Summary: | Abstract
Tulisan ini bertujuan menilai hubungan pertanian dan nonpertanian di tingkat rumah tangga di DIY, mengingat petani dengan lahan kecil mendominasi penguasaan lahan di perdesaan. Sampel rumah tangga dipilih secara random untuk mewakili empat tipe zona agro ekologikal di DIY dan mewakili perdesaan urban. Analisisnya menggunakan pengukuran statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan rumah tangga perdesaan yang mempunyai aktivitas terkait dengan nonpertanian cenderung memakai alat pertanian modern dan membayar buruh. Akan tetapi, beberapa petanipemiflk lahan kecil di daerah perdesaan DIY yang tersisa terpaksa menggunakan pendapatan dari nonpertanian yang didapatnya dari daerah urban untuk meningkatkan basil pertaniannya.
Kata kunci: hubungan desa kota, faktor pertanian, praktik pertanian, perdesaan DIY
|