KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH

Pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Slawi-Jatinegara berdampak pada perubahan stabilitas tanah dan batuan dibawahnya. Penelitian terhadap perubahan stabilitas akibat kontruksi jalan dilakukan pada ruas jalan yang mengalami longsor, terutama pada KM 87+800-KM 88+500. Kondisi bawah p...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas, Trisnawati, Devina, Adzimah, Firdaus Lazuardi
Format: Article
Language:English
Published: 2017
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/274125/1/PHT-07.pdf
_version_ 1797036814710603776
author Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas
Trisnawati, Devina
Adzimah, Firdaus Lazuardi
author_facet Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas
Trisnawati, Devina
Adzimah, Firdaus Lazuardi
author_sort Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas
collection UGM
description Pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Slawi-Jatinegara berdampak pada perubahan stabilitas tanah dan batuan dibawahnya. Penelitian terhadap perubahan stabilitas akibat kontruksi jalan dilakukan pada ruas jalan yang mengalami longsor, terutama pada KM 87+800-KM 88+500. Kondisi bawah permukaan di mana infrastruktur jalan dibangun menjadi hal penting untuk diketahui guna menangani kerusakan infrastruktur akibat longsor. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kedalaman bidang gelincir, mineral lempung yang berpengaruh terhadap longsor, nilai keamanan dan deformasi lereng melalui pemodelan lereng oleh Plaxis 8.6, serta rekomendasi penanganannya berdasarkan keteknikan melalui bored pile maupun aspek geologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi di lapangan meliputi pemetaan geoteknik, pemboran inti dan uji SPT serta pengukuran geolistrik. Sampel inti batuan hasil pemboran dilakukan uji laboratorium sifat fisik dan mekanik tanah serta uji SEM-EDX untuk diketahui jenis mineral lempung. Hasil yang diperoleh pada daerah penelitian terdiri atas 3 satuan litologi, yaitu lempung kepasiran, pasir kelempungan, dan batulempung. Bidang gelincir pada lereng yang diperkirakan dari penampang korelasi pemboran dan geolistrik serta nilai N SPT terdapat pada kedalaman 11,00-12,00 mbmt pada bagian bawah ruas jalan. Mineral lempung yang terdapat pada daerah penelitian berupa kaolinit, illit dan montmorilonit. Lereng dengan kondisi pembeban jalan memiliki nilai keamanan 1,25 dan mengalami deformasi sebesar 0,315 m. Penanganan lereng sesuai dengan kapasitas daya dukung dilakukan melalui pemasangan bored pile dengan diameter 0,6 m pada kedalaman 15,00 mbmt. Penanganan tersebut menghasilkan nilai keamanan lereng meningkat menjadi 2,81 dan memperkecil deformasi menjadi 0,136 m. Kata kunci : Longsor, Mineral Lempung, Bored Pile, Slawi
first_indexed 2024-03-13T23:52:09Z
format Article
id oai:generic.eprints.org:274125
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-13T23:52:09Z
publishDate 2017
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:2741252018-02-23T01:51:24Z https://repository.ugm.ac.id/274125/ KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas Trisnawati, Devina Adzimah, Firdaus Lazuardi Engineering Geology Pembangunan infrastruktur jalan yang menghubungkan Slawi-Jatinegara berdampak pada perubahan stabilitas tanah dan batuan dibawahnya. Penelitian terhadap perubahan stabilitas akibat kontruksi jalan dilakukan pada ruas jalan yang mengalami longsor, terutama pada KM 87+800-KM 88+500. Kondisi bawah permukaan di mana infrastruktur jalan dibangun menjadi hal penting untuk diketahui guna menangani kerusakan infrastruktur akibat longsor. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kedalaman bidang gelincir, mineral lempung yang berpengaruh terhadap longsor, nilai keamanan dan deformasi lereng melalui pemodelan lereng oleh Plaxis 8.6, serta rekomendasi penanganannya berdasarkan keteknikan melalui bored pile maupun aspek geologi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi di lapangan meliputi pemetaan geoteknik, pemboran inti dan uji SPT serta pengukuran geolistrik. Sampel inti batuan hasil pemboran dilakukan uji laboratorium sifat fisik dan mekanik tanah serta uji SEM-EDX untuk diketahui jenis mineral lempung. Hasil yang diperoleh pada daerah penelitian terdiri atas 3 satuan litologi, yaitu lempung kepasiran, pasir kelempungan, dan batulempung. Bidang gelincir pada lereng yang diperkirakan dari penampang korelasi pemboran dan geolistrik serta nilai N SPT terdapat pada kedalaman 11,00-12,00 mbmt pada bagian bawah ruas jalan. Mineral lempung yang terdapat pada daerah penelitian berupa kaolinit, illit dan montmorilonit. Lereng dengan kondisi pembeban jalan memiliki nilai keamanan 1,25 dan mengalami deformasi sebesar 0,315 m. Penanganan lereng sesuai dengan kapasitas daya dukung dilakukan melalui pemasangan bored pile dengan diameter 0,6 m pada kedalaman 15,00 mbmt. Penanganan tersebut menghasilkan nilai keamanan lereng meningkat menjadi 2,81 dan memperkecil deformasi menjadi 0,136 m. Kata kunci : Longsor, Mineral Lempung, Bored Pile, Slawi 2017-09-19 Article PeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/274125/1/PHT-07.pdf Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas and Trisnawati, Devina and Adzimah, Firdaus Lazuardi (2017) KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH. PROCEEDING, SEMINAR NASIONAL KEBUMIAN KE-10 PERAN ILMU KEBUMIAN DALAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI INDONESIA 13 – 14 SEPTEMBER 2017; GRHA SABHA PRAMANA.
spellingShingle Engineering
Geology
Putranto, ST., M.Eng,, Dr.rer.nat. Thomas
Trisnawati, Devina
Adzimah, Firdaus Lazuardi
KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title_full KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title_fullStr KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title_full_unstemmed KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title_short KAJIAN GERAKAN TANAH DAN PENANGANANNYA DENGAN BORED PILE DI JALAN SLAWI-JATINEGARA KM 87+800 - KM 88+500 KECAMATAN KEDUNGBANTENG, KABUPATEN TEGAL, PROVINSI JAWA TENGAH
title_sort kajian gerakan tanah dan penanganannya dengan bored pile di jalan slawi jatinegara km 87 800 km 88 500 kecamatan kedungbanteng kabupaten tegal provinsi jawa tengah
topic Engineering
Geology
url https://repository.ugm.ac.id/274125/1/PHT-07.pdf
work_keys_str_mv AT putrantostmengdrrernatthomas kajiangerakantanahdanpenanganannyadenganboredpiledijalanslawijatinegarakm87800km88500kecamatankedungbantengkabupatentegalprovinsijawatengah
AT trisnawatidevina kajiangerakantanahdanpenanganannyadenganboredpiledijalanslawijatinegarakm87800km88500kecamatankedungbantengkabupatentegalprovinsijawatengah
AT adzimahfirdauslazuardi kajiangerakantanahdanpenanganannyadenganboredpiledijalanslawijatinegarakm87800km88500kecamatankedungbantengkabupatentegalprovinsijawatengah