Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice
Supargiyono -- Immunitas yang diperantarai oleh sel pada malaria: Perubahan jumlah sel fagosit mononuklear selama infeksi Plasmodium vinckei petteri pada mencit yang diimunisasi dan tidak diimunisasi Penelitian bertahap telah dilakukan'untuk mempelajari reaksi-reaksi immunitas selular yang terj...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
1995
|
Subjects: |
_version_ | 1826031152168697856 |
---|---|
author | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort | Perpustakaan UGM, i-lib |
collection | UGM |
description | Supargiyono -- Immunitas yang diperantarai oleh sel pada malaria: Perubahan jumlah sel fagosit mononuklear selama infeksi Plasmodium vinckei petteri pada mencit yang diimunisasi dan tidak diimunisasi
Penelitian bertahap telah dilakukan'untuk mempelajari reaksi-reaksi immunitas selular yang terjadi selama infeksi Plasmodium vinckei petteri malaria pada mencit LACA. Fokus kajian pada penelitian tahap pertama ini adalah mempelajari profil perubahan jumlah sel fagosit mononuklear (mononuclear phagocytes) dalam sumsum tulang, darah tepi dan dalam limpa, selama infeksi malaria pada mencit yang diimunisasi dan yang tidak diimunisasi. Imunisasi dilakukan dengan penyuntikan secara intravena 108 parasit stadium darah yang dibebaskan dari eritrosit dengan larutan saponin dan difiksasi dengan larutan formalin. Kedua kelompok mencit, yang diimunisasi dan yang tidak diimunisasi diinfeksi dengan 103 eritrosit terinfeksi, pada hari ke 15 sesudah imunisasi. Jumlah sel fagosit berinti satu beserta sel prekursornya dievaluasi berturut-turut pada hari ke 0, 3, 6, 9 dan 12 sesudah infeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama infeksi P. v. petteri, jumlah sel fagosit mononuklear meningkat di dalam sumsum tulang, kemudian di dalam darah tepi dan dalam limpa. Derajat peningkatan jumlah sel fagosit tersebut lebih tinggi pada mencit yang telah diimunisasi sebelumnya dibandingkan dengan pada mencit yang tidak diimunisasi. Tingginya peningkatan jumlah sel fagosit mononuklear pada mencit yang diimunisasi tersebut nampaknya berkaitan dengan keberhasilan sistem kekebalan tubuh hospes dalam menurunkan parasitemia. Peningkatan jumlah sel fagosit tersebut didahului dengan peningkatan jumlah sel prekusornya di dalam sumsum tulang, sehingga bisa diantisipasikan bahwa produksi dan proliferasi dari sel prekursor di dalam sumsum tulang juga meningkat dalam usaha memenuhi kebutuhan sel d.ewasa di dalam darah dan jaringan selama infeksi malaria.
Key words: Plasmodium vinckei petteri -- malaria -- LACA mice -- mononuclear phagocyte -- cellular immunity |
first_indexed | 2024-03-13T18:33:54Z |
format | Article |
id | oai:generic.eprints.org:17772 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
last_indexed | 2024-03-13T18:33:54Z |
publishDate | 1995 |
publisher | [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:177722014-06-18T00:39:00Z https://repository.ugm.ac.id/17772/ Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Supargiyono -- Immunitas yang diperantarai oleh sel pada malaria: Perubahan jumlah sel fagosit mononuklear selama infeksi Plasmodium vinckei petteri pada mencit yang diimunisasi dan tidak diimunisasi Penelitian bertahap telah dilakukan'untuk mempelajari reaksi-reaksi immunitas selular yang terjadi selama infeksi Plasmodium vinckei petteri malaria pada mencit LACA. Fokus kajian pada penelitian tahap pertama ini adalah mempelajari profil perubahan jumlah sel fagosit mononuklear (mononuclear phagocytes) dalam sumsum tulang, darah tepi dan dalam limpa, selama infeksi malaria pada mencit yang diimunisasi dan yang tidak diimunisasi. Imunisasi dilakukan dengan penyuntikan secara intravena 108 parasit stadium darah yang dibebaskan dari eritrosit dengan larutan saponin dan difiksasi dengan larutan formalin. Kedua kelompok mencit, yang diimunisasi dan yang tidak diimunisasi diinfeksi dengan 103 eritrosit terinfeksi, pada hari ke 15 sesudah imunisasi. Jumlah sel fagosit berinti satu beserta sel prekursornya dievaluasi berturut-turut pada hari ke 0, 3, 6, 9 dan 12 sesudah infeksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama infeksi P. v. petteri, jumlah sel fagosit mononuklear meningkat di dalam sumsum tulang, kemudian di dalam darah tepi dan dalam limpa. Derajat peningkatan jumlah sel fagosit tersebut lebih tinggi pada mencit yang telah diimunisasi sebelumnya dibandingkan dengan pada mencit yang tidak diimunisasi. Tingginya peningkatan jumlah sel fagosit mononuklear pada mencit yang diimunisasi tersebut nampaknya berkaitan dengan keberhasilan sistem kekebalan tubuh hospes dalam menurunkan parasitemia. Peningkatan jumlah sel fagosit tersebut didahului dengan peningkatan jumlah sel prekusornya di dalam sumsum tulang, sehingga bisa diantisipasikan bahwa produksi dan proliferasi dari sel prekursor di dalam sumsum tulang juga meningkat dalam usaha memenuhi kebutuhan sel d.ewasa di dalam darah dan jaringan selama infeksi malaria. Key words: Plasmodium vinckei petteri -- malaria -- LACA mice -- mononuclear phagocyte -- cellular immunity [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 1995 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (1995) Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=538 |
spellingShingle | Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title | Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title_full | Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title_fullStr | Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title_full_unstemmed | Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title_short | Cell mediated immunity in malaria : 1. Changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non-immunized mice |
title_sort | cell mediated immunity in malaria 1 changes in numbers of mononuclear phagocytes during plasmodium vinckei petteri infection in immunized and non immunized mice |
topic | Jurnal i-lib UGM |
work_keys_str_mv | AT perpustakaanugmilib cellmediatedimmunityinmalaria1changesinnumbersofmononuclearphagocytesduringplasmodiumvinckeipetteriinfectioninimmunizedandnonimmunizedmice |