Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat

Estimasi curah hujan memanfaatkan data hujan bentuk grid merupakan alternatif untuk memperoleh data hujan yang terbatas karena sedikitnya  pengamatan pada wilayah yang luas. TerraClimate menyediakan data curah hujan bulanan dalam bentuk grid dengan resolusi spasial dan temporal yang tinggi. Tujuan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Joko Suryanto, Arif Faisol
Format: Article
Language:Indonesian
Published: sekolah tinggi pertanian kutai timur 2022-06-01
Series:Jurnal Pertanian Terpadu
Subjects:
Online Access:https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/395
_version_ 1827280530507300864
author Joko Suryanto
Arif Faisol
author_facet Joko Suryanto
Arif Faisol
author_sort Joko Suryanto
collection DOAJ
description Estimasi curah hujan memanfaatkan data hujan bentuk grid merupakan alternatif untuk memperoleh data hujan yang terbatas karena sedikitnya  pengamatan pada wilayah yang luas. TerraClimate menyediakan data curah hujan bulanan dalam bentuk grid dengan resolusi spasial dan temporal yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi akurasi data TerraClimate dalam mengestimasi curah hujan bulanan di Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian menggunakan data curah hujan TerraCLimate dan penakar hujan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) periode tahun 1996 - 2020 (25 tahun) pada 8 stasiun meteorologi yang tersebar di Provinsi Kalimantan Barat. Uji konsistensi data curah hujan bulanan TerraClimate dan data BMKG dilakukan menggunakan metode Rescaled Adjusted Partial Sums (RAPS). Akurasi data TerraClimate ditentukan menggunakan nilai Mean Absolute Error (MAE), Root Mean Square Error (RMSE), persen bias (PBIAS) dan koefisien korelasi Pearson (R). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai MAE berkisar antara 58 – 106 mm, nilai RMSE antara  93,3 – 133,8 mm, nilai PBIAS antara 0,45% – (-12,2%), dan koefisien korelasi antara 0,47 – 0,71. Nilai rerata PBIAS diperoleh 1,89% dan koefisien korelasi data TerraClimate secara keseluruhan 0,62 yang menunjukkan data TerraClimate mempunyai akurasi sangat baik dengan tingkat korelasi yang kuat.
first_indexed 2024-04-13T16:46:58Z
format Article
id doaj.art-e52e20d688ae46749846c8bd8da0f42c
institution Directory Open Access Journal
issn 2354-7251
2549-7383
language Indonesian
last_indexed 2024-04-24T08:42:40Z
publishDate 2022-06-01
publisher sekolah tinggi pertanian kutai timur
record_format Article
series Jurnal Pertanian Terpadu
spelling doaj.art-e52e20d688ae46749846c8bd8da0f42c2024-04-16T15:28:36Zindsekolah tinggi pertanian kutai timurJurnal Pertanian Terpadu2354-72512549-73832022-06-0110110.36084/jpt..v10i1.395395Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan BaratJoko Suryanto0Arif Faisol1STIPER Kutai TimurUniversitas Papua Estimasi curah hujan memanfaatkan data hujan bentuk grid merupakan alternatif untuk memperoleh data hujan yang terbatas karena sedikitnya  pengamatan pada wilayah yang luas. TerraClimate menyediakan data curah hujan bulanan dalam bentuk grid dengan resolusi spasial dan temporal yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi akurasi data TerraClimate dalam mengestimasi curah hujan bulanan di Provinsi Kalimantan Barat. Penelitian menggunakan data curah hujan TerraCLimate dan penakar hujan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) periode tahun 1996 - 2020 (25 tahun) pada 8 stasiun meteorologi yang tersebar di Provinsi Kalimantan Barat. Uji konsistensi data curah hujan bulanan TerraClimate dan data BMKG dilakukan menggunakan metode Rescaled Adjusted Partial Sums (RAPS). Akurasi data TerraClimate ditentukan menggunakan nilai Mean Absolute Error (MAE), Root Mean Square Error (RMSE), persen bias (PBIAS) dan koefisien korelasi Pearson (R). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai MAE berkisar antara 58 – 106 mm, nilai RMSE antara  93,3 – 133,8 mm, nilai PBIAS antara 0,45% – (-12,2%), dan koefisien korelasi antara 0,47 – 0,71. Nilai rerata PBIAS diperoleh 1,89% dan koefisien korelasi data TerraClimate secara keseluruhan 0,62 yang menunjukkan data TerraClimate mempunyai akurasi sangat baik dengan tingkat korelasi yang kuat. https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/395Curah Hujan Kalimantan BaratKoefisien KorelasiPenakar HujanPersen BIASTerraClimate
spellingShingle Joko Suryanto
Arif Faisol
Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
Jurnal Pertanian Terpadu
Curah Hujan Kalimantan Barat
Koefisien Korelasi
Penakar Hujan
Persen BIAS
TerraClimate
title Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
title_full Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
title_fullStr Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
title_full_unstemmed Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
title_short Validasi Curah Hujan Data TerraClimate dengan Data Pengamatan BMKG di Provinsi Kalimantan Barat
title_sort validasi curah hujan data terraclimate dengan data pengamatan bmkg di provinsi kalimantan barat
topic Curah Hujan Kalimantan Barat
Koefisien Korelasi
Penakar Hujan
Persen BIAS
TerraClimate
url https://ojs.stiperkutim.ac.id/index.php/jpt/article/view/395
work_keys_str_mv AT jokosuryanto validasicurahhujandataterraclimatedengandatapengamatanbmkgdiprovinsikalimantanbarat
AT ariffaisol validasicurahhujandataterraclimatedengandatapengamatanbmkgdiprovinsikalimantanbarat