PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA
Penggunaan pupuk organik sudah banyak dilakukan dalam budidaya hijauan pakan. Salah satu jenis pupuk organik yang juga bisa dimanfaatkan yaitu yang berasal dari kotoran satwa kuskus yang ada di penangkaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biomassa rumput setaria berupa rasio daun batang, p...
| Main Authors: | , , , , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Himpunan Ilmuwan Tumbuhan Pakan Indonesia
2022-07-01
|
| Series: | Pastura: Journal of Tropical Forage Science |
| Online Access: | https://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/89426 |
| _version_ | 1811288035229171712 |
|---|---|
| author | Diana Sawen L. Nuhuyanan Sriani Nauw M. Junaidi B. T. Hariadi |
| author_facet | Diana Sawen L. Nuhuyanan Sriani Nauw M. Junaidi B. T. Hariadi |
| author_sort | Diana Sawen |
| collection | DOAJ |
| description | Penggunaan pupuk organik sudah banyak dilakukan dalam budidaya hijauan pakan. Salah satu jenis
pupuk organik yang juga bisa dimanfaatkan yaitu yang berasal dari kotoran satwa kuskus yang ada di penangkaran.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biomassa rumput setaria berupa rasio daun batang, produksi segar, dan produksi bahan kering akibat pemberian perlakuan pupuk organik (PO) feses kuskus pada defoliasi kedua. Penelitian didesain dalam rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan yaitu: P0= kontrol; P1 = 40 g/polybag PO feses kuskus berbasis konsumsi pisang; dan P2= 40 g/polybag PO feses kuskus berbasis konsumsi avokad. Penelitian dilakukan dengan 4 ulangan dengan lama waktu 3 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penambahan masing-masing dosis 40 g/polibag PO feses kuskus berbasis konsumsi pisang dan avokad, secara analisis ragam nyata memberikan perbedaan terhadap biomassa rumput setaria (bobot segar dan produksi bahan kering), yaitu perlakuan P0 82 g/polybag, P1 dan P2 masing-masing, 123 g/polibag dan 122 g/polybag, sedangkan produksi BK 24,93 g (P0), 43,08 g (P1) dan 41,25 g (P2). Selain itu rasio daun batang dan bobot kering setaria juga tidak memberikan pengaruh. Dengan demikian disimpulkan bahwa P1 merupakan perlakuan terbaik yang mampu meningkatkan biomassa rumput setaria.
Kata kunci: biomassa, pupuk organik feses kuskus, Setaria sphacelata |
| first_indexed | 2024-04-13T03:28:55Z |
| format | Article |
| id | doaj.art-ecc8a5fb5ec84f5a913a9f99c595f806 |
| institution | Directory Open Access Journal |
| issn | 2088-818X 2549-8444 |
| language | Indonesian |
| last_indexed | 2024-04-13T03:28:55Z |
| publishDate | 2022-07-01 |
| publisher | Himpunan Ilmuwan Tumbuhan Pakan Indonesia |
| record_format | Article |
| series | Pastura: Journal of Tropical Forage Science |
| spelling | doaj.art-ecc8a5fb5ec84f5a913a9f99c595f8062022-12-22T03:04:34ZindHimpunan Ilmuwan Tumbuhan Pakan IndonesiaPastura: Journal of Tropical Forage Science2088-818X2549-84442022-07-01112818510.24843/Pastura.2022.v11.i02.p0289426PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUADiana Sawen0L. Nuhuyanan1Sriani Nauw2M. Junaidi3B. T. Hariadi4SubLab Agrostologi Fakultas Peternakan Universitas PapuaSubLab Agrostologi Fakultas Peternakan Universitas PapuaSubLab Agrostologi Fakultas Peternakan Universitas PapuaSubLab Agrostologi Fakultas Peternakan Universitas PapuaSubLab Agrostologi Fakultas Peternakan Universitas PapuaPenggunaan pupuk organik sudah banyak dilakukan dalam budidaya hijauan pakan. Salah satu jenis pupuk organik yang juga bisa dimanfaatkan yaitu yang berasal dari kotoran satwa kuskus yang ada di penangkaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biomassa rumput setaria berupa rasio daun batang, produksi segar, dan produksi bahan kering akibat pemberian perlakuan pupuk organik (PO) feses kuskus pada defoliasi kedua. Penelitian didesain dalam rancangan acak lengkap dengan 3 perlakuan yaitu: P0= kontrol; P1 = 40 g/polybag PO feses kuskus berbasis konsumsi pisang; dan P2= 40 g/polybag PO feses kuskus berbasis konsumsi avokad. Penelitian dilakukan dengan 4 ulangan dengan lama waktu 3 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan penambahan masing-masing dosis 40 g/polibag PO feses kuskus berbasis konsumsi pisang dan avokad, secara analisis ragam nyata memberikan perbedaan terhadap biomassa rumput setaria (bobot segar dan produksi bahan kering), yaitu perlakuan P0 82 g/polybag, P1 dan P2 masing-masing, 123 g/polibag dan 122 g/polybag, sedangkan produksi BK 24,93 g (P0), 43,08 g (P1) dan 41,25 g (P2). Selain itu rasio daun batang dan bobot kering setaria juga tidak memberikan pengaruh. Dengan demikian disimpulkan bahwa P1 merupakan perlakuan terbaik yang mampu meningkatkan biomassa rumput setaria. Kata kunci: biomassa, pupuk organik feses kuskus, Setaria sphacelatahttps://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/89426 |
| spellingShingle | Diana Sawen L. Nuhuyanan Sriani Nauw M. Junaidi B. T. Hariadi PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA Pastura: Journal of Tropical Forage Science |
| title | PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA |
| title_full | PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA |
| title_fullStr | PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA |
| title_full_unstemmed | PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA |
| title_short | PEMBERIAN PUPUK ORGANIK FESES KUSKUS BERBASIS KONSUMSI BUAH TERHADAP BIOMASSA RUMPUT SETARIA (Setaria sphacelata) PADA DEFOLIASI KEDUA |
| title_sort | pemberian pupuk organik feses kuskus berbasis konsumsi buah terhadap biomassa rumput setaria setaria sphacelata pada defoliasi kedua |
| url | https://ojs.unud.ac.id/index.php/pastura/article/view/89426 |
| work_keys_str_mv | AT dianasawen pemberianpupukorganikfeseskuskusberbasiskonsumsibuahterhadapbiomassarumputsetariasetariasphacelatapadadefoliasikedua AT lnuhuyanan pemberianpupukorganikfeseskuskusberbasiskonsumsibuahterhadapbiomassarumputsetariasetariasphacelatapadadefoliasikedua AT srianinauw pemberianpupukorganikfeseskuskusberbasiskonsumsibuahterhadapbiomassarumputsetariasetariasphacelatapadadefoliasikedua AT mjunaidi pemberianpupukorganikfeseskuskusberbasiskonsumsibuahterhadapbiomassarumputsetariasetariasphacelatapadadefoliasikedua AT bthariadi pemberianpupukorganikfeseskuskusberbasiskonsumsibuahterhadapbiomassarumputsetariasetariasphacelatapadadefoliasikedua |