RITUAL TARI TAUH DALAM KENDURI SKO (STUDI INTERPRETIVISME SIMBOLIK: MASYARAKAT DESA LOLO HILIR)
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan simbol dan makna dari ritual tari tauh pada kenduri sko yang dilaksanakan di Desa Lolo Hilir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Tipe penelitian yang digunakan adalah etnografi, yang bertujuan untuk memahami ritual Tari Ta...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Negeri Malang
2018-06-01
|
Series: | Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya |
Subjects: | |
Online Access: | http://journal2.um.ac.id/index.php/sejarah-dan-budaya/article/view/4119 |
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan simbol dan makna dari ritual tari tauh pada kenduri sko yang dilaksanakan di Desa Lolo Hilir. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Tipe penelitian yang digunakan adalah etnografi, yang bertujuan untuk memahami ritual Tari Tauh secara alamiah sesuai dengan apa yang ada di lapangan, maka interaksi antara peneliti dengan masyarakat yang diteliti bersifat sewajarnya dan tanpa direkayasa (perspektif emik). Teknik pemilihan informan yaitu dengan purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan secara observasi, dan melakukan wawancara, dan dokumentasi. Analisis yang dipakai dalam dalam penelitian ini adalah Analisis etnografi yang dikemukakan oleh Clifford Geertz. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat adanya makna dan simbol dari emik dan etik. Dari segi emik makna dan simbol dalam tari tauh yaitu: (1) penyampaian pesan, (2) memanggil roh Nenek Moyang, (3) sumbe Nenek Moyang, (4) kedatangan roh Nenek Moyang, (5) penyadaran, dan (6) mendorong pemuda tareak. Sementara itu Makna dab simbol tari tauh secara etik yaitu: (1) animisme, (2) sinkretisme, (3) solidaritas, dan (4) identitas.
This study aims to describe and explain the meaning of the symbols and rituals tari tauh on the kenduri sko held in Desa of Lolo Hilir. This study used a qualitative approach. This type of research is ethnography, which aims to understand the rituals tari tauh naturally in accordance with what is in the field, the interaction between researchers with the communities studied are appropriately and without engineered (emic perspective). Techniqal selection informants with purposive sampling. Data collection is done by observation, interviews, and documentation. The analysis used in this study is an ethnographic analysis put forward by Clifford Geertz. The results of this study indicate that there is a sense of purpose and a symbol of emic and ethics. In terms of emic meanings and symbols in tari tauh namely: (1) the delivery of the message, (2) call the spirits Ancestors, (3) sumbe Ancestors, (4) the arrival spirit Ancestors, (5) media awareness, and (6) encourage youth to tareak. While the meaning of the symbol and tari tauh ethical namely: (1) animism, (2) syncretism, (3) solidarity, and (4) identity.
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um020v12i12017p49 |
---|---|
ISSN: | 1979-9993 2503-1147 |