STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, memetakan dan menentukan elemen kunci dari kendala, kebutuhan dan aktor pengelolaan Dana Desa (DD) menggunakan metode Interpretative Structural Modelling (ISM). ISM merupakan teknik pemodelan yang menjelaskan hubungan kontekstual antar elemen berdasa...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Bina Praja Press
2021-12-01
|
Series: | Jurnal Bina Praja |
Subjects: | |
Online Access: | http://jurnal.kemendagri.go.id/index.php/jbp/article/view/1011 |
_version_ | 1797849802184065024 |
---|---|
author | Vivi Ukhwatul Khasanah Masbiran Rika Murliasari Afriyanni Sekar Nur Wulandari |
author_facet | Vivi Ukhwatul Khasanah Masbiran Rika Murliasari Afriyanni Sekar Nur Wulandari |
author_sort | Vivi Ukhwatul Khasanah Masbiran |
collection | DOAJ |
description |
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, memetakan dan menentukan elemen kunci dari kendala, kebutuhan dan aktor pengelolaan Dana Desa (DD) menggunakan metode Interpretative Structural Modelling (ISM). ISM merupakan teknik pemodelan yang menjelaskan hubungan kontekstual antar elemen berdasarkan pendapat ahli untuk memberikan gambaran konkrit terhadap suatu hal yang disajikan dalam bentuk peta visual. Hasil penelitian menemukan terdapat 11 elemen kendala pengelolaan DD, 7 elemen kebutuhan peningkatan efektivitas pengelolaan DD dan 8 elemen aktor pengelolaan DD. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis ISM, elemen yang merupakan permasalahan kunci dalam pengelolaan dana desa, yaitu keterbatasan SDM; elemen kunci dari kebutuhan peningkatan efektivitas pengelolaan Dana Desa yaitu penguatan regulasi dan kebijakan dan penguatan kapasitas SDM; elemen kunci dari aktor pengelolaan Dana Desa, yaitu pemerintah desa dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat. Penelitian ini merekomendasikan Pemerintah dan pemerintah daerah perlu merancang strategi penguatan regulasi dan kebijakan serta penguatan kapasitas SDM yang terlibat dalam pengelolaan Dana Desa secara komprehensif sebagai langkah awal untuk mengoptimalkan efektivitas pengelolaan Dana Desa. Selain itu perlu juga dilakukan peningkatan pengetahuan masyarakat melalui transparansi dan sosialisasi dalam rangka menjaring partisipasi masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam proses pengelolaan dana desa baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pengawasan.
|
first_indexed | 2024-04-09T18:51:09Z |
format | Article |
id | doaj.art-e87bf46aa36a47b9b881915a56cbc9e2 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2085-4323 2503-3360 |
language | English |
last_indexed | 2024-04-09T18:51:09Z |
publishDate | 2021-12-01 |
publisher | Bina Praja Press |
record_format | Article |
series | Jurnal Bina Praja |
spelling | doaj.art-e87bf46aa36a47b9b881915a56cbc9e22023-04-09T18:15:11ZengBina Praja PressJurnal Bina Praja2085-43232503-33602021-12-0113310.21787/jbp.13.2021.445-457STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA Vivi Ukhwatul Khasanah Masbiran0Rika Murliasari1Afriyanni2Sekar Nur Wulandari3Research and Development Agency of West Sumatera ProvinceInstitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)Research and Development Agency of Pekanbaru CityBadan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Provinsi Kepulauan Riau Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi, memetakan dan menentukan elemen kunci dari kendala, kebutuhan dan aktor pengelolaan Dana Desa (DD) menggunakan metode Interpretative Structural Modelling (ISM). ISM merupakan teknik pemodelan yang menjelaskan hubungan kontekstual antar elemen berdasarkan pendapat ahli untuk memberikan gambaran konkrit terhadap suatu hal yang disajikan dalam bentuk peta visual. Hasil penelitian menemukan terdapat 11 elemen kendala pengelolaan DD, 7 elemen kebutuhan peningkatan efektivitas pengelolaan DD dan 8 elemen aktor pengelolaan DD. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis ISM, elemen yang merupakan permasalahan kunci dalam pengelolaan dana desa, yaitu keterbatasan SDM; elemen kunci dari kebutuhan peningkatan efektivitas pengelolaan Dana Desa yaitu penguatan regulasi dan kebijakan dan penguatan kapasitas SDM; elemen kunci dari aktor pengelolaan Dana Desa, yaitu pemerintah desa dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat. Penelitian ini merekomendasikan Pemerintah dan pemerintah daerah perlu merancang strategi penguatan regulasi dan kebijakan serta penguatan kapasitas SDM yang terlibat dalam pengelolaan Dana Desa secara komprehensif sebagai langkah awal untuk mengoptimalkan efektivitas pengelolaan Dana Desa. Selain itu perlu juga dilakukan peningkatan pengetahuan masyarakat melalui transparansi dan sosialisasi dalam rangka menjaring partisipasi masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam proses pengelolaan dana desa baik pada tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pengawasan. http://jurnal.kemendagri.go.id/index.php/jbp/article/view/1011EfektivitasDana DesaInterpretive Structural Modelling (ISM) |
spellingShingle | Vivi Ukhwatul Khasanah Masbiran Rika Murliasari Afriyanni Sekar Nur Wulandari STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA Jurnal Bina Praja Efektivitas Dana Desa Interpretive Structural Modelling (ISM) |
title | STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA |
title_full | STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA |
title_fullStr | STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA |
title_full_unstemmed | STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA |
title_short | STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DANA DESA |
title_sort | strategi peningkatan efektivitas pengelolaan dana desa |
topic | Efektivitas Dana Desa Interpretive Structural Modelling (ISM) |
url | http://jurnal.kemendagri.go.id/index.php/jbp/article/view/1011 |
work_keys_str_mv | AT viviukhwatulkhasanahmasbiran strategipeningkatanefektivitaspengelolaandanadesa AT rikamurliasari strategipeningkatanefektivitaspengelolaandanadesa AT afriyanni strategipeningkatanefektivitaspengelolaandanadesa AT sekarnurwulandari strategipeningkatanefektivitaspengelolaandanadesa |