HASIL BELAJAR SISTEM SARAF MENGGUNAKAN FILM PENDEK

Salah satu masalah dalam pendidikan di Indonesia yaitu masih adanya miskonsepsi yang dialami oleh peserta didik sekolah menengah atas (SMA). Miskonsepsi pada materi Sistem Saraf secara keseluruhan yaitu sebesar 25.47%. Pada sub materi mekanisme impuls saraf mengalami miskonsepsi sebesar 4.37% dengan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ilmi Zajuli Ichsan, Rusdi Rusdi, Nurmasari Sartono
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Jakarta 2017-12-01
Series:Biosfer
Subjects:
Online Access:http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/biosfer/article/view/5078
Description
Summary:Salah satu masalah dalam pendidikan di Indonesia yaitu masih adanya miskonsepsi yang dialami oleh peserta didik sekolah menengah atas (SMA). Miskonsepsi pada materi Sistem Saraf secara keseluruhan yaitu sebesar 25.47%. Pada sub materi mekanisme impuls saraf mengalami miskonsepsi sebesar 4.37% dengan persentase jumlah peserta didik yang tidak paham paling tinggi dibanding sub materi lain yaitu sebesar 8.26%. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran Biologi berupa film pendek pada materi Sistem Saraf, khususnya materi mekanisme impuls saraf. Metode penelitian yang digunakan dalam pengembangan media ini adalah metode Research and Development model pengembangan Borg dan Gall. Validasi dilakukan oleh 2 ahli yaitu ahli media dan ahli materi. Analisis data menggunakan uji Kolmogorov Smirnov. Uji efektivitas menggunakan uji t. Hasil menunjukan bahwa media pembelajaran berkategori baik dan media efektif digunakan dalam pembelajaran.
ISSN:0853-2451
2614-3984