Summary: | INTISARI
Eksplorasi potensi pakan di wilayah Gunung Kidul dilakukan untuk mengetahui keragaman
potensi pakan sebagai dasar pengembangan ternak. Hijauan makanan ternak terdiri dari
rumput, legum dan forbs sudah sangat sering digunakan di masyarakat Gunung Kidul, data
yang berkaitan dengan jenis hijauan Pakan suatu wilayah masih terbatas, untuk itu penelitian
ini dilakukan untuk mengetahui potensi hijauan makanan ternak di Banyusoco Gunung Kidul
yang berada di lahan pertanian. Penelitian dilakukan dengan melakukan sampling di lahan
pertanian anggota kelompok wanita tani Gama Ngudi Lestari, sampling dilakukan dengan cara
ubinan, dihitung komposisi botani dan produksinya pertahun, serta kandungan nutrient
tanaman pakan. Analisis yang dilakukan secara deskriptif untuk menggambarkan kondisi
hijauan makanan yang berpotensi. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa rumput memiliki
produksi sebanyak 233,63 ton/tahun dari tanaman pakan yang digunakan dengan jenis
Pennisetum purpureum, Pennisetum hybrid, Setaria sp., Imperata cylindrica, Vetiveria
zizanoides, Panicum repens, Cynodon plectostachyus, legume sebanyak 452,14 ton/tahun
dengan jenis Leucaena leucocephala, Bauhinia blakeana, dan Gliricidia sepium, forbs yang
terdiri dari 27,54 ton/tahun dengan jenis, Ageratum conyzoides, Asystacia gigantica,
Chromolena odorata, Euphorbia hirta, Ipomoea obscura, Commelina benghalensis, Mimosa
pudica, dan Morus alba L.. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya keberagaman pakan
yang digunakan di masyarakat Banyusoco dengan produksi yang mencapai 254,02 ton/tahun.
Kata kunci: Keberagaman, Rumput, Legum, Forbs.
|