Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya
ABSTRACT Rational drug treatments to avoid adverse drug reactions in neonates are depend on physiologic immaturity and age-related changes in pharmacokinetic and pharmacodynamic factor. This condition lead neonates more prone to adverse drug reaction than adults.The aim of this study was to...
Main Authors: | , , , |
---|---|
格式: | 文件 |
语言: | English |
出版: |
Mulawarman University
2010-12-01
|
丛编: | Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry |
在线阅读: | https://jtpc.farmasi.unmul.ac.id/index.php/jtpc/article/view/11 |
_version_ | 1827771057066475520 |
---|---|
author | Victoria Yulita Fitriani Widyati Widyati Azis Huibeis Retno Wisanti |
author_facet | Victoria Yulita Fitriani Widyati Widyati Azis Huibeis Retno Wisanti |
author_sort | Victoria Yulita Fitriani |
collection | DOAJ |
description |
ABSTRACT
Rational drug treatments to avoid adverse drug reactions in neonates are depend on physiologic immaturity and age-related changes in pharmacokinetic and pharmacodynamic factor. This condition lead neonates more prone to adverse drug reaction than adults.The aim of this study was to estimate the prevalence of adverse drug reactions that occured at Dr. Ramelan Navy Hospital's NICU observed in November 26th 2007 to January 26th 2008. It was also to analyze kind of medication that caused adverse drug reactions.The study employed 94 patients (5 premature neonates and 89 term neonates) who were observed perspectively from November 26th 2007 to January 26th 2008. Demographic data, drug therapy, relevant medical histories, laboratory data were recorded in this study. The study result was assessed by literature study. The study result were analysed with Descriptive analysis. The most common adverse drug reaction occurred in this population was potential adverse drug reaction (99.5%). The most adverse drug reaction generated from this study was come from the use of ampicillin sulbactam (42.7%), gentamisin (31.4%), ceftriaxone (16.2 %), amikacin (7.6 %), aminofilin (1.1 %), ampicillin (0.5 %), and dexamethasone (0.5 %). The study showed that almost all of adverse drug reaction occurred in this study was potential adverse drug reaction (99.5%).
Keywords: neonates; adverse drug reactions; NICU
ABSTRAK
Terapi obat yang rasional untuk menghindari efek samping dari obat pada neonatus bergantung pada ketidakmatangan fisiologik dan perubahan faktor farmakokinetika dan farmakodinamika yang terkait usia. Kondisi ini membawa neonatus lebih mudah terpapar efek samping obat daripada orang dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkirakan angka kejadian efek samping obat yang terjadi di NICU Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya diamati secara prospektif sejak 26 November 2007 hingga 26 Januari 2008. Penelitian ini juga menganalisa jenis obat yang menyebabkan efek samping obat. Penelitian ini melibatkan 94 pasien (5 neonatus premature dan 89 neonatus term) yang diamati secara prospektif sejak 26 November 2007 hingga 26 Januari 2008. Penelitian ini mencatat data demografi, terapi obat, sejarah penyakit yang terkait, dan data laboratorium. Data tersebut dianalisa melalui studi literatur. Hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan analisis deskriptif. Efek samping obat yang sering muncul pada penelitian ini adalah efek samping potensial (99.5%). Efek samping yang terjadi pada penelitian ini terjadi akibat penggunaan ampisilin sulbaktam (42.7%), gentamisin (31.4%), ceftriaxon (16.2%), amikasin (7.6%), aminofilin (1.1%), ampisilin (0.5%), dan deksametason (0.5%). Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar efek samping obat yang terjadi pada penelitian ini adalah efek samping obat potensial.
