Hyang Iwak

Bagi masyarakat Jawa, alam empiris dianggap berhubungan erat dengan alam metemperis (alam gaib). Menurut pandangan mereka bahwa realitas tidak dibagi dalam berbagai bidang yang terpisah-pisahkan dan tanpa hubungan satu sama lain, melainkan bahwa realitas dilihat sebagai suatu kesatuan yang menyelur...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Edi Triharyantoro
Format: Article
Language:English
Published: Balai Arkeologi Yogyakarta 1994-05-01
Series:Berkala Arkeologi
Subjects:
Online Access:https://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/644
_version_ 1818503977484943360
author Edi Triharyantoro
author_facet Edi Triharyantoro
author_sort Edi Triharyantoro
collection DOAJ
description Bagi masyarakat Jawa, alam empiris dianggap berhubungan erat dengan alam metemperis (alam gaib). Menurut pandangan mereka bahwa realitas tidak dibagi dalam berbagai bidang yang terpisah-pisahkan dan tanpa hubungan satu sama lain, melainkan bahwa realitas dilihat sebagai suatu kesatuan yang menyeluruh. Bahkan secara tegas Franz Magnis Suseno mengatakan, bahwa hakekatnya orang Jawa tidak membedakan antara sikap-sikap religius, dan interaksi-interaksi sosial sekaligus merupakan sikap terhadap alam, sebagaimana juga sikap terhadap alam sekaligus mempunyai relevansi sosial.
first_indexed 2024-12-10T21:31:00Z
format Article
id doaj.art-ed2525f06a7a47399fc7a0565d565514
institution Directory Open Access Journal
issn 0216-1419
2548-7132
language English
last_indexed 2024-12-10T21:31:00Z
publishDate 1994-05-01
publisher Balai Arkeologi Yogyakarta
record_format Article
series Berkala Arkeologi
spelling doaj.art-ed2525f06a7a47399fc7a0565d5655142022-12-22T01:32:49ZengBalai Arkeologi YogyakartaBerkala Arkeologi0216-14192548-71321994-05-0114210.30883/jba.v14i2.644Hyang IwakEdi Triharyantoro Bagi masyarakat Jawa, alam empiris dianggap berhubungan erat dengan alam metemperis (alam gaib). Menurut pandangan mereka bahwa realitas tidak dibagi dalam berbagai bidang yang terpisah-pisahkan dan tanpa hubungan satu sama lain, melainkan bahwa realitas dilihat sebagai suatu kesatuan yang menyeluruh. Bahkan secara tegas Franz Magnis Suseno mengatakan, bahwa hakekatnya orang Jawa tidak membedakan antara sikap-sikap religius, dan interaksi-interaksi sosial sekaligus merupakan sikap terhadap alam, sebagaimana juga sikap terhadap alam sekaligus mempunyai relevansi sosial. https://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/644dewaikanHindualam gaibsupranaturalinskripsi
spellingShingle Edi Triharyantoro
Hyang Iwak
Berkala Arkeologi
dewa
ikan
Hindu
alam gaib
supranatural
inskripsi
title Hyang Iwak
title_full Hyang Iwak
title_fullStr Hyang Iwak
title_full_unstemmed Hyang Iwak
title_short Hyang Iwak
title_sort hyang iwak
topic dewa
ikan
Hindu
alam gaib
supranatural
inskripsi
url https://berkalaarkeologi.kemdikbud.go.id/index.php/berkalaarkeologi/article/view/644
work_keys_str_mv AT editriharyantoro hyangiwak