Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)

Abstract: Sampai awal abad XX sektor pertanian merupakan sumber ekonomi utama bagi penguasa kolonial, sejak masa penanaman vajib sampai munculnya usaha-usaha swasta dengan perkebunan-perkebunan besar atau ondernetning. Setelah sistem tanam paksa dihapus dan kemudian diberlakukan undang-undang agrar...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2001
Subjects:
_version_ 1797019017776463872
author Perpustakaan UGM, i-lib
author_facet Perpustakaan UGM, i-lib
author_sort Perpustakaan UGM, i-lib
collection UGM
description Abstract: Sampai awal abad XX sektor pertanian merupakan sumber ekonomi utama bagi penguasa kolonial, sejak masa penanaman vajib sampai munculnya usaha-usaha swasta dengan perkebunan-perkebunan besar atau ondernetning. Setelah sistem tanam paksa dihapus dan kemudian diberlakukan undang-undang agraria (Agrarische Wet) pada tahun. 1870. sistem perkebunan dengan menggunakan tanah-tanah yang luas di Jaya maupun Sumatra berkembang sangat pesat.I Perusahaan swasta tumbuh subur baik di Jaya maupun di luar Jaya. terutama di Sumatra Timur.- Pada masa yang sama muncul perkembangan Yang menarik. aitu munculnva perkebunan rakyat yam!, semakin nvata kedudukan serta peranannya.' Salah satu perkebunan rakyat yang ada pada masa ini adalah perkebunan kapas Keywords: Kapas dan Ekonomi, Penduduk Palembang
first_indexed 2024-03-05T23:05:16Z
format Article
id oai:generic.eprints.org:24247
institution Universiti Gadjah Mada
last_indexed 2024-03-05T23:05:16Z
publishDate 2001
publisher [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:242472014-06-18T00:32:45Z https://repository.ugm.ac.id/24247/ Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX) Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Abstract: Sampai awal abad XX sektor pertanian merupakan sumber ekonomi utama bagi penguasa kolonial, sejak masa penanaman vajib sampai munculnya usaha-usaha swasta dengan perkebunan-perkebunan besar atau ondernetning. Setelah sistem tanam paksa dihapus dan kemudian diberlakukan undang-undang agraria (Agrarische Wet) pada tahun. 1870. sistem perkebunan dengan menggunakan tanah-tanah yang luas di Jaya maupun Sumatra berkembang sangat pesat.I Perusahaan swasta tumbuh subur baik di Jaya maupun di luar Jaya. terutama di Sumatra Timur.- Pada masa yang sama muncul perkembangan Yang menarik. aitu munculnva perkebunan rakyat yam!, semakin nvata kedudukan serta peranannya.' Salah satu perkebunan rakyat yang ada pada masa ini adalah perkebunan kapas Keywords: Kapas dan Ekonomi, Penduduk Palembang [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2001 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2001) Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX). Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=7218
spellingShingle Jurnal i-lib UGM
Perpustakaan UGM, i-lib
Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title_full Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title_fullStr Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title_full_unstemmed Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title_short Kapas dan Ekonomi Penduduk Keresidenan Palembang (Pertengahan Abad XIX�Awal Abad XX)
title_sort kapas dan ekonomi penduduk keresidenan palembang pertengahan abad xix�awal abad xx
topic Jurnal i-lib UGM
work_keys_str_mv AT perpustakaanugmilib kapasdanekonomipendudukkeresidenanpalembangpertengahanabadxixawalabadxx