ismaya (Ismaya)
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Gadjah Mada 2013-06-01
Series:Buletin Peternakan
Online Access:https://journal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/1952
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis sperma untuk Inseminasi Buatan (IB) pada ayam kampung terhadap fertilitas telurnya. Dosis IB ini berguna untuk mengetahui perbandingan jantan dan betina yang paling efisien dalam suatu pemeliharaan. Sperma ditampung dan dicampur dari 5 ekor ayam Pelung jantan yang berumur sekitar 52 minggu. Sperma yang telah diketahui konsentrasinya kemudian dibagi menjadi 3 bagian dan masing-masing diencerkan dengan NaCl fisiologis sehingga diperoleh dosis akhir yaitu 25x106/0,1 ml (dosis 1); 75x106/0,1 ml (dosis 2); dan 150x106/0,1 ml (dosis 3). Sembilan ekor ayam kampung betina diinseminasi untuk mengetahui pengaruh dosis terhadap fertilitas telur. Ayam betina yang digunakan adalah ayam kampung yang berumur sekitar 30 minggu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis sperma tidak berpengaruh pada fertilitas telur ayam kampung. Fertilitas telur untuk masing-masing perlakuan dosis 1, 2, dan 3 adalah 44,13±20,84; 66,67±23,57; dan 58,75±14,36%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah dosis sperma tidak berpengaruh pada fertilitas telur ayam kampung. (Kata kunci: Ayam kampung, Dosis sperma, Inseminasi buatan)
ISSN:0126-4400
2407-876X