PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL

Dalam rangka penyediaan air baku di wilayah Pulau Yamdena, Kabupaten Maluku TenggaraBarat terdapat mata air yang potensial untuk dimanfaatkan, yaitu Mata Air Wemomolin danMata Air Watemar. Debit kedua mata air tersebut masing – masing 40 L/det dan 19,5 L/det.Kontinuitas sumber mata air tersebut perl...

Полное описание

Библиографические подробности
Главный автор: Seizarawati, Wulan
Формат: Conference or Workshop Item
Язык:English
Опубликовано: 2019
Предметы:
Online-ссылка:https://repository.ugm.ac.id/275745/1/E003PRO.pdf
_version_ 1826049984077758464
author Seizarawati, Wulan
author_facet Seizarawati, Wulan
author_sort Seizarawati, Wulan
collection UGM
description Dalam rangka penyediaan air baku di wilayah Pulau Yamdena, Kabupaten Maluku TenggaraBarat terdapat mata air yang potensial untuk dimanfaatkan, yaitu Mata Air Wemomolin danMata Air Watemar. Debit kedua mata air tersebut masing – masing 40 L/det dan 19,5 L/det.Kontinuitas sumber mata air tersebut perlu dijaga agar dapat terus memberikan pasokan airbaku bagi penduduk setempat, sehingga pemetaan daerah resapan mata air menjadi hal yangpenting untuk dilakukan. Penentuan daerah resapan dalam penelitian ini menerapkanmetode pengujian isotop stabil deuterium (δ2H) dan oksigen-18 (δ18O). Metode inididasarkan atas hubungan antara kandungan isotop dalam mata air dengan distribusikonsentrasi isotop air hujan yang turun pada elevasi tertentu yang kemudian mengalamiinfiltrasi dan masuk ke dalam sistem air tanah. Kandungan isotop berat dalam air hujanberkurang dengan bertambahnya elevasi. Konsep ini diterapkan untuk menentukan kisaranelevasi dari suatu sumber air yang muncul di daerah luahan, seperti mata air. Berdasarkan ujiisotop stabil, diketahui kisaran elevasi daerah resapan Mata Air Wemomolin antara 82 – 152m di atas permukaan laut (m dpl), sedangkan Mata Air Watemar berkisar antara 76 – 117 mdpl. Dengan memetakan daerah resapan, maka selanjutnya dapat dilakukan upayaperlindungan maupun konservasi untuk menjaga keberlanjutan mata air tersebut.
first_indexed 2024-03-13T23:55:47Z
format Conference or Workshop Item
id oai:generic.eprints.org:275745
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-13T23:55:47Z
publishDate 2019
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:2757452020-02-10T01:02:01Z https://repository.ugm.ac.id/275745/ PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL Seizarawati, Wulan Geology Dalam rangka penyediaan air baku di wilayah Pulau Yamdena, Kabupaten Maluku TenggaraBarat terdapat mata air yang potensial untuk dimanfaatkan, yaitu Mata Air Wemomolin danMata Air Watemar. Debit kedua mata air tersebut masing – masing 40 L/det dan 19,5 L/det.Kontinuitas sumber mata air tersebut perlu dijaga agar dapat terus memberikan pasokan airbaku bagi penduduk setempat, sehingga pemetaan daerah resapan mata air menjadi hal yangpenting untuk dilakukan. Penentuan daerah resapan dalam penelitian ini menerapkanmetode pengujian isotop stabil deuterium (δ2H) dan oksigen-18 (δ18O). Metode inididasarkan atas hubungan antara kandungan isotop dalam mata air dengan distribusikonsentrasi isotop air hujan yang turun pada elevasi tertentu yang kemudian mengalamiinfiltrasi dan masuk ke dalam sistem air tanah. Kandungan isotop berat dalam air hujanberkurang dengan bertambahnya elevasi. Konsep ini diterapkan untuk menentukan kisaranelevasi dari suatu sumber air yang muncul di daerah luahan, seperti mata air. Berdasarkan ujiisotop stabil, diketahui kisaran elevasi daerah resapan Mata Air Wemomolin antara 82 – 152m di atas permukaan laut (m dpl), sedangkan Mata Air Watemar berkisar antara 76 – 117 mdpl. Dengan memetakan daerah resapan, maka selanjutnya dapat dilakukan upayaperlindungan maupun konservasi untuk menjaga keberlanjutan mata air tersebut. 2019-09-06 Conference or Workshop Item PeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/275745/1/E003PRO.pdf Seizarawati, Wulan (2019) PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL. In: Seminar Nasional Kebumian Ke-12, 5-6 September 2019, Yogyakarta.
spellingShingle Geology
Seizarawati, Wulan
PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title_full PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title_fullStr PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title_full_unstemmed PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title_short PENENTUAN DAERAH RESAPAN MATA AIR DI PULAU YAMDENA DENGAN METODE ISOTOP STABIL
title_sort penentuan daerah resapan mata air di pulau yamdena dengan metode isotop stabil
topic Geology
url https://repository.ugm.ac.id/275745/1/E003PRO.pdf
work_keys_str_mv AT seizarawatiwulan penentuandaerahresapanmataairdipulauyamdenadenganmetodeisotopstabil