KARAKTERISTIK FISIK MIKROPARTIKEL KUERSETIN DENGAN KOMBINASI KITOSAN-NATRIUM TRIPOLIFOSFAT MENGGUNAKAN METODE ORIFICE IONIC GELATION

Antioksidan merupakan senyawa untuk menangkal radikal bebas. Kelompok antioksidan alami yang saat ini banyak dikembangkan yaitu golongan flavonoid, salah satunya kuersetin. Kuersetin memiliki kelarutan yang rendah, sehingga dapat ditingkatkan dengan mereduksi ukuran partikelnya. Penelitian ini bert...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Aditya Trias Pradana, Roisah Nawatila, Muhammad Rifani Rachman
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin 2022-03-01
Series:JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina
Subjects:
Online Access:http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/845
Description
Summary:Antioksidan merupakan senyawa untuk menangkal radikal bebas. Kelompok antioksidan alami yang saat ini banyak dikembangkan yaitu golongan flavonoid, salah satunya kuersetin. Kuersetin memiliki kelarutan yang rendah, sehingga dapat ditingkatkan dengan mereduksi ukuran partikelnya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perbedaan yang dipengaruhi oleh kombinasi polimer kitosan dan natrium tripolifosfat sebagai pembentuk matriks mikropartikel kuersetin terhadap karakteristik fisik hasilnya yang dibuat menggunakan metode orifice ionic gelation. Sediaan yang dihasilkan menunjukkan ukuran partikel yaitu 1326,33 nm; 3497,33 nm; dan 6000 nm pada variasi konsentrasi kitosan 0,2% dan natrium tripolifosfat 0,1%; 0,2%; dan 0,3%. Hasil Fourier Transform Infrared (FTIR) menujukkan bahwa tidak terjadi perubahan gugus penanda pada kuersetin dan terbentuk ikatan ionik antara kitosan dengan natrium tripolifosfat. Hasil X-ray Diffractometer (XRD) menunjukkan bahwa struktur kuersetin yang kristalin mengalami perubahan menjadi lebih bersifat amorf. Pada, hasil Scanning Electron Microscope (SEM), terlihat bahwa mikropartikel kuersetin yang dihasilkan berbentuk jarum, terlebih pada peningkatan konsentrasi natrium tripolifosfat. Berdasarkan hasil karakteristik fisik tersebut, dapat dibuktikan bahwa mikropartikel terbentuk pada variasi konsentrasi kombinasi konsentrasi polimer, dengan karakteristik yang terbaik yaitu pada konsentrasi kitosan 0,2% dan natrium tripolifosfat 0,1%.
ISSN:2502-647X
2503-1902