Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan

Saat ini terdapat banyak sengketa antara industri dan masyarakat. Sengketa ini disebabkan oleh adanya perbedaan kepentingan antara perusahaan/ industri dengan masyarakat mengenai pola pengelolaan limbah. Salah satunya terjadi di Provinsi Sumatera Selatan. Proses penyelesaian sengketa pencemaran ling...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rachmat Setiawan, TB Rommy Nitibaskara, Zulkarnaen Koto
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Medan 2019-08-01
Series:Jurnal Geografi
Online Access:https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/12821
_version_ 1818542564989468672
author Rachmat Setiawan
TB Rommy Nitibaskara
Zulkarnaen Koto
author_facet Rachmat Setiawan
TB Rommy Nitibaskara
Zulkarnaen Koto
author_sort Rachmat Setiawan
collection DOAJ
description Saat ini terdapat banyak sengketa antara industri dan masyarakat. Sengketa ini disebabkan oleh adanya perbedaan kepentingan antara perusahaan/ industri dengan masyarakat mengenai pola pengelolaan limbah. Salah satunya terjadi di Provinsi Sumatera Selatan. Proses penyelesaian sengketa pencemaran lingkungan limbah industri yang telah terjadi hanya berdasarkan proses hukum formal. Proses formal membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang tidak sedikit untuk menghasilkan keputusan dengan kekuatan hukum permanen. Hasil dari proses formal ini adalah juga win-lose sultion, yang dapat menghasilkan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan baik pada perusahaan maupun pada masyarakat. Solusi alternatif untuk pencemaran perselisihan lingkungan dari air limbah industri melalui pemolisian masyarakat (community policing) merupakan kebebasan para pihak yang secara sukarela atau cara-cara lain yang sah dengan menggunakan kebijaksanaan atau kebijakan kepolisian yang bersifat sementara. Bentuk sukarela dan sementara ini tidak menyelesaikan masalah dengan tuntas. Penyelesaian alternatif melalui pemolisian masyarakat akan menghasilkan win-win solution, yang akan memberikan kesepakatan yang saling menguntungkan antara para pihak. Kata Kunci: Penyelesaian Sengketa, Limbah Industri, Pencemaran Air, Communnity Policing, Provinsi Sumatera Selatan At present there are many industrial disputes between companies and the public. This dispute is due to the perspective of different interests between companies and communities regarding waste management patterns. One of the cases in South Sumatera is the dispute of industrial water pollution in the community.The process of dispute resolution of environmental pollution of industrial wastewater that has been happening is only based on formal legal process. The formal process takes a long time and costs are not small to produce decisions with permanent legal force. The result of this formal process is also win-Lose sultion, which can result in significant economic and social impacts both in company and community. Alternative solutions to environmental dispute pollution of industrial wastewater through communinty policing, which is the freedom of the parties that are voluntary or other ways lawful by using discretion or policing policies that are temporary. This voluntary and temporary form does not solve the problem thoroughly. Alternative settlement through community policing will result in a win-win solution, which will provide a mutually beneficial agreement between the parties. Keywords: Disputes Resolution, Industrial Waste, Water Pollution, Community Policing, South Sumatera Province
first_indexed 2024-12-11T22:23:45Z
format Article
id doaj.art-f34dfde12456428ba662bf348d0500b9
institution Directory Open Access Journal
issn 2085-8167
2549-7057
language English
last_indexed 2024-12-11T22:23:45Z
publishDate 2019-08-01
publisher Universitas Negeri Medan
record_format Article
series Jurnal Geografi
spelling doaj.art-f34dfde12456428ba662bf348d0500b92022-12-22T00:48:22ZengUniversitas Negeri MedanJurnal Geografi2085-81672549-70572019-08-0111220621710.24114/jg.v11i2.1282111020Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera SelatanRachmat Setiawan0TB Rommy NitibaskaraZulkarnaen KotoSekolah Tinggi Ilmu KepolisianSaat ini terdapat banyak sengketa antara industri dan masyarakat. Sengketa ini disebabkan oleh adanya perbedaan kepentingan antara perusahaan/ industri dengan masyarakat mengenai pola pengelolaan limbah. Salah satunya terjadi di Provinsi Sumatera Selatan. Proses penyelesaian sengketa pencemaran lingkungan limbah industri yang telah terjadi hanya berdasarkan proses hukum formal. Proses formal membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang tidak sedikit untuk menghasilkan keputusan dengan kekuatan hukum permanen. Hasil dari proses formal ini adalah juga win-lose sultion, yang dapat menghasilkan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan baik pada perusahaan maupun pada masyarakat. Solusi alternatif untuk pencemaran perselisihan lingkungan dari air limbah industri melalui pemolisian masyarakat (community policing) merupakan kebebasan para pihak yang secara sukarela atau cara-cara lain yang sah dengan menggunakan kebijaksanaan atau kebijakan kepolisian yang bersifat sementara. Bentuk sukarela dan sementara ini tidak menyelesaikan masalah dengan tuntas. Penyelesaian alternatif melalui pemolisian masyarakat akan menghasilkan win-win solution, yang akan memberikan kesepakatan yang saling menguntungkan antara para pihak. Kata Kunci: Penyelesaian Sengketa, Limbah Industri, Pencemaran Air, Communnity Policing, Provinsi Sumatera Selatan At present there are many industrial disputes between companies and the public. This dispute is due to the perspective of different interests between companies and communities regarding waste management patterns. One of the cases in South Sumatera is the dispute of industrial water pollution in the community.The process of dispute resolution of environmental pollution of industrial wastewater that has been happening is only based on formal legal process. The formal process takes a long time and costs are not small to produce decisions with permanent legal force. The result of this formal process is also win-Lose sultion, which can result in significant economic and social impacts both in company and community. Alternative solutions to environmental dispute pollution of industrial wastewater through communinty policing, which is the freedom of the parties that are voluntary or other ways lawful by using discretion or policing policies that are temporary. This voluntary and temporary form does not solve the problem thoroughly. Alternative settlement through community policing will result in a win-win solution, which will provide a mutually beneficial agreement between the parties. Keywords: Disputes Resolution, Industrial Waste, Water Pollution, Community Policing, South Sumatera Provincehttps://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/12821
spellingShingle Rachmat Setiawan
TB Rommy Nitibaskara
Zulkarnaen Koto
Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
Jurnal Geografi
title Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
title_full Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
title_fullStr Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
title_full_unstemmed Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
title_short Alternatif Penyelesaian Sengketa Pencemaran Limbah Industri Melalui Community Policing di Sumatera Selatan
title_sort alternatif penyelesaian sengketa pencemaran limbah industri melalui community policing di sumatera selatan
url https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/12821
work_keys_str_mv AT rachmatsetiawan alternatifpenyelesaiansengketapencemaranlimbahindustrimelaluicommunitypolicingdisumateraselatan
AT tbrommynitibaskara alternatifpenyelesaiansengketapencemaranlimbahindustrimelaluicommunitypolicingdisumateraselatan
AT zulkarnaenkoto alternatifpenyelesaiansengketapencemaranlimbahindustrimelaluicommunitypolicingdisumateraselatan