Strategi mengelola konflik pertanahan
Tahapan yang harus dilewati dalam menyelesaikan konflik pertanahan adalah mengenali pihak-pihak yang berkonflik, objek konflik, menemukan atau mengetahui kernauan/ dari subjek, menemukan pokok permasalahan konflik yang bersangkutan, mencari aturan hukum atau peraturan perundang-undangan yang terkait...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
2004
|
Subjects: |
_version_ | 1826031606121365504 |
---|---|
author | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort | Perpustakaan UGM, i-lib |
collection | UGM |
description | Tahapan yang harus dilewati dalam menyelesaikan konflik pertanahan adalah mengenali pihak-pihak yang berkonflik, objek konflik, menemukan atau mengetahui kernauan/ dari subjek, menemukan pokok permasalahan konflik yang bersangkutan, mencari aturan hukum atau peraturan perundang-undangan yang terkait, menemukan alternatif institusi penyelesaian konflik yang akan digunakan, serta mengambil keputusan yang tepat dan diterima oleh para pihak. Konflik ada di masyarakat dan senantiasa melekat dalam diri setiap masyarakat. Oleh karena itu dimana ada masyarakat, maka akan ada potensi untuk munculnya konflik, sedangkan yang dapat dilakukan manusia hanyalah mengatur dan mengendalikan konflik agar tidak terjadi dalam bentuk berbagai kekuatan yang akhirnya terakumulasi dalam bentuk kekerasan (violence). Hal ini terjadi dikarenakan penyelesaian konflik pertanahan hanya menggutzakan pendekatan "paradigma hukum" dan mengabaikan "paradigma moral". Tulisan ini menganalisis strategis yang diperlukan dalam menyelesaikan konflik pertanahan. |
first_indexed | 2024-03-05T22:57:00Z |
format | Article |
id | oai:generic.eprints.org:20097 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
last_indexed | 2024-03-13T18:39:55Z |
publishDate | 2004 |
publisher | [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:200972014-06-18T00:29:18Z https://repository.ugm.ac.id/20097/ Strategi mengelola konflik pertanahan Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Tahapan yang harus dilewati dalam menyelesaikan konflik pertanahan adalah mengenali pihak-pihak yang berkonflik, objek konflik, menemukan atau mengetahui kernauan/ dari subjek, menemukan pokok permasalahan konflik yang bersangkutan, mencari aturan hukum atau peraturan perundang-undangan yang terkait, menemukan alternatif institusi penyelesaian konflik yang akan digunakan, serta mengambil keputusan yang tepat dan diterima oleh para pihak. Konflik ada di masyarakat dan senantiasa melekat dalam diri setiap masyarakat. Oleh karena itu dimana ada masyarakat, maka akan ada potensi untuk munculnya konflik, sedangkan yang dapat dilakukan manusia hanyalah mengatur dan mengendalikan konflik agar tidak terjadi dalam bentuk berbagai kekuatan yang akhirnya terakumulasi dalam bentuk kekerasan (violence). Hal ini terjadi dikarenakan penyelesaian konflik pertanahan hanya menggutzakan pendekatan "paradigma hukum" dan mengabaikan "paradigma moral". Tulisan ini menganalisis strategis yang diperlukan dalam menyelesaikan konflik pertanahan. [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2004 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2004) Strategi mengelola konflik pertanahan. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=2942 |
spellingShingle | Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Strategi mengelola konflik pertanahan |
title | Strategi mengelola konflik pertanahan |
title_full | Strategi mengelola konflik pertanahan |
title_fullStr | Strategi mengelola konflik pertanahan |
title_full_unstemmed | Strategi mengelola konflik pertanahan |
title_short | Strategi mengelola konflik pertanahan |
title_sort | strategi mengelola konflik pertanahan |
topic | Jurnal i-lib UGM |
work_keys_str_mv | AT perpustakaanugmilib strategimengelolakonflikpertanahan |