Summary: | Intisari:
Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh pemberian antibodi polikiona! PMSG terhadap perolehan sel telur dan embrio mencit.
Duapuluh lima ekor mencit betina dibagi menjadi lima kelompok, masing-masing kelompok 5 ekor. Kelompok kontrol disuperovulasi dengan PMSG dengan dosis 5 IU dan hCG dengan dosis 5 IL/ yang disuntikkan secara subkutan. Kelompok perlakuan 1, 2, 3 dan 4 semua mencit betina disuntik dengan PMSG dan hCG dengan dosis 5 IU sccara subkutan, setelah sate jam disuntik dengan anti-PMSG dengan dosis 0,1 ml dengan pengenceran untuk masing-masing perlakuan sebesar 1:20, 1:40, 1:80 dan 1:160.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis optimal antibodi PMSG untuk menghambat kerja PMSG pada mencit yaitu pada pengenceran 1:20. Antibodi PMSG dengan dosis 1 ml dapat menghambat 1000 IU PMSG dan terjadi peningkatan yang bermakna (r0,05) akibat pemberian anti-PMSG terhadap perolehan sel telur serta peningkatan yang sangat bermakna (p
|