Summary: | Rembesan minyak dan gas diketahui muncul di Daerah Boto, Kecamatan Bancak, Kabupaten
Semarang, Provinsi Jawa Tengah. Pada daerah ini dijumpai tiga titik rembesan gas dan satu titik
rembesan minyak bumi. Daerah penelitian termasuk ke dalam Formasi Kerek dan Batuan Gunungapi
Tak Terpisahkan. Daerah penelitian berada pada Zona Kendeng yaitu tinggian yang terbentuk oleh
sabuk lipatan dan sesar anjak. Munculnya rembesan minyak dan gas memberikan tanda bahwa
terdapat sistem petroleum yang aktif di daerah ini. Penelitian terhadap struktur geologi dilakukan
guna mengetahui penyebab munculnya rembesan minyak dan gas serta kaitannya terhadap proses
migrasi hidrokarbon.
Berdasarkan pemetaan geologi permukaan, dijumpai beberapa struktur geologi. Struktur tersebut
meliputi antiklin Bancak serta dua sesar yaitu sesar geser Galeh dan sesar geser Bantal. Antiklin
Bancak terbagi menjadi beberapa blok-blok akibat sesar geser mengiri Galeh dan Bantal. Struktur
tersebut dipengaruhi oleh gaya tektonik berarah utara-selatan yang diketahui dari hasil analisa kekar.
Keempat titik rembesan minyak dan gas berada di sayap utara Antiklin Bancak. Kemunculan
rembesan berupa gas di lokasi 1 (Dusun Gunung) dan di lokasi 2 dan 3 (Dusun Galeh) dipengaruhi
oleh sesar geser mengiri Galeh. Kemunculan rembesan berupa minyak di lokasi 4 (Dusun Bantal)
dipengaruhi oleh sesar geser mengiri Bantal. Struktur antiklin dengan litologi lempung menjadi
jebakan bagi hidrokarbon, namun kehadiran sesar geser mengakibatkan hidrokarbon merembes ke
permukaan. Struktur sesar geser yang memotong antiklin menjadi jalan bagi hidrokarbon untuk
bermigrasi ke permukaan.
|