Interaksi Dinamis Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga
Gangguan psikotik merupakan masa lah utama dalam kesehatan mental. Prevalensi gangguan ini adalah sekitar satu persen (Kaplan & Sadock, 1998; Esan, Ojagbemi, Gureje, 2012 ). Hal ini berarti ada sekitar 250 juta penduduk Indonesia menderita gangguan psikotik....
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
2014
|
Subjects: | |
Online Access: | https://repository.ugm.ac.id/101162/1/Buletin.pdf |
_version_ | 1826045916870606848 |
---|---|
author | Subandi, M.A. |
author_facet | Subandi, M.A. |
author_sort | Subandi, M.A. |
collection | UGM |
description | Gangguan psikotik merupakan masa
lah utama dalam kesehatan mental.
Prevalensi gangguan ini adalah sekitar
satu persen (Kaplan & Sadock, 1998; Esan,
Ojagbemi, Gureje, 2012 ). Hal ini berarti
ada sekitar 250 juta penduduk Indonesia
menderita gangguan psikotik. Bagi
keluarga, masalah gangguan psikotik ini
menimbulkan berbagai macam beban,
mulai dari beban finansial yang luar biasa,
beban psikologis (distress), sampai persoal
an stigma sosial. Beratnya masalah yang
dialami keluarga semakin bertambah kare
na penderita psikotik memerlukan pera
watan dalam jangka waktu lama. |
first_indexed | 2024-03-13T22:45:00Z |
format | Article |
id | oai:generic.eprints.org:101162 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
language | English |
last_indexed | 2024-03-13T22:45:00Z |
publishDate | 2014 |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:1011622015-03-24T07:57:45Z https://repository.ugm.ac.id/101162/ Interaksi Dinamis Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga Subandi, M.A. Internal Psychology Gangguan psikotik merupakan masa lah utama dalam kesehatan mental. Prevalensi gangguan ini adalah sekitar satu persen (Kaplan & Sadock, 1998; Esan, Ojagbemi, Gureje, 2012 ). Hal ini berarti ada sekitar 250 juta penduduk Indonesia menderita gangguan psikotik. Bagi keluarga, masalah gangguan psikotik ini menimbulkan berbagai macam beban, mulai dari beban finansial yang luar biasa, beban psikologis (distress), sampai persoal an stigma sosial. Beratnya masalah yang dialami keluarga semakin bertambah kare na penderita psikotik memerlukan pera watan dalam jangka waktu lama. 2014-12-01 Article PeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/101162/1/Buletin.pdf Subandi, M.A. (2014) Interaksi Dinamis Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga. Bulletin Psikologi, 22 (2). pp. 1-6. ISSN 08547108 |
spellingShingle | Internal Psychology Subandi, M.A. Interaksi Dinamis Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title | Interaksi Dinamis
Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title_full | Interaksi Dinamis
Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title_fullStr | Interaksi Dinamis
Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title_full_unstemmed | Interaksi Dinamis
Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title_short | Interaksi Dinamis
Penderita Gangguan Psikotik dengan Keluarga |
title_sort | interaksi dinamis penderita gangguan psikotik dengan keluarga |
topic | Internal Psychology |
url | https://repository.ugm.ac.id/101162/1/Buletin.pdf |
work_keys_str_mv | AT subandima interaksidinamispenderitagangguanpsikotikdengankeluarga |