Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara
Hak atas perdamaian akan terlanggar dengan terjadinya perang. Tetapi dalam hal tertentu suatu negara dapat mengambil jalan perang secara sah, sehingga timbul kontroversi antara pemenuhan hak atas perdamaian dan pelaksanaan perang oleh negara. Melalui studi secara yuridis normatif, penulis berusaha m...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
2003
|
Subjects: |
_version_ | 1826031600713859072 |
---|---|
author | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort | Perpustakaan UGM, i-lib |
collection | UGM |
description | Hak atas perdamaian akan terlanggar dengan terjadinya perang. Tetapi dalam hal tertentu suatu negara dapat mengambil jalan perang secara sah, sehingga timbul kontroversi antara pemenuhan hak atas perdamaian dan pelaksanaan perang oleh negara.
Melalui studi secara yuridis normatif, penulis berusaha membahas permasalahan tersebut dan melakukan analisis secara kualitatif. Dari analisis tersebut penulis menyimpulkan bahwa hak atas perdamaian sebagai konsep hak asasi manusia meskipun telah menimbullcan kontroversi, tetapi pada umumnya telah timbul kesadaran akan pentingnya formulasi hak tersebut dalam instrumen hukum. Di sisi lain perkembangan masyarakat internasional dewasa ini semakin membatasi alasan dibolehkannya negara untuk melakukan perang. Suatu negara hanya dapat secara sah melakukan perang sebagai pelaksanaan hak self-defence sesuai ketentuan Pasal 51 Piagam PBB |
first_indexed | 2024-03-05T22:56:56Z |
format | Article |
id | oai:generic.eprints.org:20069 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
last_indexed | 2024-03-13T18:39:50Z |
publishDate | 2003 |
publisher | [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:200692014-06-18T00:30:00Z https://repository.ugm.ac.id/20069/ Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Hak atas perdamaian akan terlanggar dengan terjadinya perang. Tetapi dalam hal tertentu suatu negara dapat mengambil jalan perang secara sah, sehingga timbul kontroversi antara pemenuhan hak atas perdamaian dan pelaksanaan perang oleh negara. Melalui studi secara yuridis normatif, penulis berusaha membahas permasalahan tersebut dan melakukan analisis secara kualitatif. Dari analisis tersebut penulis menyimpulkan bahwa hak atas perdamaian sebagai konsep hak asasi manusia meskipun telah menimbullcan kontroversi, tetapi pada umumnya telah timbul kesadaran akan pentingnya formulasi hak tersebut dalam instrumen hukum. Di sisi lain perkembangan masyarakat internasional dewasa ini semakin membatasi alasan dibolehkannya negara untuk melakukan perang. Suatu negara hanya dapat secara sah melakukan perang sebagai pelaksanaan hak self-defence sesuai ketentuan Pasal 51 Piagam PBB [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2003 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2003) Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=2911 |
spellingShingle | Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title | Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title_full | Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title_fullStr | Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title_full_unstemmed | Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title_short | Hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
title_sort | hak atas perdamaian dalam kaitannya dengan pelaksanaan perang oleh negara |
topic | Jurnal i-lib UGM |
work_keys_str_mv | AT perpustakaanugmilib hakatasperdamaiandalamkaitannyadenganpelaksanaanperangolehnegara |