Summary: | Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada hubungan yang negatif antara kebutuhan berprestasi, persepsi terhadap kondisi sekolah dengan agresivitas remaja siswa SMA. Makin tinggi kebutuhan berprestasi dan persepsinya terhadap kondisi sekolah maka makin rendah perilaku agresivitasnya. Sampel penelitian adalah siswa SMA yang masih aktif bersekolah di wilayah Notoyudan dan Minomartani, subjek diambil secara rando,, jumlahnya ada 87 siswa. Hasil dari penelitian ini antara lain 1) apabila seseorang memiliki kebutuhan berprestasi yang tinggi maka pada dirinya tertanam suatu keinginan untuk mencapai sesuatu yang terbaik, dan selalu mencaari situasi yang menimbulkan persaingan positif. 2) persepsi anak terhadap situasi sekolah sangat berpengaruh pada ketenangan dan kepuasan anak.
|