Perancangan Metode Kontrol Linear Quadratic Integral Tracking (LQIT) untuk Pengendalian Posisi Sistem Suspensi Sederhana (Mass-Spring-Damper)

Kenyamanan diperlukan dalam berkendara. Salah satu caranya adalah dengan cara meminimalisir efek guncangan terhadap penumpang/kendaraan. Sistem suspensi dalam bahasan kali ini adalah model yang disederhanakan. Objektive kontrolnya adalah dapat mengontrol kendaraan melalui sistem suspensinya sedemik...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Hanum Arrosida, Albert Sudaryanto
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Andalas 2017-07-01
Series:Jurnal Nasional Teknik Elektro
Subjects:
Online Access:http://jnte.ft.unand.ac.id/index.php/jnte/article/view/388/307
Description
Summary:Kenyamanan diperlukan dalam berkendara. Salah satu caranya adalah dengan cara meminimalisir efek guncangan terhadap penumpang/kendaraan. Sistem suspensi dalam bahasan kali ini adalah model yang disederhanakan. Objektive kontrolnya adalah dapat mengontrol kendaraan melalui sistem suspensinya sedemikian rupa sehingga berada pada posisi yang diinginkan sekalipun terdapat jalan yang tidak rata yang dapat dianggap sebagai gangguan atau tambahan gaya pada sistem. Sistem suspensi sederhana terdiri dari massa (mass)-pegas(spring)-peredam (damper). Metode kontrol linear quadratic integral tracking di rancang untuk mengatasi gangguan pada sistem suspensi sederhana, metode ini merupakan pengembangan dari metode kontrol linear quadratic regulator (LQR) dengan penambahan kontroler integral (Integral Control) untuk mengeliminasi eror steady state saat tracking berlangsung. Berdasarkan hasil pengujian secara simulasi, diperoleh data bahwa metode kontrol LQIT yang diterapkan mampu menjadikan tracking posisi pada sistem memiliki error steady state minimal dengan kriteria 3% dengan rise time 2 detik dan steady state time 3 detik, sehingga ketika terjadi gangguan yang menyebabkan pergeseran/perubahan posisi pada sistem suspensi, kontroler mampu mengendalikan sistem agar segera kembali pada posisi yang ditentukan sehingga gangguan/guncangan yang terjadi mampu diminimalisir.
ISSN:2302-2949
2407-7267