KARAKTERISASI DAN SKRINING FITOKIMIA SIMPLISIA DAUN SELUTUI PUKA (Tabernaemontana macracarpa Jack)

Selutui puka (Tabernaemontana macrocarpa Jack) merupakan tumbuhan berkhasiat untuk mengobati penyakit tumor dan kulit melepuh. Simplisia dikatakan bermutu apabila memenuhi persyaratan simplisia. Proses awal untuk mengetahui mutu simplisia adalah karakterisasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Fitri Handayani, Anita Apriliana, Hellen Natalia
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin 2019-03-01
Series:JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina
Subjects:
Online Access:http://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/285
Description
Summary:Selutui puka (Tabernaemontana macrocarpa Jack) merupakan tumbuhan berkhasiat untuk mengobati penyakit tumor dan kulit melepuh. Simplisia dikatakan bermutu apabila memenuhi persyaratan simplisia. Proses awal untuk mengetahui mutu simplisia adalah karakterisasi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui karakteristik spesifik, non spesifik dan kandungan senyawa kimia. Penelitian ini bersifat non eksperimental. Penelitian dimulai dari pengambilan sampel, determinasi, pembuatan simplisia, karakterisasi yang meliputi uji makroskopik, uji mikroskopik, penetapan kadar air, kadar sari larut etanol, kadar sari larut air, kadar air, kadar abu, kadar abu tidak larut asam dan skrining fitokimia. Data dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif. Karakteristik spesifik pada uji makroskopik dan organoleptis menunjukkan bentuk daun bulat panjang, tulang daun menyirip, ujung daun bulat runcing, pangkal daun bulat, tepi daun rata, daging daun tebal, warna hijau tua, lebar daun 4,5 cm panjang 12,5 cm. Serbuk berwarna hijau tua, bau khas aromatis dan rasa pahit. Uji mikroskopik terdapat rambut penutup, berkas pembuluh, berkas pembuluh bentuk tangga, epidermis atas dan epidermis bawah dengan stomata tipe bidiastik, kadar dari larut etanol 12%, kadar sari larut air 15%. Karakteristik non spesifik terdiri dari kadar air 8%, kadar abu 6,51%, kadar abu tidak larut asam 0,246%. Hasil skrining fitokimia mengandung alkoloid, flavonoid, tanin, saponin dan steroid.
ISSN:2502-647X
2503-1902