Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui karakteristik asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng. (2) Mengetahui seberapa besar tingkat validitas asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng, (3) Mengetahui...
| Main Authors: | , , , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Universitas Negeri Makassar
2018-05-01
|
| Series: | Sainsmat |
| Online Access: | https://ojs.unm.ac.id/sainsmat/article/view/6474 |
| _version_ | 1818599263532220416 |
|---|---|
| author | Muhammad Harisah Ali Muh. Tawil Nurhayati Nurhayati Sitti Rahma Yunus |
| author_facet | Muhammad Harisah Ali Muh. Tawil Nurhayati Nurhayati Sitti Rahma Yunus |
| author_sort | Muhammad Harisah Ali |
| collection | DOAJ |
| description | Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui karakteristik asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng. (2) Mengetahui seberapa besar tingkat validitas asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng, (3) Mengetahui seberapa besar hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng menggunakan asesmen proyek. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Asesmen Proyek dikembangkan menggunakan model pengembangan Plomp. Asesmen Proyek terdiri dari instrumen asesmen perencanaan proyek, rubrik asesmen perencanaan dan pelaksanaan, rubrik asesmen produk laporan, rubrik asesmen produk video. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah produk berbentuk instrumen asesmen proyek yang menunjukkan bahwa: (1) asesmen proyek memiliki karakteristik yaitu: pada tahap investigasi awal diperoleh karakteristik masalah-masalah yang muncul pada penugasan bentuk proyek berupa proses asesmen yang tidak sistematis, tidak mengases aspek-aspek mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Pada tahapan desain diperoleh bentuk asesmen proyek. Pada tahapan realisasi diperoleh prototype I dan pada tahap evaluasi diperoleh asesmen kinerja yang mengases mulai pada tahapan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi (2) asesmen proyek yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, sehingga asesmen tersebut layak digunakan (3) hasil belajar peserta didik berada pada kategori tinggi. |
| first_indexed | 2024-12-16T12:16:49Z |
| format | Article |
| id | doaj.art-d21b2129f86f4fd4a1b55e85fa1d332e |
| institution | Directory Open Access Journal |
| issn | 2086-6755 2579-5686 |
| language | Indonesian |
| last_indexed | 2024-12-16T12:16:49Z |
| publishDate | 2018-05-01 |
| publisher | Universitas Negeri Makassar |
| record_format | Article |
| series | Sainsmat |
| spelling | doaj.art-d21b2129f86f4fd4a1b55e85fa1d332e2022-12-21T22:32:05ZindUniversitas Negeri MakassarSainsmat2086-67552579-56862018-05-0171344110.35580/sainsmat71647420184345Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran FisikaMuhammad Harisah Ali0Muh. Tawil1Nurhayati Nurhayati2Sitti Rahma Yunus3SMPN 1 BantaengUniversitas Negeri MakassarUniversitas Negeri MakassarUniversitas Negeri MakassarTujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui karakteristik asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng. (2) Mengetahui seberapa besar tingkat validitas asesmen proyek untuk mengases hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng, (3) Mengetahui seberapa besar hasil belajar peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Bantaeng menggunakan asesmen proyek. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Asesmen Proyek dikembangkan menggunakan model pengembangan Plomp. Asesmen Proyek terdiri dari instrumen asesmen perencanaan proyek, rubrik asesmen perencanaan dan pelaksanaan, rubrik asesmen produk laporan, rubrik asesmen produk video. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah produk berbentuk instrumen asesmen proyek yang menunjukkan bahwa: (1) asesmen proyek memiliki karakteristik yaitu: pada tahap investigasi awal diperoleh karakteristik masalah-masalah yang muncul pada penugasan bentuk proyek berupa proses asesmen yang tidak sistematis, tidak mengases aspek-aspek mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan. Pada tahapan desain diperoleh bentuk asesmen proyek. Pada tahapan realisasi diperoleh prototype I dan pada tahap evaluasi diperoleh asesmen kinerja yang mengases mulai pada tahapan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi (2) asesmen proyek yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, sehingga asesmen tersebut layak digunakan (3) hasil belajar peserta didik berada pada kategori tinggi.https://ojs.unm.ac.id/sainsmat/article/view/6474 |
| spellingShingle | Muhammad Harisah Ali Muh. Tawil Nurhayati Nurhayati Sitti Rahma Yunus Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika Sainsmat |
| title | Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika |
| title_full | Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika |
| title_fullStr | Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika |
| title_full_unstemmed | Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika |
| title_short | Pengembangan Asesmen Proyek dalam Pembelajaran Fisika |
| title_sort | pengembangan asesmen proyek dalam pembelajaran fisika |
| url | https://ojs.unm.ac.id/sainsmat/article/view/6474 |
| work_keys_str_mv | AT muhammadharisahali pengembanganasesmenproyekdalampembelajaranfisika AT muhtawil pengembanganasesmenproyekdalampembelajaranfisika AT nurhayatinurhayati pengembanganasesmenproyekdalampembelajaranfisika AT sittirahmayunus pengembanganasesmenproyekdalampembelajaranfisika |