Kata kunci: neonatus; efek samping obat; NICU
|
first_indexed | 2024-03-11T12:48:15Z |
format | Article |
id | doaj.art-f6bf5a2e8c374c2ba9714ada44dbcd12 |
institution | Directory Open Access Journal |
issn | 2087-7099 2407-6090 |
language | English |
last_indexed | 2024-03-11T12:48:15Z |
publishDate | 2010-12-01 |
publisher | Mulawarman University |
record_format | Article |
series | Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry |
spelling | doaj.art-f6bf5a2e8c374c2ba9714ada44dbcd122023-11-04T06:38:29ZengMulawarman UniversityJournal of Tropical Pharmacy and Chemistry2087-70992407-60902010-12-011110.25026/jtpc.v1i1.1111Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan SurabayaVictoria Yulita Fitriani0Widyati Widyati1Azis Huibeis2Retno Wisanti3Kelompok Bidang Ilmu Farmakologi-Farmasi Klinik, Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, IndonesiaRumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan, Kota Surabaya, IndonesiaFakultas Farmasi Universitas Surabaya, Kota Surabaya, IndonesiaRumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan, Kota Surabaya, Indonesia ABSTRACT Rational drug treatments to avoid adverse drug reactions in neonates are depend on physiologic immaturity and age-related changes in pharmacokinetic and pharmacodynamic factor. This condition lead neonates more prone to adverse drug reaction than adults.The aim of this study was to estimate the prevalence of adverse drug reactions that occured at Dr. Ramelan Navy Hospital's NICU observed in November 26th 2007 to January 26th 2008. It was also to analyze kind of medication that caused adverse drug reactions.The study employed 94 patients (5 premature neonates and 89 term neonates) who were observed perspectively from November 26th 2007 to January 26th 2008. Demographic data, drug therapy, relevant medical histories, laboratory data were recorded in this study. The study result was assessed by literature study. The study result were analysed with Descriptive analysis. The most common adverse drug reaction occurred in this population was potential adverse drug reaction (99.5%). The most adverse drug reaction generated from this study was come from the use of ampicillin sulbactam (42.7%), gentamisin (31.4%), ceftriaxone (16.2 %), amikacin (7.6 %), aminofilin (1.1 %), ampicillin (0.5 %), and dexamethasone (0.5 %). The study showed that almost all of adverse drug reaction occurred in this study was potential adverse drug reaction (99.5%). Keywords: neonates; adverse drug reactions; NICU ABSTRAK Terapi obat yang rasional untuk menghindari efek samping dari obat pada neonatus bergantung pada ketidakmatangan fisiologik dan perubahan faktor farmakokinetika dan farmakodinamika yang terkait usia. Kondisi ini membawa neonatus lebih mudah terpapar efek samping obat daripada orang dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkirakan angka kejadian efek samping obat yang terjadi di NICU Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya diamati secara prospektif sejak 26 November 2007 hingga 26 Januari 2008. Penelitian ini juga menganalisa jenis obat yang menyebabkan efek samping obat. Penelitian ini melibatkan 94 pasien (5 neonatus premature dan 89 neonatus term) yang diamati secara prospektif sejak 26 November 2007 hingga 26 Januari 2008. Penelitian ini mencatat data demografi, terapi obat, sejarah penyakit yang terkait, dan data laboratorium. Data tersebut dianalisa melalui studi literatur. Hasil penelitian dianalisa dengan menggunakan analisis deskriptif. Efek samping obat yang sering muncul pada penelitian ini adalah efek samping potensial (99.5%). Efek samping yang terjadi pada penelitian ini terjadi akibat penggunaan ampisilin sulbaktam (42.7%), gentamisin (31.4%), ceftriaxon (16.2%), amikasin (7.6%), aminofilin (1.1%), ampisilin (0.5%), dan deksametason (0.5%). Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar efek samping obat yang terjadi pada penelitian ini adalah efek samping obat potensial. Kata kunci: neonatus; efek samping obat; NICU https://jtpc.farmasi.unmul.ac.id/index.php/jtpc/article/view/11 |
spellingShingle | Victoria Yulita Fitriani Widyati Widyati Azis Huibeis Retno Wisanti Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry |
title | Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya |
title_full | Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya |
title_fullStr | Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya |
title_full_unstemmed | Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya |
title_short | Studi Efek Samping Obat pada Pasien Neonatus yang Menjalani Rawat Inap Di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Ramelan Surabaya |
title_sort | studi efek samping obat pada pasien neonatus yang menjalani rawat inap di rumah sakit angkatan laut dr ramelan surabaya |
url | https://jtpc.farmasi.unmul.ac.id/index.php/jtpc/article/view/11 |
work_keys_str_mv | AT victoriayulitafitriani studiefeksampingobatpadapasienneonatusyangmenjalanirawatinapdirumahsakitangkatanlautdrramelansurabaya AT widyatiwidyati studiefeksampingobatpadapasienneonatusyangmenjalanirawatinapdirumahsakitangkatanlautdrramelansurabaya AT azishuibeis studiefeksampingobatpadapasienneonatusyangmenjalanirawatinapdirumahsakitangkatanlautdrramelansurabaya AT retnowisanti studiefeksampingobatpadapasienneonatusyangmenjalanirawatinapdirumahsakitangkatanlautdrramelansurabaya |