Menggugat Perkawinan: transformasi kesadaran gender Perempuan dan Implikasinya Terhadap Tingginya Gugat Cerai di Ponorogo
Abstrak: Fenomena tingginya gugat cerai di Ponorogo sudah melampaui prilaku perceraian konvensional, talak. Hingga medio Juli 2010, dari 789 kasus perceraian yang terjadi di Ponorogo, 483 kasus merupakan gugat cerai, sisanya 306 cerai talak. Fenomena ini menarik untuk diteliti, meng...
Main Author: | Isnatin Ulfah |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Arabic |
Published: |
State Islamic Institute of Ponorogo
2010-12-01
|
Series: | Kodifikasia |
Subjects: | |
Online Access: | http://jurnal.stainponorogo.ac.id/index.php/kodifikasia/article/view/751 |
Similar Items
-
KONSEP PENANGGULANGAN TINGGINYA CERAI GUGAT DAN UPAYA PENANGGULANGAN DI INDONESIA
by: Yasniwati Yasniwati
Published: (2023-05-01) -
FENOMENA TINGGINYA ANGKA CERAI-GUGAT DAN FAKTOR PENYEBABNYA: Analisis Reflektif Atas Kasus-Kasus Perceraian di Madura
by: Maimun Maimun, et al.
Published: (2019-04-01) -
PEREMPUAN DAN PERCERAIAN: Kajian tentang Cerai Gugat di Pengadilan Agama Bekasi
by: Mazroatus Saadah
Published: (2018-12-01) -
ANALISIS YURIDIS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 425 K/AG/2014 TENTANG CERAI GUGAT
by: Muhibbuthabary Muhibbuthabary
Published: (2017-02-01) -
Implementasi PERMA Nomor 1 Tahun 2008 Tentang Mediasi di Pengadilan Agama Jambi dan Implikasinya pada Perkara Cerai Gugat
by: Bahrul Ulum, et al.
Published: (2017-07-01)