Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai

Permukiman kumuh dan kemiskinan merupakan masalah perkotaan yang muncul akibat laju pertumbuhan penduduk perkotaan yang tumbuh pesat. Keduanya berkaitan dan berkorelasi positif. Disisi lain, pemerintah Indonesia telah mencanangkan program penanganan permukiman kumuh sejak tahun 1969 yang ternyata be...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Fadhilah Fadhilah, Bakti Setiawan
Format: Article
Language:English
Published: Diponegoro University 2022-05-01
Series:Tataloka
Subjects:
Online Access:https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10509
_version_ 1828198471525466112
author Fadhilah Fadhilah
Bakti Setiawan
author_facet Fadhilah Fadhilah
Bakti Setiawan
author_sort Fadhilah Fadhilah
collection DOAJ
description Permukiman kumuh dan kemiskinan merupakan masalah perkotaan yang muncul akibat laju pertumbuhan penduduk perkotaan yang tumbuh pesat. Keduanya berkaitan dan berkorelasi positif. Disisi lain, pemerintah Indonesia telah mencanangkan program penanganan permukiman kumuh sejak tahun 1969 yang ternyata belum tuntas hingga saat ini. Padahal kemiskinan Indonesia telah memiliki tren menurun selama 15 tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi capaian Program KOTAKU di Kelurahan Selumit Pantai dan pengaruhnya terhadap pengentasan kemiskinan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deduktif. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui survei instansional, wawancara mendalam, dan pengamatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa capaian Program KOTAKU di Kelurahan Selumit Pantai secara umum sangat baik. Aspek yang memiliki capaian tertinggi adalah aspek infrastruktur dasar sebesar 35,2%. Selanjutnya secara berurutan yaitu aset 25,35%, kualitas bangunan rumah 15,5%, pengeluaran 12,67%, dan pendapatan 11,26%. Capaian program bertujuan untuk menjembatani pengaruh program terhadap kemiskinan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Program KOTAKU memiliki pengaruh yang tidak langsung terhadap pengentasan kemiskinan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah peran ketua RT, partisipasi masyarakat, sosial/keluarga, kesadaran warga, keterbatasan lahan, bencana kebakaran, dan tipologi wilayah.
first_indexed 2024-04-12T10:38:37Z
format Article
id doaj.art-e2046f51fce44531b97d4f3dba3b9a4c
institution Directory Open Access Journal
issn 0852-7458
2356-0266
language English
last_indexed 2024-04-12T10:38:37Z
publishDate 2022-05-01
publisher Diponegoro University
record_format Article
series Tataloka
spelling doaj.art-e2046f51fce44531b97d4f3dba3b9a4c2022-12-22T03:36:40ZengDiponegoro UniversityTataloka0852-74582356-02662022-05-012428410010.14710/tataloka.24.2.84-1004813Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit PantaiFadhilah Fadhilah0Bakti Setiawan1Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, IndonesiaDepartemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, IndonesiaPermukiman kumuh dan kemiskinan merupakan masalah perkotaan yang muncul akibat laju pertumbuhan penduduk perkotaan yang tumbuh pesat. Keduanya berkaitan dan berkorelasi positif. Disisi lain, pemerintah Indonesia telah mencanangkan program penanganan permukiman kumuh sejak tahun 1969 yang ternyata belum tuntas hingga saat ini. Padahal kemiskinan Indonesia telah memiliki tren menurun selama 15 tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi capaian Program KOTAKU di Kelurahan Selumit Pantai dan pengaruhnya terhadap pengentasan kemiskinan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deduktif. Teknik analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui survei instansional, wawancara mendalam, dan pengamatan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa capaian Program KOTAKU di Kelurahan Selumit Pantai secara umum sangat baik. Aspek yang memiliki capaian tertinggi adalah aspek infrastruktur dasar sebesar 35,2%. Selanjutnya secara berurutan yaitu aset 25,35%, kualitas bangunan rumah 15,5%, pengeluaran 12,67%, dan pendapatan 11,26%. Capaian program bertujuan untuk menjembatani pengaruh program terhadap kemiskinan. Hasil analisis menunjukkan bahwa Program KOTAKU memiliki pengaruh yang tidak langsung terhadap pengentasan kemiskinan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah peran ketua RT, partisipasi masyarakat, sosial/keluarga, kesadaran warga, keterbatasan lahan, bencana kebakaran, dan tipologi wilayah.https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10509permukiman kumuh, program kotaku, pengentasan kemiskinan, selumit pantai
spellingShingle Fadhilah Fadhilah
Bakti Setiawan
Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
Tataloka
permukiman kumuh, program kotaku, pengentasan kemiskinan, selumit pantai
title Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
title_full Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
title_fullStr Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
title_full_unstemmed Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
title_short Pengaruh Program KOTAKU terhadap Pengentasan Kemiskinan di Kelurahan Selumit Pantai
title_sort pengaruh program kotaku terhadap pengentasan kemiskinan di kelurahan selumit pantai
topic permukiman kumuh, program kotaku, pengentasan kemiskinan, selumit pantai
url https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10509
work_keys_str_mv AT fadhilahfadhilah pengaruhprogramkotakuterhadappengentasankemiskinandikelurahanselumitpantai
AT baktisetiawan pengaruhprogramkotakuterhadappengentasankemiskinandikelurahanselumitpantai