| Summary: | Intisari:
Beberapa isolat yang mempunyai kemampuan membunuh serangga hama sasaran Spodoptera litura (Fab.) (BNT 7, KP8, dan KLPR2), Helicoverpa armigera (Hub.) (PNG9, G6, dan PNG10) dan Plutella xybstella (L.) (KLPR1, SML 7, dan KLPR4) dipilih sebagai isolat yang paling unggul dan selanjutnya diidentifikasi pada aras molekuler dengan menggunakan pelacak DNA Teknar (Bacillus thuringiensis var. israelensis) dan Dipel (Bacillus thuringiensis var. kurstaM).
Hasil analisis menunjukkan bahwa BNT 7 dan KP8 berkerabat sangat erat dengan B. thuringiensis var. israelensis, sedang PNG 9, G6, PNG 10, KLPR 1 dan SLM 7 kekerabatannya sangat erat dengan Bacillus thuringiensis var. kurstaM. Hal ini didasar-kan atas besamya nilai prosentase homologi DNA-DNA antara pelacak DNA dengan DNA isolat, yang besarnya lebih dari 70 %, dengan perkataan lain, isolat tersebut berhasil diidentifikasi sebagai B. thuringiensis var. israelensis dan B. thuringiensis var. kurstaki. Adapun isolat KLPR1 dan KLPR4 tidak dapat diidentifikasi ke dalam dua pelacak di atas karena nilai homologinya sangat rendah.
Kata kunci:sidik cepat, bakteri patogenik
|
|---|