PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)

Premenstrual syndrome (PMS) merupakan salah satu gangguan yang paling umum pada wanita, Sebanyak 30-50% dari wanita mengalami gejala PMS, dan sekitar 5% merasakangejala cukup parah yang berdampak besar pada kesehatan fisik dan fungsi sosial mereka. Sebanyak 1 0% lainnya mengalami PMS yang sangat par...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Mery Ramadani
Format: Article
Language:English
Published: Andalas University, Faculty of Public Health 2012-09-01
Series:Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
Online Access:http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/103
_version_ 1797943261778673664
author Mery Ramadani
author_facet Mery Ramadani
author_sort Mery Ramadani
collection DOAJ
description Premenstrual syndrome (PMS) merupakan salah satu gangguan yang paling umum pada wanita, Sebanyak 30-50% dari wanita mengalami gejala PMS, dan sekitar 5% merasakangejala cukup parah yang berdampak besar pada kesehatan fisik dan fungsi sosial mereka. Sebanyak 1 0% lainnya mengalami PMS yang sangat parah hingga menyebabkan ketidakhadiran di sekolah ataupun di tempat kerja selama 1-3 liari setiap bulannya. PMS ditandai dengan perubahan yang cepat dalam suasana hati (misalnya, depresi, iritabilitas, kemarahan, agresi, mudah menangis, ketegangan, kecemasan), dan gejala fisik (misalnya ketidaknyamanan payudara, nyeri pada perut, sakit kepala, kembung, edema, kelelahan, insomnia) selama fase luteal akhir siklus menstruasi. Memperbaiki gaya hidup dengan meningkatkan aktivitas fisik dan pola makan yang sehat dapat mengurangi terjadinya PMS.
first_indexed 2024-04-10T20:21:29Z
format Article
id doaj.art-d3f4a64e54394cfb88a4a3a146b13227
institution Directory Open Access Journal
issn 1978-3833
2442-6725
language English
last_indexed 2024-04-10T20:21:29Z
publishDate 2012-09-01
publisher Andalas University, Faculty of Public Health
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
spelling doaj.art-d3f4a64e54394cfb88a4a3a146b132272023-01-26T02:25:30ZengAndalas University, Faculty of Public HealthJurnal Kesehatan Masyarakat Andalas1978-38332442-67252012-09-0171212510.24893/jkma.v7i1.103102PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)Mery Ramadani0Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas AndalasPremenstrual syndrome (PMS) merupakan salah satu gangguan yang paling umum pada wanita, Sebanyak 30-50% dari wanita mengalami gejala PMS, dan sekitar 5% merasakangejala cukup parah yang berdampak besar pada kesehatan fisik dan fungsi sosial mereka. Sebanyak 1 0% lainnya mengalami PMS yang sangat parah hingga menyebabkan ketidakhadiran di sekolah ataupun di tempat kerja selama 1-3 liari setiap bulannya. PMS ditandai dengan perubahan yang cepat dalam suasana hati (misalnya, depresi, iritabilitas, kemarahan, agresi, mudah menangis, ketegangan, kecemasan), dan gejala fisik (misalnya ketidaknyamanan payudara, nyeri pada perut, sakit kepala, kembung, edema, kelelahan, insomnia) selama fase luteal akhir siklus menstruasi. Memperbaiki gaya hidup dengan meningkatkan aktivitas fisik dan pola makan yang sehat dapat mengurangi terjadinya PMS.http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/103
spellingShingle Mery Ramadani
PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas
title PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
title_full PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
title_fullStr PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
title_full_unstemmed PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
title_short PREMENSTRUAL SYNDROME (PMS)
title_sort premenstrual syndrome pms
url http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/103
work_keys_str_mv AT meryramadani premenstrualsyndromepms