Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Abstrak: Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tidak akan mampu dilakukan peserta didik secara perorangan. Mereka membutuhkan korelasi gabungan kelompok dalam menyelesaikannya. Belajar fisika pun juga membutuhkan grup dalam melakukan praktikumnya. Inilah yang melatar belakangi untuk guru m...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Hartini Dewi
Format: Article
Language:English
Published: Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY 2023-03-01
Series:Ideguru
Subjects:
Online Access:https://jurnal-dikpora.jogjaprov.go.id/index.php/jurnalideguru/article/view/519
_version_ 1797867558516293632
author Hartini Dewi
author_facet Hartini Dewi
author_sort Hartini Dewi
collection DOAJ
description Abstrak: Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tidak akan mampu dilakukan peserta didik secara perorangan. Mereka membutuhkan korelasi gabungan kelompok dalam menyelesaikannya. Belajar fisika pun juga membutuhkan grup dalam melakukan praktikumnya. Inilah yang melatar belakangi untuk guru menerapkan model belajar group investigasi disertai model guide discovery learning yang selanjutnya digabung menjadi nama model GI-GDL dalam upaya ketuntasan belajar fisika dan menciptakan profil pelajar Pancasila dalam P5. Tujuan dalam penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui besar persentase ketuntasan belajar fisika dan P5 pada kurikulum merdeka belajar menggunakan model GI-GDL. Kedua, untuk mengetahui besar  persentase keterlaksanaan penerapan model belajar group investigasi disertai metode guide discovery learning dalam ketuntasan belajar fisika pada penerapan kurikulum merdeka belajar. Ketiga, mendeskripsikan ketercapaian P5 dalam  kurikulum merdeka menggunakan model GI-GDL. Metode penelitian yang digunakan adalah R&D level dua, dengan jenis penelitian deskripsi kualitatif. Metode pengambilan data menggunakan tes dan nontes. Teknik analisis data berupa deskripsi kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian diperoleh bahwa persentase ketuntasan belajar fisika dan P5 100%. Persentase keterlaksanaan penerapan model belajar grup investigasi disertai metode guide discovery learning dalam ketuntasan belajar fisika dan P5 pada penerapan kurikulum merdeka belajar sebesar 95,67%. Deskripsi ketercapaian P5 dalam kurikulum merdeka menggunakan model GI-GDL adalah tercapainya belajar bermakna dalam kemandirian.
first_indexed 2024-04-09T23:43:10Z
format Article
id doaj.art-db38dd78a4564b8683e31601c0a58611
institution Directory Open Access Journal
issn 2527-5712
2722-2195
language English
last_indexed 2024-04-09T23:43:10Z
publishDate 2023-03-01
publisher Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY
record_format Article
series Ideguru
spelling doaj.art-db38dd78a4564b8683e31601c0a586112023-03-18T05:14:29ZengDinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIYIdeguru2527-57122722-21952023-03-018210.51169/ideguru.v8i2.519Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Hartini Dewi0SMA Negeri 1 Tumpang, Kab. Malang, Jawa Timur Abstrak: Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tidak akan mampu dilakukan peserta didik secara perorangan. Mereka membutuhkan korelasi gabungan kelompok dalam menyelesaikannya. Belajar fisika pun juga membutuhkan grup dalam melakukan praktikumnya. Inilah yang melatar belakangi untuk guru menerapkan model belajar group investigasi disertai model guide discovery learning yang selanjutnya digabung menjadi nama model GI-GDL dalam upaya ketuntasan belajar fisika dan menciptakan profil pelajar Pancasila dalam P5. Tujuan dalam penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui besar persentase ketuntasan belajar fisika dan P5 pada kurikulum merdeka belajar menggunakan model GI-GDL. Kedua, untuk mengetahui besar  persentase keterlaksanaan penerapan model belajar group investigasi disertai metode guide discovery learning dalam ketuntasan belajar fisika pada penerapan kurikulum merdeka belajar. Ketiga, mendeskripsikan ketercapaian P5 dalam  kurikulum merdeka menggunakan model GI-GDL. Metode penelitian yang digunakan adalah R&D level dua, dengan jenis penelitian deskripsi kualitatif. Metode pengambilan data menggunakan tes dan nontes. Teknik analisis data berupa deskripsi kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian diperoleh bahwa persentase ketuntasan belajar fisika dan P5 100%. Persentase keterlaksanaan penerapan model belajar grup investigasi disertai metode guide discovery learning dalam ketuntasan belajar fisika dan P5 pada penerapan kurikulum merdeka belajar sebesar 95,67%. Deskripsi ketercapaian P5 dalam kurikulum merdeka menggunakan model GI-GDL adalah tercapainya belajar bermakna dalam kemandirian. https://jurnal-dikpora.jogjaprov.go.id/index.php/jurnalideguru/article/view/519model group investigasiguide discovery learning
spellingShingle Hartini Dewi
Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Ideguru
model group investigasi
guide discovery learning
title Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
title_full Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
title_fullStr Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
title_full_unstemmed Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
title_short Penerapan Model GI-GDL untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Fisika dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
title_sort penerapan model gi gdl untuk meningkatkan ketuntasan belajar fisika dalam proyek penguatan profil pelajar pancasila
topic model group investigasi
guide discovery learning
url https://jurnal-dikpora.jogjaprov.go.id/index.php/jurnalideguru/article/view/519
work_keys_str_mv AT hartinidewi penerapanmodelgigdluntukmeningkatkanketuntasanbelajarfisikadalamproyekpenguatanprofilpelajarpancasila