Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing

Infeksi virus Parvo seringkali menyebabkan kematian pada anjing. Faktor resiko terinfeksi Parvo adalah anjing di bawah umur 3 bulan, copatogen (parasit, virus, dan bakteri), CPV-2 yang diikuti Canine coronavirus, dan kepadatan serta sanitasi yang buruk sehingga menurunkan keberhasilan vaksinasi. Ke...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Indarjulianto, Soedarmanto, Priawan, Henri Yudamukti, Hayati, Rusmi
Format: Conference or Workshop Item
Language:English
Published: 2014
Subjects:
Online Access:https://repository.ugm.ac.id/277217/1/Full%20paper_Indarjulianto%20dkk-2014_Enteritis-Anjing_Semnas%20PDHI.pdf
_version_ 1797037140791525376
author Indarjulianto, Soedarmanto
Priawan, Henri Yudamukti
Hayati, Rusmi
author_facet Indarjulianto, Soedarmanto
Priawan, Henri Yudamukti
Hayati, Rusmi
author_sort Indarjulianto, Soedarmanto
collection UGM
description Infeksi virus Parvo seringkali menyebabkan kematian pada anjing. Faktor resiko terinfeksi Parvo adalah anjing di bawah umur 3 bulan, copatogen (parasit, virus, dan bakteri), CPV-2 yang diikuti Canine coronavirus, dan kepadatan serta sanitasi yang buruk sehingga menurunkan keberhasilan vaksinasi. Keberhasilan penanganan pasien penderita infeksi parvo virus sangat dipengaruhi oleh keadaan pada saat akan diterapi. Evaluasi pemeriksaan dan terapi terhadap seekor pasien anjing muntah dan diare yang diduga karena infeksi virus parvo telah dilakukan.
first_indexed 2024-03-13T23:58:21Z
format Conference or Workshop Item
id oai:generic.eprints.org:277217
institution Universiti Gadjah Mada
language English
last_indexed 2024-03-13T23:58:21Z
publishDate 2014
record_format dspace
spelling oai:generic.eprints.org:2772172022-03-02T01:16:14Z https://repository.ugm.ac.id/277217/ Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing Indarjulianto, Soedarmanto Priawan, Henri Yudamukti Hayati, Rusmi Veterinary Medicine Infeksi virus Parvo seringkali menyebabkan kematian pada anjing. Faktor resiko terinfeksi Parvo adalah anjing di bawah umur 3 bulan, copatogen (parasit, virus, dan bakteri), CPV-2 yang diikuti Canine coronavirus, dan kepadatan serta sanitasi yang buruk sehingga menurunkan keberhasilan vaksinasi. Keberhasilan penanganan pasien penderita infeksi parvo virus sangat dipengaruhi oleh keadaan pada saat akan diterapi. Evaluasi pemeriksaan dan terapi terhadap seekor pasien anjing muntah dan diare yang diduga karena infeksi virus parvo telah dilakukan. 2014-11 Conference or Workshop Item PeerReviewed application/pdf en https://repository.ugm.ac.id/277217/1/Full%20paper_Indarjulianto%20dkk-2014_Enteritis-Anjing_Semnas%20PDHI.pdf Indarjulianto, Soedarmanto and Priawan, Henri Yudamukti and Hayati, Rusmi (2014) Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing. In: Konferensi Ilmiah Veteriner Nasional Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia ke 13, 23-26 November, Palembang.
spellingShingle Veterinary Medicine
Indarjulianto, Soedarmanto
Priawan, Henri Yudamukti
Hayati, Rusmi
Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title_full Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title_fullStr Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title_full_unstemmed Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title_short Diagnosis dan Terapi Enteritis pada Anak Anjing
title_sort diagnosis dan terapi enteritis pada anak anjing
topic Veterinary Medicine
url https://repository.ugm.ac.id/277217/1/Full%20paper_Indarjulianto%20dkk-2014_Enteritis-Anjing_Semnas%20PDHI.pdf
work_keys_str_mv AT indarjuliantosoedarmanto diagnosisdanterapienteritispadaanakanjing
AT priawanhenriyudamukti diagnosisdanterapienteritispadaanakanjing
AT hayatirusmi diagnosisdanterapienteritispadaanakanjing