Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia
Rangkaian proses rumit yang menghasilkan nilai filosofi tinggi pada batik mulai ditinggalkan oleh masyarakat pembuatnya yakni para perajin batik. Fenomena menurunnya minat generasi muda untuk melanjutkan pembuatan batik tradisi di sentra-sentra batik merupakan masalah yang harus dipecahkan dari ber...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Institut Seni Indonesia Denpasar
2020-07-01
|
Series: | Mudra: Jurnal Seni Budaya |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/816 |
_version_ | 1797803634326503424 |
---|---|
author | Desy Nurcahyanti Agus Sachari Achmad Haldani Destiarmand |
author_facet | Desy Nurcahyanti Agus Sachari Achmad Haldani Destiarmand |
author_sort | Desy Nurcahyanti |
collection | DOAJ |
description |
Rangkaian proses rumit yang menghasilkan nilai filosofi tinggi pada batik mulai ditinggalkan oleh masyarakat pembuatnya yakni para perajin batik. Fenomena menurunnya minat generasi muda untuk melanjutkan pembuatan batik tradisi di sentra-sentra batik merupakan masalah yang harus dipecahkan dari berbagai latar belakang, di antaranya secara sosial dan budaya. Solusi dan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan konsep kearifan lokal perlahan diterapkan kembali oleh para perajin batik di Girilayu. Tujuan penelitian ini antara lain: 1) mengetahui penyebab menurunnya pembuatan dan penggunaan batik tradisi dari segi sosial serta budaya, 2) mengetahui peran kearifan lokal masyarakat Jawa dari aspek efektifitasnya untuk melestarikan batik tradisi, dan 3) menguraikan cara penerapan kearifan lokal dalam melestarikan batik tradisi di Girilayu. Metode penelitian yang dipergunakan yakni wawancara mendalam pada para perajin batik di Girilayu sebagai pelaku, tokoh, dan pakar batik; serta studi pustaka referensif. Pendekatan antropologis dipergunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data berdasarkan realitas di masyarakat. Penelitian ini menemukan bahwa peran kearifan lokal masyarakat Jawa dalam melestarikan batik tradisi di Girilayu dapat berjalan efektif melalui dukungan pendidikan keluarga dan sekolah secara intensif.
|
first_indexed | 2024-03-13T05:24:48Z |
format | Article |
id | doaj.art-f112bc4d8cb84c1fbf36c819a4268629 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 0854-3461 2541-0407 |
language | English |
last_indexed | 2024-03-13T05:24:48Z |
publishDate | 2020-07-01 |
publisher | Institut Seni Indonesia Denpasar |
record_format | Article |
series | Mudra: Jurnal Seni Budaya |
spelling | doaj.art-f112bc4d8cb84c1fbf36c819a42686292023-06-15T09:28:04ZengInstitut Seni Indonesia DenpasarMudra: Jurnal Seni Budaya0854-34612541-04072020-07-0135210.31091/mudra.v35i2.816816Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, IndonesiaDesy NurcahyantiAgus SachariAchmad Haldani Destiarmand Rangkaian proses rumit yang menghasilkan nilai filosofi tinggi pada batik mulai ditinggalkan oleh masyarakat pembuatnya yakni para perajin batik. Fenomena menurunnya minat generasi muda untuk melanjutkan pembuatan batik tradisi di sentra-sentra batik merupakan masalah yang harus dipecahkan dari berbagai latar belakang, di antaranya secara sosial dan budaya. Solusi dan alternatif pemecahan masalah dengan menggunakan konsep kearifan lokal perlahan diterapkan kembali oleh para perajin batik di Girilayu. Tujuan penelitian ini antara lain: 1) mengetahui penyebab menurunnya pembuatan dan penggunaan batik tradisi dari segi sosial serta budaya, 2) mengetahui peran kearifan lokal masyarakat Jawa dari aspek efektifitasnya untuk melestarikan batik tradisi, dan 3) menguraikan cara penerapan kearifan lokal dalam melestarikan batik tradisi di Girilayu. Metode penelitian yang dipergunakan yakni wawancara mendalam pada para perajin batik di Girilayu sebagai pelaku, tokoh, dan pakar batik; serta studi pustaka referensif. Pendekatan antropologis dipergunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data berdasarkan realitas di masyarakat. Penelitian ini menemukan bahwa peran kearifan lokal masyarakat Jawa dalam melestarikan batik tradisi di Girilayu dapat berjalan efektif melalui dukungan pendidikan keluarga dan sekolah secara intensif. https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/816batik tradisigirilayukearifan lokalmasyarakat jawa |
spellingShingle | Desy Nurcahyanti Agus Sachari Achmad Haldani Destiarmand Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia Mudra: Jurnal Seni Budaya batik tradisi girilayu kearifan lokal masyarakat jawa |
title | Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia |
title_full | Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia |
title_fullStr | Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia |
title_full_unstemmed | Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia |
title_short | Peran Kearifan Lokal Masyarakat Jawa Untuk Melestarikan Batik Tradisi di Girilayu, Karanganyar, Indonesia |
title_sort | peran kearifan lokal masyarakat jawa untuk melestarikan batik tradisi di girilayu karanganyar indonesia |
topic | batik tradisi girilayu kearifan lokal masyarakat jawa |
url | https://jurnal.isi-dps.ac.id/index.php/mudra/article/view/816 |
work_keys_str_mv | AT desynurcahyanti perankearifanlokalmasyarakatjawauntukmelestarikanbatiktradisidigirilayukaranganyarindonesia AT agussachari perankearifanlokalmasyarakatjawauntukmelestarikanbatiktradisidigirilayukaranganyarindonesia AT achmadhaldanidestiarmand perankearifanlokalmasyarakatjawauntukmelestarikanbatiktradisidigirilayukaranganyarindonesia |