Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Melalui Metode Pemberian Tugas Belajar dan Resitasi

Kegiatan belajar bersama dapat membantu memacu belajar aktif. Kegiatan belajar dan mengajar di kelas memang dapat menstimulasi belajar aktif. Namun kemampuan untuk mengajar melalui kegiatan kerjasana kelompok kecil akan memungkinkan untuk menggalakkan kegiatan belajar aktif dengancara khusus. Apa ya...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Lia Nasjiatul Fadjriah
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Majalengka 2021-07-01
Series:Jurnal Educatio FKIP UNMA
Subjects:
Online Access:https://ejournal.unma.ac.id/index.php/educatio/article/view/1160
Description
Summary:Kegiatan belajar bersama dapat membantu memacu belajar aktif. Kegiatan belajar dan mengajar di kelas memang dapat menstimulasi belajar aktif. Namun kemampuan untuk mengajar melalui kegiatan kerjasana kelompok kecil akan memungkinkan untuk menggalakkan kegiatan belajar aktif dengancara khusus. Apa yang didiskusikan siswa dengan teman-temannya dan apa yang diajarkan siswa kepada teman-temannya memungkinkan mereka untuk memperoleh pemahaman dan penguasaan materi pelajaran Penelitian tindakan kelas ini menggunakan metode  pemberian tugas dan restirasi kepada siswa suatu proses, situasi yang sedang dipelajari sehingga proses penerimaan siswa terhadap pelajaran akan lebih berkesan secara mendalam. Penelitian ini  merupakan PTK dengan 3 siklus melalui 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini sebanyak 22 siswa. Hipotesis yang diajukan adalah jika metode pemberian tugas da restirasi dapat digunakan dengan baik dapat meningkatkan prestasi belajar siswa mata pelajaran PAI pada siswa kelas IV SDN  Ganeas I Tahun 2020. Indikator keberhasilan 75% dengan KKM sebesar 75. Teknik pengumpulan data dengan observasi. Teknik analisis data dengan rumus untuk mengetahui nilai rata-rata dan presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prestasi belajar pada siklus I sebesar 68,11 % atau 15 siswa dengan KKM 75, siklus II sebesar 77,12 % atau 17 siswa dengan KKM 75 dan pada siklus III sebesar 81.82% atau 19 siswa.
ISSN:2459-9522
2548-6756