Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective

The research aims to determine online sale transactions of dropshipping in within sharia economic. Therefore, the sale transactions performed are based on the sharia economic principles, share satisfaction while bringing advantage within contracting parties. This study is library research in which t...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Khairuddin Khairuddin, Wahyu Abdul Jafar
Format: Article
Language:Arabic
Published: IAIN Bengkulu 2021-12-01
Series:Jurnal Madania
Subjects:
Online Access:https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/madania/article/view/5457
_version_ 1797830333209509888
author Khairuddin Khairuddin
Wahyu Abdul Jafar
author_facet Khairuddin Khairuddin
Wahyu Abdul Jafar
author_sort Khairuddin Khairuddin
collection DOAJ
description The research aims to determine online sale transactions of dropshipping in within sharia economic. Therefore, the sale transactions performed are based on the sharia economic principles, share satisfaction while bringing advantage within contracting parties. This study is library research in which the documentation technique for data collection was employed. Content analysis was also used to analyze the data. The findings revealed that the implementation of sharia economic principles in online dropshipping sales transaction was performed in several ways, including not only focus on profit-oriented purposes, but also ta`abbud ila Allah (devotion to Allah), particularly. Consequently, the sale transactions should be in accordance to sharia, avoiding transaction that violates Allah’s orders. The transactions also must be freed from ribâ (usury), maysîr (gambling), and gharâr (uncertainty) elements. The parties should be careful during the transactions otherwise, they will bring mudarat (harm) and avoid maslahat (benefit). The suppliers or dropshippers are not allowed to hoard the goods (ihtikâr) that are highly needed for society.   Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui transaksi jual beli online mengunakan sistem dropshipping dalam perspektif ekonomi syariah. Sehinga, jual beli yang akan dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah, bisa memberikan kepuasan dan tidak saling merugikan pihak-pihak yang berakad. Penelitian ini merupakan kajian pustaka, yang mengunakan teknik dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah melalui  konten analisis. Setelah melakukan penelitian ditemukan beberapa hal penting antara lain bahwa implementasi prinsip ekonomi syariah pada jual beli online dengan sistem dropshipping dilakukan dengan beberapa cara, yakni ketika melakukan transaksi tidak hanya berorientasi pada profit semata, namun ada tujuan lain yang lebih penting yakni ta`abud ila Allah (pengabdian kepada Allah). Sehingga transaksi jual beli yang akan dilakukan harus sesuai dengan ketentuan syariat, tidak boleh bertransaksi dengan melangar perintah Allah. Transaksi yang terjadi juga harus terbebas dari  unsur ribâ, maysîr dan gharâr. Ketika bertransaksi harus berhati-hati agar tidak terjebak pada transaksi barang yang membawa mudarat dan tidak ada maslahat didalamnya. Seorang supplier atau dropshipper tidak boleh melakukan penimbunan barang dagangan (ihtikâr) yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
first_indexed 2024-04-09T13:35:32Z
format Article
id doaj.art-dfa2959befa1409bb7066b2c4aaca2c0
institution Directory Open Access Journal
issn 1410-8143
2502-1826
language Arabic
last_indexed 2024-04-09T13:35:32Z
publishDate 2021-12-01
publisher IAIN Bengkulu
record_format Article
series Jurnal Madania
spelling doaj.art-dfa2959befa1409bb7066b2c4aaca2c02023-05-09T14:07:36ZaraIAIN BengkuluJurnal Madania1410-81432502-18262021-12-0125222323210.29300/madania.v25i2.54573297Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic PerspectiveKhairuddin Khairuddin0Wahyu Abdul Jafar1UIN Fatmawati Sukarno BengkuluUIN Fatmawati Sukarno BengkuluThe research aims to determine online sale transactions of dropshipping in within sharia economic. Therefore, the sale transactions performed are based on the sharia economic principles, share satisfaction while bringing advantage within contracting parties. This study is library research in which the documentation technique for data collection was employed. Content analysis was also used to analyze the data. The findings revealed that the implementation of sharia economic principles in online dropshipping sales transaction was performed in several ways, including not only focus on profit-oriented purposes, but also ta`abbud ila Allah (devotion to Allah), particularly. Consequently, the sale transactions should be in accordance to sharia, avoiding transaction that violates Allah’s orders. The transactions also must be freed from ribâ (usury), maysîr (gambling), and gharâr (uncertainty) elements. The parties should be careful during the transactions otherwise, they will bring mudarat (harm) and avoid maslahat (benefit). The suppliers or dropshippers are not allowed to hoard the goods (ihtikâr) that are highly needed for society.   Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui transaksi jual beli online mengunakan sistem dropshipping dalam perspektif ekonomi syariah. Sehinga, jual beli yang akan dilakukan sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah, bisa memberikan kepuasan dan tidak saling merugikan pihak-pihak yang berakad. Penelitian ini merupakan kajian pustaka, yang mengunakan teknik dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan adalah melalui  konten analisis. Setelah melakukan penelitian ditemukan beberapa hal penting antara lain bahwa implementasi prinsip ekonomi syariah pada jual beli online dengan sistem dropshipping dilakukan dengan beberapa cara, yakni ketika melakukan transaksi tidak hanya berorientasi pada profit semata, namun ada tujuan lain yang lebih penting yakni ta`abud ila Allah (pengabdian kepada Allah). Sehingga transaksi jual beli yang akan dilakukan harus sesuai dengan ketentuan syariat, tidak boleh bertransaksi dengan melangar perintah Allah. Transaksi yang terjadi juga harus terbebas dari  unsur ribâ, maysîr dan gharâr. Ketika bertransaksi harus berhati-hati agar tidak terjebak pada transaksi barang yang membawa mudarat dan tidak ada maslahat didalamnya. Seorang supplier atau dropshipper tidak boleh melakukan penimbunan barang dagangan (ihtikâr) yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/madania/article/view/5457online tradingsharia economic principles, dropshipping system.
spellingShingle Khairuddin Khairuddin
Wahyu Abdul Jafar
Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
Jurnal Madania
online trading
sharia economic principles, dropshipping system.
title Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
title_full Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
title_fullStr Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
title_full_unstemmed Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
title_short Dropshipping on Sale Transactions of Sharia Economic Perspective
title_sort dropshipping on sale transactions of sharia economic perspective
topic online trading
sharia economic principles, dropshipping system.
url https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/madania/article/view/5457
work_keys_str_mv AT khairuddinkhairuddin dropshippingonsaletransactionsofshariaeconomicperspective
AT wahyuabduljafar dropshippingonsaletransactionsofshariaeconomicperspective