| Summary: | Abstrak
Lalu-lintas yang padat dan industri menghasilkan polutan yang dapat mempengaruhi proses fisiologi tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk menaksir kandungan Pb, perubahan variasi jumlah klorofil dan b, dan perubahan struktur stomata pada tanaman jenis Sengon yang dikenai polutan dari kegiatan lalu-lintas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan logam berat Pb di dalam tanaman Sengon yang sejak sebelum perlakuan memang sudah di atas ukuran normal (lebih dari 2 ppm) yaitu 4,5128 ppm, meningkat menjadi 5,7215 ppm setelah tanaman itu dicemari selama satu bulan. Proses fotosintesis tanaman itu terganggu. Hal ini ditunjukkan oleh adanya kenyataan bahwa jumlah Chlorophyl-a menurun dari 0,1463 mglg menjadi 0,1420 mg/g, sernentara jumlah Chlorophyl-b bertambah dua kali lipat dari 0,20076 mg/g menjadi 0,4783 mg/g. Strukture Stomata juga berubah mejadi lebih kecil, lebih pipih, dan kepadatannya mejadi berkurang.
Kesimpulannya adalah bahwa polusi udara dari kegiatan lalu-Cintas di Yogyakarta telah rnempengaruhi proses fisiologi tanaman Sengon. Informasi ini sekaligus menunjukkan bahwa pencemaran udara dari ialu-lintas di beberapa tempat di Yogyakarta telah cukup serius, dan kondisi ini harus dicegah agar lingkungan hidup di masa yang akan datang menjadi lebih baik.
|
|---|