Summary: | Cekungan airtanah (CAT) Wonosobo merupakan cekungan airtanah lintas kabupaten yang terletak
pada Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Magelang Provinsi Jawa
Tengah. Seiring dengan kemajuan pembangunan dan pertumbuhan penduduk wilayah CAT Wonosobo,
menyebabkan kebutuhan airbersih semakin meningkat. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan
airbersih tersebut adalah dengan memanfaatkan airtanah.
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat peta zona pemanfaatan dan konservasi airtanah daerah
CAT Wonosobo untuk membantu dalam pengelolaan airtanah daerah penelitian. Metode yang
digunakan dalam studi ini adalah pemetaan hidrogeologi berupa pengamatan kondisi geologi
permukaan, pengukuran muka airtanah dangkal, pengukuran daya hantar listrik (DHL), derajat
keasaman (pH) untuk mengetahui kondisi hidrogeologi. Pengambilan sampel sebanyak 50 sampel untuk
analisis kualitas airtanah.
Hasil penelitian diperoleh satuan geomorfologi yang terdiri dari satuan bentuklahan pegunungan
sangat terjal hingga sangat curam vulkanik, dan satuan bentuklahan perbukitan terjal hingga
pegunungan sangat terjal vulkanik. Kondisi litologi tersusun atas satuan tufa, satuan lava andesit dan
satuan breksi vulkanik. Dari hasil pengukuran DHL didapatkan rentang nilai DHL antara 34,9-3.380
µS/cm. Berdasarkan hasil analisis 50 sampel airtanah, keseluruhan sampel memenuhi syarat untuk
keperluan airminum. Airtanah di wilayah CAT Wonosobo dimanfaatkan untuk keperluan domestik,
irigasi, PDAM, serta perikanan. Zona pemanfaatan airtanah daerah penelitian termasuk dalam zona
aman yang dibagi menjadi Sub Zona Aman I dan Sub Zona Aman II. Zona konservasi atau zona
perlindungan airtanah pada daerah penelitian meliputi daerah imbuhan dan zona perlindungan
mataair.
Kata kunci : CAT Wonosobo, Hidrogeologi, Pemanfaatan airtanah, Konservasi
|