Theorising "Place" In An Indonesian Context
Abstrak Bagi sebagian besar penduduk Indonesia, mudik menjadi suatu kegiatan yang dilakukan ketika mereka sudah meninggalkan tempat kelahiran mereka. Setiap ada kesempatan, terutama saat Lebaran dan/atau Natal, banyak orang mudik ke kampung halamannya. Ternyata mudik tidak selalu hanya pulang ke rum...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Published: |
[Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada
2007
|
Subjects: |
_version_ | 1797019661474201600 |
---|---|
author | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_facet | Perpustakaan UGM, i-lib |
author_sort | Perpustakaan UGM, i-lib |
collection | UGM |
description | Abstrak
Bagi sebagian besar penduduk Indonesia, mudik menjadi suatu kegiatan yang dilakukan ketika mereka sudah meninggalkan tempat kelahiran mereka. Setiap ada kesempatan, terutama saat Lebaran dan/atau Natal, banyak orang mudik ke kampung halamannya. Ternyata mudik tidak selalu hanya pulang ke rumah orang tua, menengok keluarga, tetapi juga tentang kembali ke :tempat" yang mempunyai kenangan untuk tiap individu. Dalam tulisan ini juga diulas tentang kaum homoseksual yang memilih keluar dari desa menuju kota, tetapi pada saat-saat tertentu mereka tetap mengunjungi desanya itu. Konsep mudik juga bukan hanya milik orang Indonesia karena di Barat pun ada konsep yang sama tentang kembali ke tempat yang mempunyai kenangan tersendiri bagi orang tersebut.
Kata kunci: mudik, tempat asal, kaum homoseksual |
first_indexed | 2024-03-13T19:03:04Z |
format | Article |
id | oai:generic.eprints.org:27297 |
institution | Universiti Gadjah Mada |
last_indexed | 2024-03-13T19:03:04Z |
publishDate | 2007 |
publisher | [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada |
record_format | dspace |
spelling | oai:generic.eprints.org:272972014-06-18T00:25:26Z https://repository.ugm.ac.id/27297/ Theorising "Place" In An Indonesian Context Perpustakaan UGM, i-lib Jurnal i-lib UGM Abstrak Bagi sebagian besar penduduk Indonesia, mudik menjadi suatu kegiatan yang dilakukan ketika mereka sudah meninggalkan tempat kelahiran mereka. Setiap ada kesempatan, terutama saat Lebaran dan/atau Natal, banyak orang mudik ke kampung halamannya. Ternyata mudik tidak selalu hanya pulang ke rumah orang tua, menengok keluarga, tetapi juga tentang kembali ke :tempat" yang mempunyai kenangan untuk tiap individu. Dalam tulisan ini juga diulas tentang kaum homoseksual yang memilih keluar dari desa menuju kota, tetapi pada saat-saat tertentu mereka tetap mengunjungi desanya itu. Konsep mudik juga bukan hanya milik orang Indonesia karena di Barat pun ada konsep yang sama tentang kembali ke tempat yang mempunyai kenangan tersendiri bagi orang tersebut. Kata kunci: mudik, tempat asal, kaum homoseksual [Yogyakarta] : Universitas Gadjah Mada 2007 Article NonPeerReviewed Perpustakaan UGM, i-lib (2007) Theorising "Place" In An Indonesian Context. Jurnal i-lib UGM. http://i-lib.ugm.ac.id/jurnal/download.php?dataId=10349 |
spellingShingle | Jurnal i-lib UGM Perpustakaan UGM, i-lib Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title | Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title_full | Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title_fullStr | Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title_full_unstemmed | Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title_short | Theorising "Place" In An Indonesian Context |
title_sort | theorising place in an indonesian context |
topic | Jurnal i-lib UGM |
work_keys_str_mv | AT perpustakaanugmilib theorisingplaceinanindonesiancontext |