Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review

Latar Belakang: Disfagia sebagai kondisi yang sering ditemui pada pasien stroke dan merupakan tantangan perawatan karena dapat meningkatkan risiko kekurangan gizi yang dapat menyebabkan komplikasi dan meningkatkan lama perawatan di rumah sakit. Tujuan: Mengetahui pengelolaan diet dengan kondisi di...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Gelora Mangalik, Anggita Raharjani Laurensia, Ayuningtyas Dian Ariestiningsih
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Airlangga 2023-09-01
Series:Amerta Nutrition
Subjects:
Online Access:https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/view/32470
_version_ 1797692489884237824
author Gelora Mangalik
Anggita Raharjani Laurensia
Ayuningtyas Dian Ariestiningsih
author_facet Gelora Mangalik
Anggita Raharjani Laurensia
Ayuningtyas Dian Ariestiningsih
author_sort Gelora Mangalik
collection DOAJ
description Latar Belakang: Disfagia sebagai kondisi yang sering ditemui pada pasien stroke dan merupakan tantangan perawatan karena dapat meningkatkan risiko kekurangan gizi yang dapat menyebabkan komplikasi dan meningkatkan lama perawatan di rumah sakit. Tujuan: Mengetahui pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke melalui review hasil penelitian sebelumnya. Ulasan: Pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke diambil dari artikel yang mengulas skrining gizi, asesmen gizi, pemberian makan tinggi energi tinggi protein, pembatasan energi untuk penurunan berat badan, dan penyediaan protein untuk mempertahankan massa otot. Preskripsi diet yang diberikan yaitu penyesuaian energi dan protein, penyesuaian protein, penyesuaian cairan, pemberian suplemen gizi, penyesuaian bentuk makanan, dan rute pemberian makanan. Food preparation program menggunakan penilaian kuesioner Dietary Well-being yang terdiri dari 21 pertanyaan terbagi menjadi 4 kategori yaitu fisik (5 pertanyaan), psikologis (6 pertanyaan), emosional (5 pertanyaan), dan sosial (5 pertanyaan). Komparasi pengental Modified Starch (MS) dan Xanthan Gum (XG) dengan menggunakan penilaian Volume-Viscosity Swallow Test (V-VST) dan Videofluoroscopic (VFS) untuk melihat keamanan menelan pada pasien stroke. Kesimpulan: Pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke dapat memperbaiki status gizi, fungsi fisik, kemampuan menelan, dan menurunkan lama perawatan di rumah sakit. Food preparation program menunjukkan hasil signifikan pada kuesioner Dietary Well-being kelompok kontrol terutama pada kategori psikologis, emosional, dan sosial. Pengental MS dan XG meningkatkan keamanan menelan pada pasien stroke.
first_indexed 2024-03-12T02:28:22Z
format Article
id doaj.art-d54b75490f524c3099d616c6560c9dcb
institution Directory Open Access Journal
issn 2580-1163
2580-9776
language English
last_indexed 2024-03-12T02:28:22Z
publishDate 2023-09-01
publisher Universitas Airlangga
record_format Article
series Amerta Nutrition
spelling doaj.art-d54b75490f524c3099d616c6560c9dcb2023-09-05T11:19:50ZengUniversitas AirlanggaAmerta Nutrition2580-11632580-97762023-09-017346847710.20473/amnt.v7i3.2023.468-47726625Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature ReviewGelora Mangalik0Anggita Raharjani Laurensia1Ayuningtyas Dian Ariestiningsih2https://orcid.org/0000-0003-3074-0387Dietitian Profession Program, Faculty of Health Science, Universitas Brawijaya, IndonesiaDietitian Profession Program, Faculty of Health Science, Universitas Brawijaya, IndonesiaNutrition Science Undergraduate Study Program, Faculty of Health Science, Universitas Brawijaya, IndonesiaLatar Belakang: Disfagia sebagai kondisi yang sering ditemui pada pasien stroke dan merupakan tantangan perawatan karena dapat meningkatkan risiko kekurangan gizi yang dapat menyebabkan komplikasi dan meningkatkan lama perawatan di rumah sakit. Tujuan: Mengetahui pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke melalui review hasil penelitian sebelumnya. Ulasan: Pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke diambil dari artikel yang mengulas skrining gizi, asesmen gizi, pemberian makan tinggi energi tinggi protein, pembatasan energi untuk penurunan berat badan, dan penyediaan protein untuk mempertahankan massa otot. Preskripsi diet yang diberikan yaitu penyesuaian energi dan protein, penyesuaian protein, penyesuaian cairan, pemberian suplemen gizi, penyesuaian bentuk makanan, dan rute pemberian makanan. Food preparation program menggunakan penilaian kuesioner Dietary Well-being yang terdiri dari 21 pertanyaan terbagi menjadi 4 kategori yaitu fisik (5 pertanyaan), psikologis (6 pertanyaan), emosional (5 pertanyaan), dan sosial (5 pertanyaan). Komparasi pengental Modified Starch (MS) dan Xanthan Gum (XG) dengan menggunakan penilaian Volume-Viscosity Swallow Test (V-VST) dan Videofluoroscopic (VFS) untuk melihat keamanan menelan pada pasien stroke. Kesimpulan: Pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke dapat memperbaiki status gizi, fungsi fisik, kemampuan menelan, dan menurunkan lama perawatan di rumah sakit. Food preparation program menunjukkan hasil signifikan pada kuesioner Dietary Well-being kelompok kontrol terutama pada kategori psikologis, emosional, dan sosial. Pengental MS dan XG meningkatkan keamanan menelan pada pasien stroke.https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/view/32470pengelolaan dietdisfagiastrokestatus gizi
spellingShingle Gelora Mangalik
Anggita Raharjani Laurensia
Ayuningtyas Dian Ariestiningsih
Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
Amerta Nutrition
pengelolaan diet
disfagia
stroke
status gizi
title Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
title_full Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
title_fullStr Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
title_full_unstemmed Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
title_short Pengelolaan Diet dengan Kondisi Disfagia pada Pasien Stroke: Literature Review
title_sort pengelolaan diet dengan kondisi disfagia pada pasien stroke literature review
topic pengelolaan diet
disfagia
stroke
status gizi
url https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/view/32470
work_keys_str_mv AT geloramangalik pengelolaandietdengankondisidisfagiapadapasienstrokeliteraturereview
AT anggitaraharjanilaurensia pengelolaandietdengankondisidisfagiapadapasienstrokeliteraturereview
AT ayuningtyasdianariestiningsih pengelolaandietdengankondisidisfagiapadapasienstrokeliteraturereview