Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus)
<p>Laporan kasus yang menunjukkan kesembuhan penderita artritis setelah dental implantnya dicabut, menarik untuk dikaji. Sayangnya dokter gigi yang bersangkutan tidak memeriksakan di laboratorium debris putih yang ditemukan pada lokasi tertanamnya gigi implant. Namun demikian, kejadian ini dap...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Faculty of Dentistry, Universitas Indonesia
2015-10-01
|
Series: | Journal of Dentistry Indonesia |
Online Access: | http://jdentistry.ui.ac.id/index.php/JDI/article/view/890 |
_version_ | 1818011841799913472 |
---|---|
author | Nyoman Gde Suryadhana |
author_facet | Nyoman Gde Suryadhana |
author_sort | Nyoman Gde Suryadhana |
collection | DOAJ |
description | <p>Laporan kasus yang menunjukkan kesembuhan penderita artritis setelah dental implantnya dicabut, menarik untuk dikaji. Sayangnya dokter gigi yang bersangkutan tidak memeriksakan di laboratorium debris putih yang ditemukan pada lokasi tertanamnya gigi implant. Namun demikian, kejadian ini dapat dijadikan pelajaran agar hal yang sama tidak terulang lagi.</p> <p>Keberhasilan suatu implant ditentukan oleh tiga faktor yaitu: bahan implant, struktur biologik dari lingkungan rongga mulut dan adaptasi psiko-sosial penderita.</p> <p>Salah satu saja dari persyaratan tersebut tidak terpenuhi akan menimbulkan misintegrasi yang akhirnya bermuara ke persendian. Agaknya, debris putih tersebut menjadikan fokal infeksi yang memicu gangguan persendian di luar organ mulut.</p> <p>Banyak teori yang mendukungnya, karena pada dasarnya sarana yang paling adekuat bagi kelangsungan reaksi kekebalan ialan daerah persendian.Karena itu, infeksi macam apapun yang terjadi, selalu berdampak kesakitan pada daerah persendian termasuk perlekatan gigi di dalam mulut.Hal ini mempunyai makna filosofis yang perlu disadari.Dengan demikian, dampak implant kedokteran gigi, bukan hanya sekedar kegagalannya sendiri tetapi yang lebih dikhawatirkan ialah komplikasi penyakit yang ditimbulkan meliputi trauma fisik dan psikologik.</p> |
first_indexed | 2024-04-14T06:13:32Z |
format | Article |
id | doaj.art-dfebc2984ac34d00b496f59a4cb693ef |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 1693-9697 2355-4800 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-14T06:13:32Z |
publishDate | 2015-10-01 |
publisher | Faculty of Dentistry, Universitas Indonesia |
record_format | Article |
series | Journal of Dentistry Indonesia |
spelling | doaj.art-dfebc2984ac34d00b496f59a4cb693ef2022-12-22T02:08:18ZengFaculty of Dentistry, Universitas IndonesiaJournal of Dentistry Indonesia1693-96972355-48002015-10-01211810.14693/jdi.v2i1.890782Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus)Nyoman Gde Suryadhana0Department of Oral Biology, Faculty of Dentistry, Universitas Indonesia, Jakarta 10430<p>Laporan kasus yang menunjukkan kesembuhan penderita artritis setelah dental implantnya dicabut, menarik untuk dikaji. Sayangnya dokter gigi yang bersangkutan tidak memeriksakan di laboratorium debris putih yang ditemukan pada lokasi tertanamnya gigi implant. Namun demikian, kejadian ini dapat dijadikan pelajaran agar hal yang sama tidak terulang lagi.</p> <p>Keberhasilan suatu implant ditentukan oleh tiga faktor yaitu: bahan implant, struktur biologik dari lingkungan rongga mulut dan adaptasi psiko-sosial penderita.</p> <p>Salah satu saja dari persyaratan tersebut tidak terpenuhi akan menimbulkan misintegrasi yang akhirnya bermuara ke persendian. Agaknya, debris putih tersebut menjadikan fokal infeksi yang memicu gangguan persendian di luar organ mulut.</p> <p>Banyak teori yang mendukungnya, karena pada dasarnya sarana yang paling adekuat bagi kelangsungan reaksi kekebalan ialan daerah persendian.Karena itu, infeksi macam apapun yang terjadi, selalu berdampak kesakitan pada daerah persendian termasuk perlekatan gigi di dalam mulut.Hal ini mempunyai makna filosofis yang perlu disadari.Dengan demikian, dampak implant kedokteran gigi, bukan hanya sekedar kegagalannya sendiri tetapi yang lebih dikhawatirkan ialah komplikasi penyakit yang ditimbulkan meliputi trauma fisik dan psikologik.</p>http://jdentistry.ui.ac.id/index.php/JDI/article/view/890 |
spellingShingle | Nyoman Gde Suryadhana Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) Journal of Dentistry Indonesia |
title | Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) |
title_full | Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) |
title_fullStr | Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) |
title_full_unstemmed | Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) |
title_short | Implant Kedokteran Gigi dan Artritis (Laporan Kasus) |
title_sort | implant kedokteran gigi dan artritis laporan kasus |
url | http://jdentistry.ui.ac.id/index.php/JDI/article/view/890 |
work_keys_str_mv | AT nyomangdesuryadhana implantkedokterangigidanartritislaporankasus |