UJI EFEKTIVITAS SIFAT HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK BAWANG LANANG PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PARASETAMOL

Hati merupakan salah satu organ penting yang bertanggung jawab dalam melaksanakan proses metabolisme obat. Parasetamol merupakan obat yang sering digunakan oleh masyarakat untuk penyembuhan penyakit. Parasetamol dapat memberikan efek berbahaya bagi tubuh, jika dikonsumsi dalam dosis berlebih dan dal...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Christine Eka Wulandari Harianto, Tabita Hasian, Tri Dewanti Widyaningsih
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Brawijaya, Department of Food Science and Biotechnology, Agricultural Technology Faculty 2018-10-01
Series:Jurnal Pangan dan Agroindustri
Subjects:
Online Access:https://jpa.ub.ac.id/index.php/jpa/article/view/609
Description
Summary:Hati merupakan salah satu organ penting yang bertanggung jawab dalam melaksanakan proses metabolisme obat. Parasetamol merupakan obat yang sering digunakan oleh masyarakat untuk penyembuhan penyakit. Parasetamol dapat memberikan efek berbahaya bagi tubuh, jika dikonsumsi dalam dosis berlebih dan dalam jangka waktu lama berupa kerusakan hati. Bawang lanang (Allium sativum L.) mengandung dua senyawa organosulfur utama yaitu ɣ-glutamyl-S-allyl-L-cysteines dan S-allyl-L-cysteine sulfoxides (allin). Hal ini menjadikan peluang tanaman tersebut dikembangkan menjadi ekstrak untuk kerusakan hati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pemberian ekstrak bawang lanang terhadap pencegahan kerusakan dan penyembuhan hepar akibat konsumsi parasetamol berlebih pada tikus wistar jantan. Penelitian ini menggunakan desain penelitian True Experimental Design, Pre and Post Test Only Control Group Design dengan metode penelitian RAK menggunakan 7 kelompok perlakuan. Data dianalisis dengan ANOVA dan apabila terjadi perbedaan antar perlakuan, maka dilanjutkan dengan uji beda nyata yaitu BNT dengan selang kepercayaan α=5%.
ISSN:2354-7936
2685-2861