HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT

Latar Belakang. Seiring bertambahnya usia, tubuh akan mengalami proses penuaan, termasuk otak. Otak akan mengalami perubahan fungsi, termasuk fungsi kognitif berupa sulit mengingat kembali, berkurangnya kemampuan dalam mengambil keputusan dan lebih lamban bertindak. Fungsi memori merupakan salah sat...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Harna Harna, Jesi Arianti, Rachmanida Nuzrina
Format: Article
Language:English
Published: Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Magelang 2020-06-01
Series:Media Gizi Mikro Indonesia
Subjects:
Online Access:https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/mgmi/article/view/2501
_version_ 1818965167950528512
author Harna Harna
Jesi Arianti
Rachmanida Nuzrina
author_facet Harna Harna
Jesi Arianti
Rachmanida Nuzrina
author_sort Harna Harna
collection DOAJ
description Latar Belakang. Seiring bertambahnya usia, tubuh akan mengalami proses penuaan, termasuk otak. Otak akan mengalami perubahan fungsi, termasuk fungsi kognitif berupa sulit mengingat kembali, berkurangnya kemampuan dalam mengambil keputusan dan lebih lamban bertindak. Fungsi memori merupakan salah satu komponen intelektual yang paling utama, karena sangat berkaitan dengan kualitas hidup. Banyak lansia mengeluh kemunduran daya ingat yang disebut sebagai mudah lupa. Tujuan. Untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi mikro dan aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia. Metode. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan sampel sebanyak 45 responden anggota Kelompok Lansia Bahagia di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2018. Data fungsi kognitif diperoleh dengan menggunakan kuesioner Mini Mental State Examination (MMSE), data asupan menggunakan food record dan data aktivitas fisik diperoleh menggunakan metode Physical Activities Scale for the Elderly (PASE). Hasil. Responden berusia 61-65 tahun dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 55,6 persen. Rata-rata asupan vitamin B6 yaitu 1,547±0,315 mg, asupan asam folat yaitu 200,99±10,26 mcg, asupan vitamin B12 yaitu 1,796±0,193 mcg, rata-rata aktivitas fisik yaitu 17,64±3,588 poin, riwayat penyakit yaitu 0,73±0,447 poin dan fungsi kognitif 25,01±3,103 poin. Terdapat hubungan signifikan antara asupan asam folat, asupan vitamin B12, dengan fungsi kognitif (p<0,05). Tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin B6, aktivitas fisik, dan riwayat penyakit dengan fungsi kognitif (p>0,05). Kesimpulan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan asupan asam folat dan vitamin B12 dengan fungsi kognitif pada lansia. Tetapi tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin B6, aktivitas fisik, dan riwayat penyakit dengan fungsi kognitif.
first_indexed 2024-12-20T13:12:43Z
format Article
id doaj.art-d00d17f1b3854f338b9b17dec865c894
institution Directory Open Access Journal
issn 2354-8746
2086-5198
language English
last_indexed 2024-12-20T13:12:43Z
publishDate 2020-06-01
publisher Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Magelang
record_format Article
series Media Gizi Mikro Indonesia
spelling doaj.art-d00d17f1b3854f338b9b17dec865c8942022-12-21T19:39:37ZengBalai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan MagelangMedia Gizi Mikro Indonesia2354-87462086-51982020-06-0111211712610.22435/mgmi.v11i2.25012501HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARATHarna Harna0Jesi Arianti1Rachmanida Nuzrina2Program Studi Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Esa UnggulProgram Studi Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Esa UnggulProgram Studi Gizi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Esa UnggulLatar Belakang. Seiring bertambahnya usia, tubuh akan mengalami proses penuaan, termasuk otak. Otak akan mengalami perubahan fungsi, termasuk fungsi kognitif berupa sulit mengingat kembali, berkurangnya kemampuan dalam mengambil keputusan dan lebih lamban bertindak. Fungsi memori merupakan salah satu komponen intelektual yang paling utama, karena sangat berkaitan dengan kualitas hidup. Banyak lansia mengeluh kemunduran daya ingat yang disebut sebagai mudah lupa. Tujuan. Untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi mikro dan aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia. Metode. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan sampel sebanyak 45 responden anggota Kelompok Lansia Bahagia di Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2018. Data fungsi kognitif diperoleh dengan menggunakan kuesioner Mini Mental State Examination (MMSE), data asupan menggunakan food record dan data aktivitas fisik diperoleh menggunakan metode Physical Activities Scale for the Elderly (PASE). Hasil. Responden berusia 61-65 tahun dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 55,6 persen. Rata-rata asupan vitamin B6 yaitu 1,547±0,315 mg, asupan asam folat yaitu 200,99±10,26 mcg, asupan vitamin B12 yaitu 1,796±0,193 mcg, rata-rata aktivitas fisik yaitu 17,64±3,588 poin, riwayat penyakit yaitu 0,73±0,447 poin dan fungsi kognitif 25,01±3,103 poin. Terdapat hubungan signifikan antara asupan asam folat, asupan vitamin B12, dengan fungsi kognitif (p<0,05). Tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin B6, aktivitas fisik, dan riwayat penyakit dengan fungsi kognitif (p>0,05). Kesimpulan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan asupan asam folat dan vitamin B12 dengan fungsi kognitif pada lansia. Tetapi tidak terdapat hubungan antara asupan vitamin B6, aktivitas fisik, dan riwayat penyakit dengan fungsi kognitif.https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/mgmi/article/view/2501fungsi kognitifriwayat penyakitzat gizi mikroaktivitas fisik
spellingShingle Harna Harna
Jesi Arianti
Rachmanida Nuzrina
HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
Media Gizi Mikro Indonesia
fungsi kognitif
riwayat penyakit
zat gizi mikro
aktivitas fisik
title HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
title_full HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
title_fullStr HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
title_full_unstemmed HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
title_short HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI MIKRO DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN FUNGSI KOGNITIF LANSIA DI PUSKESMAS KEBON JERUK JAKARTA BARAT
title_sort hubungan asupan zat gizi mikro dan aktivitas fisik dengan fungsi kognitif lansia di puskesmas kebon jeruk jakarta barat
topic fungsi kognitif
riwayat penyakit
zat gizi mikro
aktivitas fisik
url https://ejournal2.litbang.kemkes.go.id/index.php/mgmi/article/view/2501
work_keys_str_mv AT harnaharna hubunganasupanzatgizimikrodanaktivitasfisikdenganfungsikognitiflansiadipuskesmaskebonjerukjakartabarat
AT jesiarianti hubunganasupanzatgizimikrodanaktivitasfisikdenganfungsikognitiflansiadipuskesmaskebonjerukjakartabarat
AT rachmanidanuzrina hubunganasupanzatgizimikrodanaktivitasfisikdenganfungsikognitiflansiadipuskesmaskebonjerukjakartabarat