Peranan Bahan Organik Ber-Nisbah Cin Rendah Dan Cacing Tanah Untuk Mendekomposisi Limbah Kulit Kayu Gmelina arborea

Abstrak Limbah kulit kayu berpotensi dapat menyebabkan dampak negatip terhadap lingkungan apabila tidak ditangani dengan baik. Sebagai bahan organik, limbah kulit kayu sebetulnya dapat dijadikan sebagai bahan baku kompos. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan penambahan bahan or...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Perpustakaan UGM, i-lib
Format: Article
Published: [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2005
Subjects:
Description
Summary:Abstrak Limbah kulit kayu berpotensi dapat menyebabkan dampak negatip terhadap lingkungan apabila tidak ditangani dengan baik. Sebagai bahan organik, limbah kulit kayu sebetulnya dapat dijadikan sebagai bahan baku kompos. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan penambahan bahan organik ber-nisbah C/N rendah dan cacing tanah dalam menurunkan nisbah C/N dan meningkatkan kandungan unsur hara makro dari kompos limbah kulit kayu. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap yang disusun secara faktorial, terdiri dari 2 faktor dengan 5 ulangan. Faktor pertama adalah penambahan bahan organic ber-nisbah C/N rendah (daun Glyricidea lIIaculataand daun Glllelillaarborea), dan faktor kedua adalah jenis cacing tanah, yaitu Lumbricus rubel/us (Cl) dan Eiselliafoetida (C2). Parameter yang digunakan adalah kandungan karbon (C), dan beberapa unsur hara makro, yaitu: nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca) and magnesium (Mg) dari kompos limbah kulit kayu. Penambahanbahanorganik ber-nisbahC/N rendahdan cacing tanah merupakancara penanganan limbah kulit kayu yang ramah lingkungan. Penambahan bahan organik ber-nisbah C/N rendah secara nyata dapat menurunkan nisbahC/N dan meningkatkan kandungan unsur hara makro N, P,K,Ca dan Mg dari kompos limbah kulit kayu. Nisbah C/N kompos limbah kulit kayu dapat turun semakin rendah dan kandungan unsur hara makro N, P, K, Ca and Mg dapat naik semakin tinggi dengan adanya penambahan bahan organik ber-nisbah C/N yang semakin banyak. Cacing tanah menunjukkan peran yang sangat nyata dalam menurunkan nisbah C/N dan menaikkan kandungan unsur hara makro N, P, K,Ca dan Mg dari kompos limbah kulit kayu. Rerata nisbah C/N dari kompos limbah kulit kayu (CO)sebesar 56,17, dan dengan adanya perlakuan cacing tanah rerata nisbah C/N dapat turun secara sangat nyata menjadi 26,66 (Cl) dan 22,94 (C2). Rerata kandunganNdari kompos limbah kulit kayu (CO)hanya sebesar 0,89 %,dan dengan adanya aktivitas cacing tanah, rerata kandungan N dapat naik secara nyata menjadi 1,34 % (Cl) dan 1,41 % (C2). Penurunan nisbah C/N dan kenaikan kandungan unsur hara makro N, P, K, Ca dan Mg dari kompos limbahkulit kayudengan adanyaaktivitas cacing tanah menjadi semakin besar apabila dikombinasikan dengan perlakuan penambahan bahan organik ber-nisbah C/N rendah. Kata kunci: limbah kulit kayu, nisbah C/N, cacing tanah dan kandungan hara