Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan

.Abstrak Pemberantasan buta huruf di Indonesia memang dapat dikatakan berhasil dengan baik. Akan tetapi keberaksaraan (bebas buta huruf itu belum fungsional, tidak diikuti minat dan kebiasaan membaca. Kondisi seperti itu tampaknya dipengaruhi budaya lisan yang mengakar sebagai warisan nenek moyang k...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2001
Subjects:
_version_ 1797018538872930304
author Perpustakaan UGM, i-lib
author_facet Perpustakaan UGM, i-lib
author_sort Perpustakaan UGM, i-lib
collection UGM
description .Abstrak Pemberantasan buta huruf di Indonesia memang dapat dikatakan berhasil dengan baik. Akan tetapi keberaksaraan (bebas buta huruf itu belum fungsional, tidak diikuti minat dan kebiasaan membaca. Kondisi seperti itu tampaknya dipengaruhi budaya lisan yang mengakar sebagai warisan nenek moyang kita. Hal itu jugs masih dipengaruhi oleh perkembangan media pandang-dengarkrudio-visual yang sangat dahsyat yang mampu merebut perhatian masyarakat luas. Faktor lain yang mempengaruhi tumbuhnya minat baca adalah kurangnya penghargaan terhadap , aktivitas membaca dan menulis. Di samping itu penumbuhan minat dan kebiasaan membaca belum terprogram dengan baik, bahkan terkesan asal-asalan dan hanya sebatas slogan. Lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat tidak mendukung tumbuhnya kultur baca : .
first_indexed 2024-03-05T23:01:13Z
format Article
id oai:generic.eprints.org:21869
institution Universiti Gadjah Mada
last_indexed 2024-03-05T23:01:13Z
publishDate 2001
publisher [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:218692014-06-18T00:33:04Z https://repository.ugm.ac.id/21869/ Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM .Abstrak Pemberantasan buta huruf di Indonesia memang dapat dikatakan berhasil dengan baik. Akan tetapi keberaksaraan (bebas buta huruf itu belum fungsional, tidak diikuti minat dan kebiasaan membaca. Kondisi seperti itu tampaknya dipengaruhi budaya lisan yang mengakar sebagai warisan nenek moyang kita. Hal itu jugs masih dipengaruhi oleh perkembangan media pandang-dengarkrudio-visual yang sangat dahsyat yang mampu merebut perhatian masyarakat luas. Faktor lain yang mempengaruhi tumbuhnya minat baca adalah kurangnya penghargaan terhadap , aktivitas membaca dan menulis. Di samping itu penumbuhan minat dan kebiasaan membaca belum terprogram dengan baik, bahkan terkesan asal-asalan dan hanya sebatas slogan. Lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat tidak mendukung tumbuhnya kultur baca : . [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2001 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2001) Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=4747
spellingShingle Jurnal i-lib UGM
Perpustakaan UGM, i-lib
Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title_full Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title_fullStr Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title_full_unstemmed Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title_short Pembudayaan Membaca Versus Tradisi Lisan
title_sort pembudayaan membaca versus tradisi lisan
topic Jurnal i-lib UGM
work_keys_str_mv AT perpustakaanugmilib pembudayaanmembacaversustradisilisan